Michelle GutiƩrrez dan suaminya David akan merayakan ulang tahun pernikahan ke-10 mereka ketika diagnosis yang menghancurkan membuat mereka dipenuhi dengan rasa sakit dan ketidakpastian.
David, 53 tahun adalah ayah dari 2 orang anak, mengalami batuk tak tertahankan, itu satu-satunya gejala yang dimilikinya. Dia lantas menjalani tes COVID-19 dan hasilnya negatif.
Tetapi batuknya tidak membaik setelah beberapa hari, jadi Michelle membawa suaminya ke rumah sakit tanpa membayangkan bahwa ini akan menjadi terakhir kalinya mereka bertemu.
David didiagnosis mengidap virus corona, mengalami komplikasi serius terkait penyakit tersebut, tak lama setelah dirawat di ruang gawat darurat, ia kehilangan kesadaran dan disambungkan ke ventilator mekanis.
Para dokter tidak memberikan gambaran yang baik kepada Michelle, dia tidak tahu apakah David akan bangun lagi untuk menemuinya untuk yang terakhir kali.
Meskipun demikian, dia tidak diliputi rasa takut, karena David terhubung ke ventilator dan mesin ECMO, tim pendukung jantung dan paru-paru.
Setiap hari Michelle menulis surat kepada suaminya di pagi hari dan surat lainnya di malam hari, dia mengirimkannya melalui fax ke rumah sakit.
Perawat bertugas membaca surat kepada David, dan juga menelepon Michelle setiap hari dan meletakkan telepon ke telinganya sehingga dia bisa mendengarkannya, dia membacakan Alkitab kepadanya.
Sekitar pukul 19:00 Michelle mengirim pesan kepada David dan berdiri di bawah jendela rumah sakit untuk berdoa untuknya.
“Hal pertama yang saya lakukan, pada pukul 19.00, adalah mengiriminya pesan untuk memberi tahu dia bahwa saya menepati janji saya untuk berada di sini, berdoa untuknya,” kata Michelle dalam sebuah wawancara.
Dia tidak keberatan tanggung jawabya, mempertaruhkan keselamatan dan bahkan kesehatannya, dia tidak pernah melewatkan janjinya untuk mendoakan kesehatan suami tercintanya.
Dia berpegang teguh pada harapan bahwa dia akan bereaksi, kasusnya telah menggerakkan ribuan pengguna di jaringan. Dia mendesak warga untuk mematuhi langkah-langkah keamanan untuk mencegah penyebaran virus corona.
āJangan berpikir sedetik pun bahwa Anda tidak bisa tertular virus ini. Anda bisa mendapatkannyaā¦ siapa saja bisa mendapatkannya, ākata Michelle.
āBahkan tanpa bisa bersamanya, saya ingin dia tahu bahwa saya ada di sini, mendukungnya. Dan saya tahu bahwa meski dia koma, dia akan melakukan hal yang sama, ātambah Michelle.(yn)
Sumber: viralistas
Video Rekomendasi: