EpochTimesId – Facebook akan memperkenalkan langkah-langkah baru untuk meningkatkan transparansi seputar iklan di Inggris pada bulan Juni tahun ini. Kebijakan baru Facebook juga akan mengharuskan iklan politik untuk diberi label yang jelas.
Chief Technical Officer Facebook, Mike Schroepfer mengatakan bahwa mereka yang ingin menjalankan iklan politik harus menyelesaikan proses otorisasi. Selain itu, pesan-pesan tersebut juga harus menampilkan siapa yang membayarnya, seperti dikutip The Epoch Times dari Reuters.
Schroepfer meminta maaf kepada panel anggota parlemen Inggris di London atas kegagalan perusahaan untuk melindungi privasi pengguna.
“Saya ingin memulai dengan menggemakan pernyataan CEO kami, Mark Zuckerberg; Apa yang terjadi dengan Cambridge Analytical merepresentasikan pelanggaran kepercayaan, dan kami sangat menyesal,” ujar CTO Schroepfer.
“Kami membuat kesalahan dan kami mengambil langkah untuk memastikan itu tidak akan terjadi lagi,” sambung Schroeder.
Schroepfer menyampaikan pernyataan tersebut dalam keterangan tertulis. Dia menyampaikannya kepada para wartawan sebelum hadir dalam sidang parlemen Inggris. (Zachary Stieber/The Epoch Times/waa)
Pilihan Redaksi :
Sinovel Wind Tiongkok Dituntut Amerika karena Mencuri Rahasia Dagang
Media Asing Ungkap Cara Pialang Tiongkok Hindari Tarif Impor Baru Barat
Amerika Bisa Gunakan UU Darurat Ekonomi Cegah Investasi Tiongkok pada Industri Sensitif
Universitas A&M Texas Akhiri Kemitraan dengan Institut Konfusius
Amerika dan Prancis Sepakat Masalah Iran Butuh Pendekatan Lebih Luas
Direktur CIA dan Kim Jong-un Bahas Persiapan KTT Denuklirisasi dalam Pertemuan Rahasia
Video Rekomendasi :