Seekor anjing yang setia menolak untuk meninggalkan jasad pemiliknya selama dua hari setelah mereka terjebak di salju tidak jauh dari rumah mereka di California minggu lalu.
Menurut Kantor Sheriff PlacerCounty, tubuh David Deshon ditemukan di salju sekitar 90 meter dari rumah tetangga merek di Foresthill dengan anjing kesayangannya, Baby Dog, di sisinya.
Pria 69 tahun itu telah dilaporkan hilang pada hari Kamis (28/1) sebelum tubuhnya ditemukan oleh tim pencari pada hari Sabtu (30/1).
Putri David, Shona, mengatakan kepada CBS Sacramento, bahwa dia yakin kendaraan ayahnya terjebak di salju dan dia mencoba mendaki daerah terjal untuk pulang dengan dua anjingnya, Baby Dog dan Buddy.
“Dia mencoba mendaki tanjakan dan memutuskan untuk kembali,” kata Shona. “Kamu bisa melihat jejaknya di salju.”
Sementara Buddy kemudian ditemukan di rumah tetangga, Baby Dog tetap tinggal bersama David.
Ketika penyelamat pertama tiba di daerah tersebut, Baby Dog meringkuk di dada David agar dia tetap hangat dan tidak akan membiarkan siapa pun mendekatinya.
“Dia tidak meninggal sendirian. Dia sama sekali tidak meninggal sendirian, ‘kata Shona.
Shona menjelaskan bahwa penyelamat harus mengajak tetangganya yang mengenal Baby Dog untuk memancingnya menjauh dari tubuh Deshon.
Baik Baby Dog dan Buddy berada dalam perawatan Placer County Animal Services.
Shona memberi tahu CBS bahwa dia tidak dapat mengambil kedua anjing tersebut, tetapi merasa dia perlu mengambil Baby Dog ‘karena dia adalah bagian dari ayah saya’.
Buddy dirawat dengan antibiotik, tapi Shona mengatakan Baby Dog menderita patah hati.
Seorang staf di Placer County Animal Services mengatakan Buddy akan tersedia untuk diadopsi di fasilitas tersebut setelah dia menyelesaikan perawatannya.
Badai salju melanda California Utara, dimana lokasi Foresthill berada, minggu lalu.
Deputi mengatakan mereka menerima telepon sekitar tengah malam yang melaporkan seseorang dalam kesulitan setelah kendaraan mereka terjebak di sepanjang Mosquito Ridge Road.
Mereka kemudian mengidentifikasi penelepon itu sebagai David.
Menurut pihak berwenang, hujan salju dan daerah pegunungan yang curam di daerah itu membuat upaya pencarian menjadi sulit.
Peramal cuaca telah memperingatkan salju tebal dan angin kencang yang melanda daerah itu sebelum tubuh David ditemukan.
Pihak berwenang juga mengerahkan Unit Operasi Udara setelah kondisi cuaca membaik untuk membantu pencarian. (yn)
Sumber: dailymail
Video Rekomendasi: