NTD
Sebagian wilayah di negara bagian Hawaii, AS, dilanda kebakaran hutan yang dipicu oleh angin kencang pada Rabu 9 Agustus. Insiden tersebut menghancurkan sebagian besar kota Maui dan menyebabkan 55 orang tewas di kota Lahaina. Sejumlah penduduk melarikan diri dari api dan asap, dengan risiko melompat ke laut, tetapi untungnya berhasil diselamatkan. Rumah sakit setempat diramaikan dengan masuknya pasien luka bakar hingga melebihi beban.
Para pejabat mengatakan angin kencang dari Badai Dora memicu kebakaran di seluruh negara bagian. Pusat Badai Nasional (NHC) mengatakan bahwa pada pukul 11 pagi waktu setempat, badai tersebut berada sekitar 1.380 kilometer di sebelah barat daya Honolulu.
Bangunan-bangunan di sisi barat Maui, termasuk kota bersejarah Lahaina terbakar. Gubernur Hawaii Josh Green mengatakan bahwa Lahaina hancur berantakan dan “ratusan keluarga kehilangan tempat tinggal. Lahaina adalah kota bersejarah yang berpenduduk 12.000 jiwa.
Penjaga Pantai Amerika Serikat memposting di media sosial X bahwa 12 orang melompat ke laut di Maui karena asap dan api. Mereka diselamatkan di dekat kota Lahaina. Pasukan penjaga pantai mengirimkan mereka ke tempat yang aman.
Seorang penduduk kota Lahaina Alan Dikar dievakuasi untuk menghindari api dan melihat salah satu rumahnya terbakar dan yang lainnya dilalap asap. Dicker mengatakan dia belum pernah melihat kejadian tersebut.
Kantor berita Central News Agency mengintegrasikan kantor berita Reuters dan Agence France-Presse melaporkan bahwa di bawah kobaran api, banyak lingkungan yang terbakar habis, sementara Lahaina dan tempat-tempat lain hampir terisolasi dari dunia luar, kini hanya satu jalan raya yang terbuka untuk dilalui. Para pejabat mengatakan bahwa api membakar area yang luas. Masih terlalu dini menyimpulkan dampak kerusakan.
Maui Barat Kini ditutup kecuali bagi pekerja darurat dan pengungsi karena petugas pemadam kebakaran terus memadamkan tiga kebakaran besar.
Pada 9 Agustus 2023, kebakaran hutan yang dipicu oleh angin kencang di Hawaii menghancurkan sebagian besar pulau Maui, dengan beberapa lingkungan terbakar habis. (Tangkapan layar video)
Ed Sniffen, seorang pejabat Departemen Perhubungan Hawaii, mengatakan setidaknya 4.000 wisatawan masih berusaha untuk meninggalkan Maui barat, setidaknya 16 jalan ditutup, bandara Maui tetap beroperasi penuh dan maskapai menurunkan biaya dan menawarkan kesepakatan tanpa pembayaran memungkinkan orang-orang meninggalkan Maui.
“Sebelum konferensi pers dimulai, dengan sedih saya melaporkan bahwa enam orang secara tragis dipastikan tewas,” kata Walikota Maui County Richard Bissen sebelumnya pada konferensi pers.
“36 orang ditemukan tewas dalam kebakaran di kota Lahaina hari ini saat upaya pemadaman berlanjut,” bunyi rilis berita Maui County, menurut CNN. Tidak ada rincian lain yang tersedia saat ini. Laporan kemudian menyebutkan korban jiwa menjadi 55 orang. Jumlahnya terus bertambah dikarenakan dahsyatnya dampak kebakaran.
Letnan Gubernur Hawaii Sylvia Luke mengeluarkan deklarasi darurat, mengatakan kepada CNN bahwa sistem rumah sakit Maui “kewalahan” oleh masuknya pasien luka bakar dan pasien yang terhirup asap kobaran api.
“Saluran 911 mati, layanan telepon seluler mati, layanan telepon mati,” katanya. (Hui)
