Sebuah gerakan medis yang didasarkan pada pemahaman rasional tentang keberadaan manusia menawarkan pendekatan baru terhadap kesehatan dan kesejahteraan
Emma Suttie
Salam beberapa tahun terakhir, terdapat peningkatan minat terhadap pengobatan integratif. Salah satu kekuatan pengobatan integratif adalah mengakui setiap orang sebagai individu unik dengan banyak aspek yang penting bagi kesehatan dan kesejahteraan mereka.
Pengobatan integratif berbeda dari pengobatan alopati (allopathic) konvensional dalam beberapa hal mendasar. Jika pengobatan konvensional berfokus pada gejala dan penyakit, pengobatan integratif berfokus pada akar permasalahan dan kesehatan. Pengobatan al- opati berkonsentrasi pada fisik dan memecah tubuh menjadi bagian-bagian yang terpisah dan tidak terhubung, sedangkan pendekatan integratif memperlakukan manusia—tubuh, pikiran, dan jiwa—sebagai satu kesatuan yang utuh.
Meskipun pengobatan integratif tampak- nya merupakan pendekatan yang relatif baru dan mendapat momentum, namun pendekatan ini telah ada selama ribuan tahun. Ini adalah dasar dari banyak pengobatan tradisional—seperti pengobatan Tiongkok, pengobatan Ayurveda, homeopati, dan naturopati.
Saat ini, beberapa dokter konvensional menggunakan pendekatan integratif dan merujuk pasiennya ke berbagai praktisi pengobatan integratif untuk memenuhi kebutuhan kesehatan mereka.
Pendekatan Manusia Seutuhnya
Pendekatan keseluruhan tubuh, pikiran, dan jiwa bekerja berdasarkan premis bahwa alam-alam ini terhubung secara rumit dan penting bagi manusia yang sehat dan bahagia. Kesehatan dan kesejahteraan kita bergantung pada keseimbangan dalam setiap aspek kehidupan kita, dan para praktisi bertujuan untuk memahami masing-masing bidang ini untuk membantu pasien mereka menyeim- bangkan dan menyembuhkan.
Aspek Kita yang Berbeda
Ketika praktisi integratif mempunyai gambaran yang lebih lengkap tentang siapa Anda, mereka dapat menentukan dengan lebih baik di mana letak masalahnya dan bagaimana membantu menyelesaikannya.
Perawatan biasanya dimulai dengan proses asupan yang mendetail, termasuk riwayat kesehatan yang menyeluruh. Praktisi integratif tidak tertarik pada gejala atau penyakit Anda, tetapi pada Anda—semua bagian berbeda dalam hidup Anda dan berbagai peran yang Anda mainkan. Berikut adalah daftar beberapa “bidang” yang diminati dan mungkin ditanyakan oleh para praktisi integratif.
Fisik
Tubuh kita adalah wadah yang melaluinya kita dapat merasakan dunia dan merupakan salah satu tempat di mana penyakit dapat bermanifestasi. Tubuh kita memberi kita mekanisme umpan balik penting yang—jika kita memilih untuk mengenalinya—memberi tahu kita ketika ada sesuatu yang tidak beres. Pesan-pesan ini seringkali berbentuk rasa sakit dan berbagai sensasi (seperti perasaan intuitif atau “fisik”) dan merupakan cara tubuh untuk mendapatkan perhatian kita.
Alam fisik mencakup cara kita merawat tubuh kita. Berapa banyak aktivitas fisik yang kita lakukan; berapa banyak waktu yang kita habiskan untuk tidak banyak bergerak; jenis asupan; apakah kita tetap terhidrasi; kuantitas dan kualitas tidur kita; berapa banyak kafein, alkohol, atau tembakau yang kita konsumsi; dan bahkan perasaan aman dan selamat merupakan komponen penting yang harus dipertimbangkan jika kita ingin tubuh kita berkembang.
Emosional
Siapa pun yang merasa gugup sebelum ujian besar atau kehilangan seseorang yang mereka cintai tahu betapa kuatnya emosi. Emosi adalah bagian penting dalam hidup manusia, namun terkadang, ketika kehidupan memberi kita tantangan, emosi bisa menjadi sangat berat dan sulit untuk dikelola. Menjadi sehat secara emosional memerlukan tingkat kesadaran diri tertentu dan kemampuan memproses perasaan kita secara sehat.
Emosi yang tidak diproses dapat menumpuk dan mengganggu kesehatan kita, dan dampak dari penumpukan tersebut terhadap kesehatan kita secara keseluruhan bisa sangat signifikan.
Kesehatan emosional juga berkaitan dengan pandangan dan sikap kita terhadap kehidupan dan bagaimana perasaan kita terhadap diri kita sendiri—yang semuanya berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan kita.
Hubungan Sosial dan Komunitas
Ada hubungan langsung antara kesehatan kita dan hubungan sosial kita. Hubungan sosial dapat berupa hubungan romantis, persahabatan, dan hubungan kita dengan keluarga dan anggota komunitas kita.
Hubungan yang positif memberikan manfaat bagi kita dalam banyak hal, namun hubungan yang negatif atau sulit dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik dan psikologis kita. Seringkali, mengevaluasi berbagai hubungan dalam hidup kita dapat membantu kita memperjelas mana yang sehat dan mana yang perlu diperbaiki.
Hubungan kita dengan orang lain berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan kita, dan penelitian menunjukkan bahwa kualitas dan kuantitas hubungan yang sehat dalam hidup kita secara langsung memengaruhi kesehatan emosional, psikologis, dan fisik kita. Sebuah penelitian penting mengungkapkan bahwa kurangnya koneksi sosial lebih merugikan kesehatan kita dibandingkan obesitas, merokok, dan tekanan darah tinggi.
Rohani
Meskipun menjadi “spiritual” mungkin memiliki arti yang berbeda bagi orang yang berbeda, hal ini sering kali merupakan keyakinan pada sesuatu yang lebih besar dari diri Anda sendiri— sesuatu yang lebih besar daripada yang dapat kita alami di dunia fisik. Bagi sebagian orang, spiritualitas adalah tentang pencarian kita akan makna dan tujuan.
Misalnya, spiritualitas dapat memengaruhi kesehatan Anda ketika ada sesuatu dalam hidup Anda yang mengguncang keyakinan Anda dan Anda kesulitan untuk mengatasinya. Perjuangan seperti itu dapat menyebabkan Anda kesakitan dan stres secara emosional, dan bahkan mempengaruhi Anda secara fisik. Ketidakharmonisan dalam salah satu aspek kehidupan kita dapat menjungkirbalikkan kehidupan kita dan berdampak negatif terhadap kesehatan kita.
Lingkungan
Kita mungkin jarang memikirkan lingkungan saat memikirkan kesehatan, namun hal ini memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan dan kesejahteraan kita. Lingkungan dapat berarti banyak hal—lingkungan tempat kita tinggal dan menghabiskan waktu, seperti rumah dan tempat kerja kita, serta pengaruh hubungan kita dan energi yang dihasilkannya bagi kita.
Misalnya, jika Anda memiliki pekerjaan yang Anda sukai tetapi atasan Anda terus-menerus memilih Anda dan membuat hidup Anda sengsara, hal ini dapat menciptakan lingkungan kerja beracun yang dapat menyebabkan gejala psikologis, emosional, dan bahkan fisik.
Sebaliknya, tinggal di apartemen basement yang berjamur dan lembap dapat menimbulkan banyak gangguan kesehatan.
Jadi lingkungan Anda dapat mengacu pada apa saja mulai dari lingkungan fisik tempat Anda menghabiskan waktu hingga energi dalam lingkungan yang diciptakan oleh orang-orang yang berbagi dengan Anda. Dalam pengobatan integratif, semua faktor ini dipertimbangkan karena dapat mempengaruhi kebahagiaan dan kemampuan kita untuk berkembang.
Keseimbangan Pekerjaan dan Kehidupan
Menyeimbangkan pekerjaan dengan kehidupan lainnya merupakan aspek yang sangat penting, terutama jika menyangkut gaya hidup kita yang sibuk dan serba cepat. Di dunia sekarang ini, semakin sulit untuk menjaga keseimbangan kehidupan kerja dan kehidupan yang sehat, jadi hal ini mungkin akan didiskusikan oleh praktisi integratif dengan Anda untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan istirahat yang cukup, dapat mengisi ulang tenaga Anda, dan memiliki waktu untuk diri sendiri, yang merupakan bagian penting untuk menjadi manusia yang bahagia dan seimbang.
Biaya Pengobatan Integratif
Karena banyak rencana asuransi kesehatan tidak mencakup praktisi pengobatan integratif, orang mungkin enggan mencoba pendekatan ini. Namun pengobatan integratif memiliki banyak manfaat yang, dari waktu ke waktu, melebihi biaya yang harus dikeluarkan, karena fokusnya pada akar permasalahan dan pendekatan manusia seutuhnya.
Berfokus pada akar permasalahan memung- kinkan praktisi untuk memahami penyebab masalah kesehatan Anda dan bekerja sama dengan Anda untuk mengubah kondisi yang menyebabkan masalah tersebut sehingga dapat diperbaiki. Meskipun hal ini biasanya memakan waktu lebih lama karena melibatkan proses investigasi, hal ini sering kali memberikan hasil yang lebih baik dan bertahan lama—selama pasien bersedia berpartisipasi dalam proses tersebut.
Mengobati seluruh aspek tubuh seseorang seringkali memerlukan biaya yang lebih murah dalam jangka panjang dan memberdayakan pasien untuk berpartisipasi aktif dalam penyembuhan dan pemeliharaan kesehatannya, sehingga orang tersebut akan tetap sehat dan terhindar dari masalah di masa depan.
Kesimpulan
Setiap orang harus menemukan pendekatan terhadap layanan kesehatan yang paling masuk akal bagi mereka. Pengobatan integratif menawarkan pandangan yang lebih luas tentang kesehatan dan penyebab penyakit, yang berbeda dari pendekatan pengobatan konvensional yang biasa kita lakukan. Pengobatan integratif memperlakukan manusia sebagai keajaiban kehidupan dan biologi yang kompleks dan indah—bukan sebagai objek penyakit.
Di Amerika Serikat, membelanjakan lebih banyak per orang untuk layanan kesehatan dibandingkan negara lain di dunia, namun mempunyai hasil yang lebih buruk. Hampir 60 persen orang Amerika mempunyai satu penyakit kronis, dan sekitar 40 persen mempunyai lebih dari satu penyakit kronis. Di antara mereka yang berusia lebih dari 50 tahun, jumlah orang dengan setidaknya satu penyakit kronis diperkirakan meningkat sebesar 99,5 persen—menjadi 142,66 juta pada tahun 2050 dari 71,522 juta pada tahun 2020. Pada saat yang sama, mereka yang memiliki lebih dari satu penyakit kronis, atau multimorbiditas, diproyeksikan meningkat sebesar 91,16 persen.
Dengan tantangan kesehatan yang kita hadapi, memiliki pilihan dalam hal layanan kesehatan sangatlah penting, dan pengobatan integratif patut untuk ditelusuri. (jen)
Emma adalah seorang dokter akupunktur dan telah banyak menulis tentang kesehatan untuk berbagai publikasi selama dekade terakhir. Dia sekarang menjadi reporter kesehatan untuk The Epoch Times, yang meliput pengobatan Timur, nutrisi, trauma, dan pengobatan gaya hidup.
