Dua beruang telah diselamatkan setelah menghabiskan sekitar 17 tahun dikurung di ruang bawah tanah tanpa cahaya alami, hanya pernah melihat cahaya buatan saat prosedur menyakitkan dilakukan pada mereka untuk mengeluarkan empedunya.
Dua beruang hitam Asia, jantan bernama Xuan dan betina bernama Mo, ditemukan di ‘peternakan empedu’ ilegal di Vietnam, di mana diperkirakan mereka telah hidup selama hampir dua dekade.
Empedu beruang sangat berharga dalam pengobatan tradisional Asia terutama pengobatan Tiongkok, itulah sebabnya mengapa beruang dipelihara.
Di tahun-tahun yang lalu, pemburu akan mengekstrak empedu setelah membunuh beruang, tetapi yang lain tetap hidup dan empedu mereka diekstraksi melalui cara yang menyakitkan dan invasif.
Xuan diperkirakan berada di ruang bawah tanah di bawah toko pakaian sejak 2004 ketika dia masih kecil, tetapi tidak diketahui berapa lama Mo telah bersamanya di sana.
Mereka ditemukan di Son La, Vietnam, oleh lembaga amal kesejahteraan hewan, Four Paws, dan mereka benar-benar muak dengan kondisi penahanan beruang tersebut.
Kondisinya – digambarkan sebagai beberapa yang terburuk yang pernah mereka lihat – melihat beruang disimpan dalam kegelapan total di kandang berkarat dan kotor tanpa akses ke udara segar kecuali sedikit ventilasi di ruang bawah tanah.
Mereka tidak memiliki stimulasi, tidak ada cahaya, dan hanya diberi makan buah busuk untuk membuat mereka tetap hidup.
Setelah diselamatkan, kedua beruang itu dibius dan diperiksa secara medis sebelum dibawa ke tempat perlindungan beruang lain yang telah diselamatkan dari peternakan empedu.
Keduanya memiliki penyakit kandung empedu sebagai akibat dari prosedur mengerikan yang diperlukan untuk mengekstrak empedu mereka, dan Xuan kekurangan berat badan dan memiliki penyakit hati, serta kehilangan beberapa gigi, mungkin karena menggerogoti jeruji kandang dalam upaya sia-sia untuk melarikan diri.
Dokter hewan yang memeriksa keduanya, Szilvia Kalogeropoulu, mengatakan bahwa keduanya masih jauh dari kesehatan.
Namun, mereka akan berada di tempat yang tepat untuk itu.
Suaka ini sudah menampung 40 beruang yang telah diselamatkan dari perdagangan empedu – yang legal di Tiongkok tetapi dilarang di Vietnam pada tahun 1992 – dan juga merupakan pusat pendidikan dan kesadaran satwa liar.
Empedu beruang memang mengandung asam ursodeoxycholic, yang terbukti memiliki beberapa efek pada batu empedu dan penyakit hati, tetapi versi sintetisnya telah tersedia selama beberapa dekade.
Meskipun demikian, permintaan untuk empedu beruang asli masih ada, dan 10.000 beruang diperkirakan ditangkap dalam perdagangan di Tiongkok, dengan 1.000 lagi ditahan secara ilegal di Vietnam. (yn)
Sumber: ladbible
Video Rekomendasi:
