ETIndonesia-Renungkan! Lebih banyak mana antara 50 NTD dengan 5 NTD?
Ada seorang wanita cantik, membeli kelapa pada seorang kakek miskin di pinggir jalan.
Dia bertanya: “Berapa harga satu buah kelapanya?”
Kakek: “20 NTD (sekitar 9.000 rupiah) satu butir.”
Wanita cantik: ” 35 NTD dua butir, boleh, saya beli, kalau tidak saya beli di tempat lain.”
Kakek itu merenung sejenak, lalu berkata : “Baiklah, ambillah! Lagipula satu butir kelapa pun belum terjual hari ini.”
Wanita itu pun mengambil dua buah kelapa dengan rasa puas…
Dia masuk ke mobilnya kemudian melaju di jalan raya untuk menjemput temannya.
Lalu mereka makan di restoran mewah.
Mereka hanya makan sedikit, sementara sebagian besar pesanan mereka tak habis dimakan.
Seusai menikmati makanannya, pelayan menyodorkan tagihan sebesar 950 NTD (sekitar 425 rupiah rupiah).
Wanita itu menyodorkan 1.000 NTD (Sekitar 450,000 rupiah) sambil berkata pada pelayah ambil saja kembaliannya.
Menerima kelebihan 50 NTD (uang kembalian) adalah hal yang biasa bagi pemilik restoran.
Namun, kurangnya 5 NTD itu sangat menyedihkan bagi seorang kakek penjual kelapa.
Mengapa kita harus tawar menawar saat membeli sesuatu dengan orang miskin, bahkan sampai sepersen pun ditawar ?
Tetapi kenapa sama seseorang yang tak perlu dibantu, Anda begitu royal ?
Uang yang seharusnya dihemat memang perlu dihemat, demikian juga dengan uang yang seharusnya dibelanjakan harus dibelanjakan, yang penting sesuai dan layak dengan nilai uang yang dikeluarkan, dengan demikian uang yang kita keluarkan baru berharga.(jhn/yant)
Sumber: bldaily.com
Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.
