Qiao En – NTD
Setelah serangkaian serangan teroris di Kabul, para pemimpin Kelompok G-7 menyatakan pandangan mereka tentang situasi terkini di Afghanistan
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengutuk serangkaian serangan teroris di Kabul. Dia mengatakan bahwa Inggris akan bertahan dalam evakuasi sampai menit terakhir. Akan tetapi setelah batas waktu, Taliban yang memutuskannya.
Boris Johnson berkata : “Saya ingin mengulangi apa yang telah saya katakan dalam beberapa hari terakhir, yaitu, kami sepenuhnya berharap bahwa Taliban akan mengizinkan mereka yang ingin pergi setelah tahap pertama untuk mengungsi.”
Johnson mengatakan bahwa Kelompok Tujuh (G7) akan menggunakan semua pengaruh politik, ekonomi dan diplomatik untuk mendorong otoritas baru Taliban untuk melakukannya.
Presiden Prancis, Emanuel Macron mengakui bahwa situasi di Afghanistan telah memburuk secara serius.
Macron berkata : “Situasi keamanan di luar kendali, jadi kami akan terus bernegosiasi dengan Taliban di dekat bandara dengan sekutu kami, terutama sekutu Amerika kami, dan melakukan segala upaya untuk mengungsi (warga Prancis dan beberapa warga Afghanistan).”
Macron mengatakan bahwa duta besar Prancis untuk Afghanistan, diplomat, personel pasukan khusus, dan beberapa warga Prancis telah tiba di bandara dan sedang menunggu untuk meninggalkan Afghanistan.
Kementerian Pertahanan Jerman mengonfirmasi bahwa tidak ada tentara Jerman yang terluka dalam serangan itu. Penerbangan evakuasi terakhir Jerman telah membawa semua tentara dan diplomat Jerman keluar dari Kabul.
Menteri Luar Negeri Jerman, Heiko Maas kemudian mengumumkan bahwa operasi militer untuk membantu evakuasi telah berakhir lebih awal.
Kanselir Jerman Angela Merkel berkata : “Saya ingin mengatakannya lagi hari ini. Kami tidak akan melupakan mereka yang tidak dapat diselamatkan melalui jembatan udara. Sebaliknya, kami akan melakukan yang terbaik untuk mengevakuasi mereka.”
Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau berjanji akan terus menekan Taliban untuk mengevakuasi lebih banyak warga sipil.
Trudeau mengatakan : “Kami akan terus menekan Taliban untuk memastikan bahwa lebih dari 20.000 warga Afghanistan dan keluarga mereka akan dibawa ke Kanada dalam beberapa bulan dan tahun mendatang.”
Sejak Agustus, Kanada telah mengirimkan 17 pesawat dan mengevakuasi lebih dari 3.700 orang dari Afghanistan. (hui)