EpochTimesId – DJ dan produser rekaman berkebangsaan Swedia, Avicii, ditemukan tewas pada Jumat (20/4/2018) sore di Muscat, Oman. Salah satu bintang terbesar musik dansa elektronik (EDM) di Eropa itu memiliki nama asli Tim Bergling, tewas pada usia 28 tahun.
“Ini adalah kesedihan mendalam bahwa kami mengumumkan ‘kepergian’ Tim Bergling, yang juga dikenal sebagai Avicii,” kata juru bicara keluarga, Diana Baron dalam sebuah pernyataan di Amerika Serikat.
“Keluarga hancur dan kami meminta semua orang untuk menghormati kebutuhan privasi mereka di masa sulit ini,” sambung Diana, seperti dikutip The Epoch Times dari Reuters, Minggu (22/4/2018).
Tidak ada penjelasan tentang penyebab kematian DJ Avicii. Baron mengatakan tidak ada pernyataan lebih lanjut yang akan dirilis.
Avicii, yang menjadi dikenal karena hits “Wake Me Up” dan “Hey Brother” mengumumkan pada tahun 2016 bahwa dia pensiun dari tur. Dia kemudian mengatakan kepada majalah Billboard bahwa dia telah membuat keputusan itu, untuk alasan kesehatan.
“Adegan itu bukan untuk saya. Itu bukan pertunjukan dan bukan musiknya. Itu selalu hal-hal lain di sekitarnya yang tidak pernah datang secara alami bagi saya,” katanya kepada majalah itu.
“Saya lebih seperti orang introvert pada umumnya. Itu selalu sangat sulit bagiku. Saya mengambil terlalu banyak energi negatif, saya pikir,” tambahnya pada saat itu.
Namun, dia tidak berhenti membuat musik. Dia merilis album EP berisikan enam lagu pada bulan Agustus 2017.
DJ Avicii memenangkan sejumlah Penghargaan Musik Amerika, penghargaan musik Billboard, dan penghargaan MTV Europe Music untuk karya EDM-nya. (Reuters/The Epoch Times/waa)
https://youtu.be/fTKcu82AtsA