Simone Gao – Zoom In China
Apakah Putin Menyusutkan Tujuannya? Akankah Ukraina menerima persyaratan Kremlin? Apakah demiliterisasi berarti Ukraina tidak dapat memiliki militer lagi? Akankah AS mencegah perang ini dilakukan sampai akhir yang pahit? Simone berdiskusi dengan Profesor Michael Desch, Brian and Jeannelle Brady Family Director of the Notre Dame International Security Center (NDISC).
Simone Gao : Saya baru saja melihat di linkedIn sebuah berita yang tersebar tetapi belum terbukti, sekarang bahwa Putin telah menempatkan salah satu pejabat intelijennya dalam tahanan rumah karena sang pejabat memberikan intelijen yang tidak baik mengenai Ukraina sebelum invasi, sehingga Putin mendapat kesan bahwa rakyat Ukraina menyambut invasi ini seperti sebuah aksi kebebasan dari bagian Rusia, tetapi diketahui Rusia menemui pertahanan yang sengit dan rakyat Ukraina sama sekali tidak menyukai invasi ini. Bagaimana pendapat anda?
Profesor Michael Desch : Saya telah mendengar cerita tersebut pada pagi hari ini. Saya tidak memiliki sumber-sumber yang bagus di Moscow dan saya tidak mengetahui apa yang dipikirkan oleh Presiden Putin. Saya pikir pada awalnya Rusia berharap dengan menggunakan kekerasan militer, Rusia mampu menakut-nakuti orang-orang Ukraina tanpa banyak pertempuran. Saya pikir Rusia tidak memperhitungkan ukuran kekuatan yang dibangun Rusia, Rusia tidak memperhitungkan andai tidak berhasil, Rusia akan terlibat perang dan pertempuran untuk berusaha mencapai tujuannya.
Dengan kata lain, Rusia mendapat sebuah penanganan yang baik.
Lihat berapa lama penanganan itu berlangsung karena yang pasti secara bermakna adalah korban-korban dan perang tersebut berlangsung sangat lambat, walaupun tidak ada perang yang berlangsung dengan cepat. Jika anda melihat ketika Amerika Serikat menginvasi Irak pada akhir bulan Maret 2003 hingga awal bulan Mei 2003 di mana Amerika Serikat mengumumkan kemenangan di sana, dan tentu saa keuntungan Amerika Serikat secara militer melawan Irak secara bermakna adalah lebih besar daripada keuntungan Rusia melawan Ukraina.Â
Jadi, perang ini akan menjadi sebuah perang yang lama.
Kemungkinan menjadi perang yang lama.
Apakah anda melihat Putin menyerah pada titik tertentu atau Putin berpikir ia tidak akan mendapatkan apa yang ia harapkan semula, sehingga ia akan menyesuaikan tujuan-tujuannya seperti tiga tuntutan ini dari Kremlin baru-baru ini?
Sekali lagi, seseorang akan berharap bahwa itu adalah kasusnya. Perang adalah berdarah dan mengerikan. Filsuf Jerman mengenai perang bernama Klausowitz yang sangat terkenal berdebat adalah sebuah kelanjutan politik melalui cara-cara lain dan kelanjutan diplomasi dan tawar-menawar. Dan kadang sebelum perang, kedua belah pihak yang berpotensi bertempur tidak merasa yakin apa keseimbangan kekuatan di antara kedua belah pihak dan keseimbangan menyelesaikan dan maka mereka berperang dan perang dalam sebuah cara yang menjelaskan hal tersebut dan bahwa membuat negosiasi yang mungkin dan bahwa apa yang kita harapkan terwujud.
Mengapa anda berpikir Putin membuat gerakan militer sekarang?
Saya pikir militer Rusia sedang menyaksikan kebangkitan dan kemajuan militer Ukraina. Dan memahami bahwa semakin lama Rusia menunggu, maka semakin berkemampuan kekuatan militer Ukraina. Mungkin juga Rusia merasa takut bahwa semakin baik dan semakin terlatih militer Ukraina dapat menyerang Donbas, bahkan mungkin Krimea.
Apakah anda berpikir Presiden Joe Biden dan malapetaka yang timbul karena Amerika Serikat keluar dari Afghanistan juga memainkan peranan?
Tidak. Maksud saya, Presiden Putin sangat waspada bahwa banyak kekuatan-kekuatan besar telah meninggalkan Afghanistan yang dipermalukan karena mengalami kekalahan. Apakah Kerajaan Inggris pada tahun 1990-an atau di abad ke-19, Rusia atau Uni Soviet pada tahun 1990-an atau Amerika Serikat. Jadi, saya tidak tahu mereka menghubungkan dua hal itu.
Menarik.
Sekarang Rusia menuntut tiga hal. Netralisasi untuk demiliterisasi Ukraina, pengakuan melepaskan daerah-daerah oleh Ukraina dan kehilangan Krimea. Pertama, apakah demiliterisasi berarti Ukraina tidak boleh memiliki sebuah militer sama sekali?
Finlandia memiliki sebuah militer yang kecil tetapi berkemampuan. Jepang setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat menulis ulang Undang-Undang sehingga Jepang tidak boleh memiliki sebuah militer. Jepang memiliki kekuatan pertahanan-diri. Saya tidak mengetahui bagaimana Rusia menegaskannya. Tetapi saya pikir demiliterisasi Ukraina tidak berarti Ukraina tanpa kemampuan militer apa pun.
Mungkin Putin dengan sengaja membuat hal ini menjadi tidak jelas sehingga ia dapat menyesuaikan apa yang ia maksud nanti.
Betul. Itu adalah seni demokrasi adalah menggunakan sikap mendua secara kreatif.
Apakah anda pikir Ukraina akan menerima persyaratan-persyaratan seperti demiliterisasi Ukraina?
Pastinya tidak. Ukraina tidak memiliki kemampuan pertahanan militer. Yang saya maksud bila Rusia mengharapkan Ukraina menjadi Costa Rica yang tidak memiliki
tentara, bagi saya hal itu mungkin suatu kegagalan sebelum perang, tetapi pastinya sekarang berada dalam situasi perang. Tidak berarti keterbatasan-keterbatasan militernya akan tidak memuaskan.
Berdasarkan tuntutan-tuntutan Rusia saat ini, kami memberitahu apa tujuan-tujuan Putin yang sebenarnya di Ukraina, misalnya mencegah ekspansi NATO ke Ukraina atau menghidupkan kembali apa yang disebut kejayaan Kekaisaran Rusia dengan cara memperoleh kembali tanah yang hilang atau mengalihkan tekanan politik di dalam negeri Rusia atau keduanya karena Putin sedang menghadapi pemilihan kembali pada 2024.
Tindakan-tindakan politk seperti ini selalu menghasilkan banyak faktor dan semua ini dapat menjadi bagian perhitungan. Pertanyaan yang penting yang benar-benar tidak dapat kita jawab adalah apa kepentingan relatif dari setiap tindakan politk itu. Saya pernah menebak dan masih menebak bahwa dalam benak Putin, Krimea telah hilang. Krimea adalah bagian dari Rusia.
Saya pikir Putin akan melakukan negosiasi seperti Luhansk dan Donetsk sebagai bagian pengaturan federal di Ukraina. Saya pikir Putin melakukan hal ini karena dua alasan.Â
Saya tidak berpikir Putin ingin Republik Luhansk dan Republik Donetsk bergabung denga Rusia, di mana akan lebih banyak ruginya daripada manfaatnya. Saya pikir Putin juga mengandalkan lebih banyak orang-orang yang pro-Rusia di Republik Luhansk dan Republik Donetsk sebagai indikator unsur-unsur pro-Barat di dalam masyarakat Ukraina. Berupaya untuk mengendalikan seluruh Ukraina, saya pikir, adalah mustahil bagi Rusia. Bahkan daerah timur Ukraina adalah sangat sulit untuk dijajah dan dikendalikan oleh Rusia.
Semakin ke barat Ukraina, semakin banyak populasi Ukraina yang pro-Barat dan sentimen anti-Rusia. Sulit dipercaya bahwa Putin berpikir Rusia dapat mengendalikan seluruh Ukraina. Nasib Presiden Ukraina Viktor Yanukovich yang dipasang sebagai boneka dan Kiev adalah sebuah strategi yang tidak dapat diandalkan, Viktor Yanukovich digulingkan. Jika ia berpikir semua hal ini dalam sebuah cara strategis yang masuk akal, akhir permainan akan berupa sebuah negosiasi di mana keterbatasan-keterbatasan ukuran kekuatan militer Ukraina dan Ukraina tetap tidak menjadi anggota NATO.
Sekali perang meletus, mereka menciptakan masalah sendiri. Menurut saya, skenario yang lebih optimis tergantung pada beberapa anggapan mengenai cara berpikir Putin yang kita tidak tahu apakah anggapan-anggapan itu benar atau tidak, tetapi itu adalah naluri saya.
Saya memahami anda berpikir bahwa sejak awal Putin tidak pernah berpikir bahwa Rusia akan menjajah seluruh Ukraina, tetapi bagaimana dengan tiga tuntutan Putin? Apakah anda berpikir tuntutan-tuntutan itu adalah selalu menjadi tujuan-tujuan Putin atau tuntutan-tuntutan itu telah berubah karena hasil dari medan perang sejauh ini tidaklah seperti apa yang Putin harapkan.
Satu tuntutan yang tidak anda sebutkan adalah apa yang Putin sebut sebagai denazifikasi.
Putin sudah tidak menyebutkan denazifikasi lagi.
Maaf?
Klaim terakhir dari pihak Rusia tidak lagi mencakup denazifikasi.
Itu adalah sebuah modifikasi tuntutan-tuntutan yang penting. Maksud saya bahwa tuntutan selalu tanpa bentuk yang jelas dan apa yang sebenarnya dibicarakan Rusia dalam hal Nazi di Ukraina serta secara potensial yang paling sulit ditangani karena jika anda menyamakan Nazisme dengan nasionalisme Ukraina yang adalah sebagian besar rakyat Ukraina. Suatu hal yang baik yang akan berlalu, yaitu agenda.
Jadi Putin sedang menyelesaikan tujuan-tujuannya?
Tampaknya demikian.
Sekarang Uni Eropa menerima Ukraina sebagai anggota Uni Eropa. Perubahan apa yang akan terjadi?
Tidak semua berubah.
Baik. Mengapa?
Pasca perang akan memungkinkan Ukraina lebih memiliki sumber daya untuk membangun kembali negaranya. Mungkin akan muncul sebuah kesepakatan di mana Ukraina diperbolehkan oleh Rusia menjadi anggota Uni Eropa sebagai pertukaran menjadi anggota NATO. Tidak melalui meja perundingan, tetapi melalui sebuah fase penyelesaian.
Tanpa terduga Putin telah menghadapi sebuah pertahanan yang sengit dari tentara-tentara dan rakyat sipil Ukraina, tetapi tentara-tentara Ukraina juga belum menang, maka dengan berjalannya waktu, apakah anda berpikir Amerika Serikat dan NATO sebaiknya tetap menyemangati Ukraina untuk bertempur habis-habisan?
Saya pikir itu adalah sebuah pertanyaan besar baik secara strategis maupun secara moral. Kita berada di Barat harus terus terang dan dasar pikiran apa yang saya katakan dengan anggapan-anggapan bahwa Rusia dapat terus-menerus membawa begitu banyak kekuatan militer dan bahwa bahkan kemampuan tentara-tentara Ukraina dengan dukungan militer dari Barat terus-menerus bertempur di tingkat intensitas kedua belah pihak saat ini akan menurun dan juga korban-korban manusia perang ini pada rakyat sipil Ukraina berlanjut menjadi bencana besar.
Maka jika rakyat Ukraina tidak dapat menang secara militer di mana saya tidak percaya rakyat Ukraina dapat memenangkan perang ini secara militer dan memperpanjang perang berarti lebih banyak rakyat sipil Ukraina yang meninggal, bagi saya, tampaknya seharusnya kita berpikir untuk mengakhiri konflik tersebut sesegera mungkin dan bahwa diakhir dengan sebuah sikap mengalah yang cepat yang mana saya tidak berpikir akan terjadi oleh kedua belah pihak atau melalui sebuah fase penyelesaian yang dinegosiasikan. Saya pikir kita benar-benar perlu untuk mendorong ke arah sebuah fase penyelesaian yang dinegosiasikan.Â
Tetapi sekarang tampaknya tidak seperti itu Amerika Serikat sedang berupaya. Saya pikir secara politik hal itu adalah hampir mustahil untuk mundur dari sikap sekarang ini bahwa Putin adalah seorang penyerang yang tidak bermoral, kita harus mendukung rakyat Ukraina untuk bertempur untuk memenangkan pertempuran ini, untuk bertempur habis-habisan untuk menunjukkan keberanian dan hal-hal bahwa hal itu adalah sangat penting. Adalah hampir mustahil untuk mundur dari sikap seperti itu.
Anda adalah benar bahwa hal itu adalah sangat sulit. Kita menempatkan diri kita dalam posisi yang buruk. Di sisi lain, membuat argumen-argumen seperti itu, sangat jarang sekali perang-perang sampai habis-habisan dan pada akhirnya bahkan orang-orang di Amerika Serikat akan berkesimpulan harus ada beberapa fase penyelesaian. Saya pikir bila belum dimulai dalam pemerintahan Joe Biden, segera akan ada tekanan untuk berpikir mengenai jalan keluar melalui negosiasi untuk perang ini.
Anda melihat negosiasi sebagai jalan satu-satunya dari perang ini?
Ya. Dalam pandangan saya, Presiden Joe Biden dengan berani terjebak dalam penarikan dari Afghanistan walaupun ia mendapat banyak kritikan untuk hal itu tidak hanya dalam kisruh selama berminggu-minggu sebelum dan sesudah evakuasi dari Kabul tetapi saat Joe Biden mulai membicarakan hal tersebut. Masyarakat Amerika Serikat sudah lelah dengan perang selama 20 tahun lamanya. Tidak hanya menyangkut masalah perut masyarakat Amerika Serikat, namun juga masalah perut masyarakat Eropa untuk perang ini.
Sekarang di Polandia menyambut lebih dari satu juta pengungsi Ukraina, tetapi semakin hari semakin banyak pengungsi Ukraina yang akan membebani Polandia, Rumania, atau Hongaria di mana negara-negara penerima pengungsi ini akan pusing menghadapi hal ini dan rakyat Ukraina juga akan jenuh dengan perang ini.
Maka sebuah solusi yang mempertahankan kedaulatan Ukraina dan terutama politik-politik di dalam negeri akan menarik, sekarang atau tidak, saya tidak yakin, tetapi saya pikir akan terwujud karena perang berlangsung lama dan membosankan. (Vv)