Epochtimes.id- Sebuah tragedi pembunuhan terjadi di Distrik Chengyang, Kota Qingtao, Propinsi Shandong, Tiongkok, Selasa (14/11/2017).
Sebanyak 4 orang dalam satu keluarga pemilik tempat tinggal di sebuah apartemen di sana satu per satu dibunuh oleh penyewa. Bahkan putra mereka yang baru berumur 10 tahun pun tidak luput dari maut. 4 orang tersangka telah ditangkap di Beijing pada 16 Nopember malam.
Kantor Kepolisian Chengyang mengetahui terjadinya pembunuhan terhadap 4 orang dalam satu keluarga pemilik salah satu tempat tinggal dari laporan penduduk setempat pada 15 Nopember. Sehari kemudian, 4 orang tersangka yang kesemuanya adalah etnis Korea warga Jilin berhasil ditangkap di Beijing.
Media mengutip berita di internet melaporkan bahwa korban kesemuanya adalah anggota keluarga pemilik tempat tinggal yang menghuni di lantai 7 apartemen. Sedangkan 1 tempat tinggal di lantai 6 miliknya disewakan kepada 4 orang etnis Korea warga Jilin. Karena mereka hanya membayar uang jaminan yang berjumlah RMB.1.000,- dan terus menunda pelunasan sisa uang sewa yang RMB.18.000 maka pemilik datang menagih.
Berita menyebutkan bahwa pada hari itu, wanita pemilik yang turun dari lantai 7 ke 6 untuk menemui penyewa dengan maksud menagih sisa uang yang dijanjikan dalam kontrak, tetapi tidak kunjung kembali sehingga pria pemilik rumah menyuruh putrinya turun mencari ibu di lantai 6.
Cukup lama ditunggu tetapi putrinya pun tidak kunjung kembali sehingga memaksa pria pemilik turun sendiri untuk mengetahui keadaan, akhirnya ia juga menjadi korban pembunuhan.
Setelah menghabisi 3 orang pemilik rumah, tersangka lalu naik ke lantai 7 untuk membunuh anak laki-laki pemilik rumah yang masih berumur 10 tahun.
Selain itu, 2 orang anak masing-masing berusia 9 dan 2 tahun yang saat itu sedang berada dalam rumah di lantai 7 diculik. Namun demikian, sampai berita ini diturunkan nasib mereka belum diketahui. (Sinatra/asr)
Sumber : Epochtimes.com