ErabaruNews – Polisi mengatakan tiga anggota keluarga ditikam dalam sebuah serangan teror menggunakan pisau, Rabu (7/3/2018) waktu Eropa. Serangan teror itu terjadi di dekat sebuah stasiun kereta bawah tanah di Wina, Austria, seperti dikutip dari NTD.tv.
Korban adalah dua orang tua dan anak perempuan mereka. Ketiganya mengalami luka parah dalam insiden di distrik Leopoldstadt, seperti diberitakan surat kabar Austria, Heute.
Sementara menurut Telegraph, laporan awal menyebutkan bahwa seorang pria menyerang secara acak para pejalan kaki. Serangan itu terjadi di dekat taman prater yang terkenal di Wina.
Three people seriously hurt in knife attack in Vienna, says Austrian media https://t.co/jfw2VWdhEo pic.twitter.com/sryRVLa1xk
— ST Foreign Desk (@STForeignDesk) March 7, 2018
Seorang korban lainnya, yang diidentifikasi sebagai korban ke-empat, mengalami luka ringan. Polisi masih memburu pelaku penyerangan.
Michael Eisenriegler, seorang penduduk yang tinggal di sekitar tempat teror itu mengaku melihat cahaya lampu senter. Dia kemudian mendekat untuk melihat apa yang terjadi.
“Mungkin ada … satu atau dua lusin polisi (di lokasi penyerangan). Dan mereka masih di sana,” katanya kepada CNN. “(Jalan) diblokir. Mereka sedang mencari pelaku,” kata Eisenriegler.
Penyerang, yang identitasnya belum diketahui melarikan diri dari tempat kejadian. Dia kabur menuju stasiun Praterstern.
Sebuah perburuan besar sedang berlangsung di jalan di mana serangan tersebut terjadi.
https://twitter.com/TheUpdaterTU/status/971491208227885056
Ketiga korban luka sudah dilarikan ke rumah sakit sekitar pukul 07:45 waktu setempat.
Seorang wartawan dari surat kabar Austria mengatakan serangan tersebut terjadi di dekat kantornya.
“Orang-orang berteriak karena tiga orang ditikam dengan pisau. Mereka di rumah sakit,” Clemens Oistric mengatakan kepada CNN.
Daerah itu kemudian ditutup untuk umum. Polisi bersenjata lengkap juga dikerahkan di sekitar tempat kejadian. (NTD.tv/waa)
