Jing Zhongming
Komunis Tiongkok selalu dikenal karena mencuri teknologi canggih dari Eropa dan Amerika Serikat. Beberapa hari lalu, Komunis Tiongkok mengklaim penjelajah “Zhurong” telah “berhasil mendarat,” di Mars, meski demikian dipertanyakan apakah meniru teknologi NASA. Netizen menemukan bahwa “animasi pendaratan” penjelajah Mars yang dirilis oleh media pihak partai Komunis Tiongkok sangat mirip dengan animasi NASA 10 tahun silam.
Pada 15 Mei, Administrasi Luar Angkasa Nasional Tiongkok mengumumkan bahwa penjelajah “Zhu Rong” berhasil mendarat di belahan utara Mars “di pendarat” Tianwen 1 “. Media Partai Komunis dan Internetnya dengan penuh kegembiraan memberitakannya.
Namun, film animasi (tautan video) yang dirilis oleh pihak media yang menunjukkan pendaratan “Tianwen No. 1” di Mars patut dipertanyakan. Pasalnya, beberapa netizen membandingkannya dengan cuplikan animasi pendaratan penjelajah NASA Curiosity Mars tahun 2011. Isinya menunjukkan bahwa keduanya sama persis, entah itu desain lensanya, komposisi gambar, bahkan pengeditannya pun sangat mirip.
Seseorang mengedit video klip yang relevan dari video Komunis Tiongkok dan video NASA bersama-sama. Hasilnya menunjukkan bahwa animasi yang menunjukkan seluruh proses pendaratan “Tianwen No. 1” dan video “Curiosity” “sangat tersinkronisasi”, hanya struktur dan penampilan kedua detektor yang berbeda.
Video terkait beredar di Internet, menyebabkan diskusi panas di kalangan netizen.
Banyak netizen mempertanyakan penjiplakan Komunis Tiongkok terhadap animasi NASA: “Sangat gampang. Hanya edit sedikit sudah dapat menggunakannya.” Ada yang menulis : “Memalukan”. Bahkan, animasi semacam ini harus dijiplak. Sedangkan jiplakannya sangat jelas produksi lebih buruk dari aslinya, dan itu sepuluh tahun lagi. “
Yang lain mencemooh dengan menyebutkan: “Sangat mengutuk Amerika Serikat karena menggunakan mesin waktu untuk menyalin animasi ruang angkasa Tiongkok!”
Dalam beberapa tahun terakhir, media resmi Komunis Tiongkok “maju seiring waktu” dan telah mulai menggunakan sejumlah besar klip video untuk menunjukkan apa yang disebut “kekuatan nasional yang kuat”. Akan tetapi, media tersebut berulang kali dituduh melakukan plagiarisme dan bahkan menjiplak.
Pada September tahun lalu, Angkatan Udara Komunis Tiongkok merilis sebuah film tentang pemboman pangkalan militer AS di Guam, tetapi film tersebut ditangkap dan ditemukan banyak adegan telah diedit dari beberapa film laris Hollywood.
Pada September dan Oktober tahun lalu, Weibo dan CCTV, media resmi partai Komunis Tiongkok merilis video yang disebut “latihan tempur aktual” militer untuk mengintimidasi Taiwan. Ada juga adegan 10 salvo rudal Dongfeng-11A dan pendaratan bersenjata di pulau itu. Namun, netizen menemukan bahwa klip-klip ini diedit dari trailer serial TV daratan dan rangkaian latihan “Heaven Sword” Roket Angkatan Darat Tahun 2016. (hui)
