Yan Shujing
Pengacara pribadi Presiden Amerika Serikat, DonaldĀ Trump, Rudy Giuliani menyatakan bahwa pencatatan cukup banyak suara ilegal dapat membalikkan hasil dari negara bagian yang kunci yang melakukan kecurangan . Ia yakin bahwa hasil pemilihan presiden juga akan “dibalik”.
Dalam sebuah wawancara dengan program “Sunday Morning Futures” Fox News Channel, pada Minggu 15 November lalu, pengacara pribadi Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, Rudy Giuliani menyatakan bahwa pencatatan cukup banyak suara ilegal dan dinyatakan dimenangkan oleh Joe Biden, pada kenyataannya dimenangkan oleh Trump.
“Di masing-masing negara bagian ini, kami memiliki lebih dari cukup suara ilegal yang tercatat, cukup untuk membalikkan hasil pemilu di negara bagian itu,” kata Giuliani.
Giuliani mengatakan kepada pembawa acara Maria Bartiromo bahwa mereka tidak mengizinkan Partai Republik untuk mengawasi surat suara yang dikirim di tempat-tempat penting itu. Ini membuat surat suara yang dikirim sama sekali tidak valid.
Tim Kampanye Trump telah mengajukan serangkaian tuntutan hukum untuk mempertanyakan penghitungan suara di negara bagian.
Giuliani mengatakan bahwa tim kampanye Trump memiliki cukup keterangan saksi untuk membatalkan ratusan ribu suara yang diberikan untuk Biden. Saksi-saksi ini dilaporkan menyaksikan penipuan.
“Kami telah menerima cukup pernyataan tertulis dari orang-orang yang diusir oleh (Partai Demokrat) untuk tidak dapat memeriksa perhitungan suara. Ini benar di setiap negara bagian di mana dia (Trump) kalah dengan selisih yang tipis. Dia menang Negara bagian itu mungkin menang dengan 2% hingga 3%, ” kata Giuliani.
Trump menuduh Sistem Voting Dominion, yang menyediakan mesin pemungutan suara di 28 negara bagian, melakukan pemungutan suara. Trump mengunggah tweet pada tanggal 12 November lalu yang menyebutkan, “Dominion menghapus 2,7 juta suara untuk Trump secara nasional.”
Trump juga menuduh Pennsylvania memiliki 221.000 suara yang dipindahkan ke Biden.
Dominion membantah tuduhan tersebut. Tapi Giuliani bersikeras bahwa dia punya bukti. Giuliani mengatakan bahwa “mesin korup” menghapus jutaan suara yang diberikan untuk Trump.
“Kami memiliki bukti, dan saya belum bisa mengungkapkannya,” kata Giuliani.
Giuliani menambahkan, “Saya yakin pemilihan ini akan dibatalkan. Tetapi semuanya melampaui pemilihan itu sendiri dan harus diselidiki sebagai masalah keamanan nasional.”
Pengacara lain dalam Tim kampanye Trump, Sidney Powell juga mengatakan kepada Bartiromo bahwa Trump telah menang dengan keunggulan “jutaan suara”.
Powell mengatakan, “Presiden Trump menang tidak hanya dengan keunggulan ratusan ribu suara, tetapi juga dengan keunggulan jutaan suara. Jutaan suara ini ditransfer ke Biden oleh perangkat lunak ini. Perangkat lunak dirancang untuk tujuan ini. “
Powell mengaku memilikiĀ banyak bukti. Menurutnya tim kampanye Trump siap membalik hasil pemilu di banyak negara bagian. (hui)
Keterangan Foto : Pada 7 November 2020, pengacara pribadi Presiden Trump Giuliani mengadakan konferensi pers di Philadelphia tentang masalah kecurangan pemilu. (BRYAN R. SMITH / AFP melalui Getty Images)
Video Rekomendasi :