The Associated Press
Sebuah jet tempur Rusia jatuh pada Selasa 4 Juli dalam sebuah misi latihan di lepas pantai Pasifik dan nasib dua awaknya belum diketahui.
Militer Rusia mengatakan bahwa MiG-31 jatuh ke Teluk Avacha di pantai tenggara Semenanjung Kamchatka. Disebutkan bahwa tim penyelamat sedang mencari kedua awak pesawat.
Pihak militer mengatakan bahwa pesawat tersebut tidak membawa senjata. Pihak militer tak memberikan rincian lebih lanjut atau mengatakan apa yang menyebabkan kecelakaan itu.
MiG-31 adalah pesawat tempur supersonik bermesin ganda dengan dua kursi yang dirancang untuk mencegat pesawat musuh dan rudal jelajah dalam jarak jauh. Pesawat ini telah digunakan oleh angkatan udara Soviet dan Rusia sejak 1980-an.
MiG-31 lainnya jatuh di wilayah Murmansk, Kutub Utara, pada April lalu dan para awaknya berhasil menyelamatkan diri dengan selamat.
Angkatan udara Rusia telah mengalami serangkaian kecelakaan yang menurut beberapa pengamat disebabkan oleh meningkatnya jumlah penerbangan di tengah pertempuran di Ukraina dan ketegangan dengan Barat.