EpochTimesId – Indonesia gagal meraih gelar juara dari turnamen Denmark Open Super Series Premier 2017. Satu-satunya wakil Indonesia pada babak pamungkas gagal memanfaatkan peluang juara pada turnamen yang digelar di Odense Sports Park, Kota Odense, Denmark.
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang tampil pada babak final harus mengakui keunggulan pasangan juara dunia 2017, Zhang Nan/Liu Cheng. Kevin/Marcus yang sempat mencoba membalik keadaan dengan memenangi set ke-dua, harus mengakui keunggulan lawan pada set ke-tiga.
Kevin/Marcus membuat banyak kesalahan sendiri dan bermain lambat pada set pertama. Pada game kedua, Kevin/Marcus berhasil membalikkan keadaan dan memperpanjang nafas.
Sayangnya pada game ke-tiga, Kevin/Marcus kembali bermain dibawah tekanan. Mereka pun harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 16-21, 24-22, dan 19-21.
Marcus mengaku gagal menampilkan permainan terbaik karena cedera lengan yang dialaminya. “Kami merasa tidak bermain bagus, terutama saya, karena saya mengalami cedera pada lengan saya. Jadi saya tidak punya power untuk melakukan smash. Ini memecah konsentrasi saya antara memikirkan cedera dan permainan,” ujar Marcus seperti dikutip dari Laman PBSI, Senin (23/10/2017).
Akibat cedera yang diderita Marcus, pelatih Ganda Putra PBSI, Aryono Miranat memutuskan agar anak didiknya mengundurkan diri dari Perancis Terbuka.
“Kevin/Marcus batal main di French Open 2017. Cederanya bahu kanan sebetulnya tidak parah, tapi terasa ngilu kalau lagi smash. Kami putuskan untuk mundur demi menjaga supaya cedera tidak tambah parah,” ujar Aryono. (waa)