Epochtimes.id- Sejumlah media internasional digemparkan dengan pemberitaan pembantaian ratusan buaya di Sorong, Papua.
Pembantaian buaya ini terjadi di sebuah penangkaran buaya. Ini dikarenakan seekor buaya membunuh seorang pria ketika mencari pakan untuk ternak.
Sambil membawa senjata tajam dan tumpul warga membantai hampir 300 buaya dalam serangan balas dendam.
Laporan yang ditulis kantor berita Reuters menyebutkan 292 buaya dibantau setelah seorang pria dibunuh di sebuah peternakan. Berita ini turut dilaporkan oleh media Inggris Daily Mail.
Seorang pejabat di distrik Sorong mengatakan pria itu memasuki peternakan untuk mengambil rumput untuk ternaknya ketika dia diserang.
Kepolsek Aimas, Kompol Emy Fenetyruma mengatakan saat itulah warga desa memutuskan untuk membalas dendam.
“Ini adalah tindakan spontan dari penduduk di sekitar area yang masuk ke peternakan dan membunuh buaya di peternakan. Kami mencoba menghentikan mereka tetapi semua sudah dilakukan, ”kata Fenetyruma.
Para pejabat mengatakan peternakan memiliki izin untuk membiakkan buaya air asin yang dilindungi, tetapi satu syarat adalah bahwa reptil tidak mengganggu masyarakat.
Warga setempat membela tindakan tersebut, dengan alasan keamanan.
“Lebih baik hewan jenis ini ditempatkan yang jauh, di hutan terdekat misalnya, sehingga lebih aman bagi orang-orang dan mereka yang memiliki ternak dan peternakan,” kata penduduk lokal Enoas Barmala. (asr)