NTDTV.com
Data terbaru menunjukkan bahwa dari 24 Mei – 30 Mei, banyak orang di Hongkong meninggal dunia setelah divaksinasi dan wanita yang sedang hamil mengalami keguguran.
Dalam seminggu, ada lagi 12 orang yang meninggal dunia setelah divaksin di Hongkong, dan 4 orang wanita yang sedang hamil mengalami keguguran.
Sejauh ini, jumlah kumulatif kematian di Hongkong setelah disuntik dengan vaksin buatan komunis Tiongkok, telah mencapai 80 orang. Sedangkan jumlah wanita hamil yang mengalami keguguran setelah divaksin, meningkat menjadi 23 orang.
Selain itu, dalam seminggu terakhir terjadi lagi 34 kasus stroke akut setelah pasien disuntik vaksin dan 16 kasus infark miokard atau serangan jantung.
Menurut data yang tercatat hingga 31 Mei oleh Otoritas Rumah Sakit Hongkong, bahwa hampir 1,38 juta orang warga Hongkong telah menerima vaksin dosis pertama, dan 1,02 juta orang telah menerima vaksin dosis kedua, yang semua vaksinnya adalah produksi Fosun Pharma dan Sinovac. (sin)