Aboluowang
Mengapa ponsel harus dengan layar menghadap ke bawah ketika diletakkan di atas meja ? Mudah-mudahan kesalahan selama ini tidak terulangi lagi.
Saat ini, hampir setiap orang memiliki ponsel, karena ia telah menjadi sarana penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun, pernahkah kita memperhatikan mengenai posisi ponsel di atas meja saat sedang mengisi daya ? Apakah layarnya menghadap ke atas atau ke bawah ? Memang banyak orang yang mungkin karena ketidaktahuannya sehingga tampak tidak peduli dengan masalah ini. Namun, hari ini penulis memberitahu kita, bahwa ponsel harus diletakkan dengan layar menghadap ke bawah saat mengisi daya.
Alasan pertama meletakkan layar ponsel menghadap ke bawah adalah demi melindungi layar dari goresan atau kerusakan. Layar ponsel biasanya terbuat dari kaca, meskipun memiliki kekerasan yang tinggi namun tetap rentan terhadap goresan dan pecah. Ketika ponsel diletakkan dengan layar menghadap ke bawah, maka layar akan terhindar dari kontak langsung dengan meja atau benda lainnya, sehingga mengurangi risiko goresan dan kerusakan. Dengan cara ini, kita dapat memperpanjang masa pakai layar ponsel sekaligus mengurangi biaya perbaikan dan penggantian layar.
Alasan kedua adalah untuk mencegah jatuhnya debu atau cairan ke layar. Ketika layar ponsel menghadap ke atas, jika lokasi itu banyak debu, maka layar ponsel akan menumpuk debu dan menjadi kotor. Saat mau dibersihkan, kita terpaksa menggunakan jari atau kain pembersih jika debu tak mampu dihilangkan dengan tiupan mulut, sehingga berisiko tergores atau rusak. Apa lagi jika terkena tetesan air atau cairan lainnya secara tidak sengaja. Terutama jika tetesan itu mengandung minyak yang tidak mudah dibersihkan. Oleh karena itu, ketika ponsel tidak digunakan, letakkan dengan posisi layar menghadap ke bawah, sehingga sampai batas tertentu dapat menghindari kerusakan yang diakibatkan oleh keteledoran.
Alasan ketiga, perlindungan privasi yang juga menjadi salah satu alasan mengapa ponsel sebaiknya diletakkan dengan layar menghadap ke bawah. Biasanya ketika ponsel dalam keadaan layar mati, jika kita menerima beberapa pesan, pesan tersebut akan langsung “membangunkan” layar, sehingga pesan langsung muncul di layar. Apalagi jika ponsel berada di tempat umum, maka orang lain bisa dengan mudah mengintip notifikasi atau isi pesan ponsel kita, privasi kita jadi terlanggar. Namun, menempatkan layar ponsel menghadap ke bawah dapat secara efektif mencegah orang lain mengintip dan meningkatkan keamanan informasi pribadi kita. Oleh karena itu, banyak orang memilih untuk meletakkan ponselnya saat layar dimatikan, untuk mencegah kebocoran informasi atau membuat risih sang pemilik ponsel.
Ponsel pintar masa kini sebagian besar memiliki fungsi pengingat pesan, terutama pesan-pesan penting juga panggilan telepon. Jika layar ponsel diletakkan dengan layar menghadap ke atas dan kebetulan ada orang yang lewat, maka pesan yang muncul di layar akan mudah dilihat oleh orang lain. Apalagi jika kita lupa menutup halaman kartu bank, Gopay, Ovo dan lainnya, privasi tentang saldo kita akan mudah terbaca, sehingga meningkatkan risiko kebocoran privasi pemilik ponsel.
Alasan keempat berkaitan dengan perlindungan kamera. Kita semua tahu kalau ponsel masa kini sudah dilengkapi dengan fungsi kamera, dan kamera biasanya terletak di bagian belakang ponsel. Beberapa ponsel dengan harga lebih tinggi mungkin memiliki beberapa kamera, yang semuanya akan ditempatkan di bagian belakang ponsel. Jika kita meletakkan ponsel di atas meja dengan layar menghadap ke atas, maka kamera akan mudah tergores atau rusak oleh benda keras di atas meja. Sekali kamera tergores maka kualitas foto akan terpengaruh, dan biaya perbaikan kamera tidak murah. Oleh karena itu, ketika kita meletakkan ponsel di atas meja, kita perlu menghindari meletakkan ponsel dengan layar menghadap ke atas.
Alasan kelima adalah tentang pelepasan panas ponsel. Ponsel akan menghasilkan panas saat digunakan, apalagi saat menjalankan game besar atau software video, suhunya akan naik secara signifikan. Jika panas tidak bisa dilepas pada waktunya, maka kinerja dan usia ponsel akan menurun. Bagian belakang ponsel biasanya terbuat dari bahan logam atau kaca, bahan ini memiliki konduktivitas termal yang relatif baik dan dapat dengan cepat mentransfer panas ke udara. Sedangkan untuk layar ponsel, bahan tersebut memiliki konduktivitas termal yang buruk, jika layar ponsel menghadap ke atas akan menghambat pelepasan panas. Oleh karena itu, untuk melindungi kesehatan ponsel, sebaiknya membiarkan bagian belakang ponsel terkena udara, alias meletakkan ponsel dengan layar menghadap ke bawah.
Alasan keenam berkaitan dengan gesekan dan sentuhan jari di layar. Saat menggunakan ponsel dengan layar menghadap ke bawah tenyata memberikan sensasi yang lebih baik kepada jari. Hal ini tidak hanya mengurangi hambatan saat jari meluncur di layar, tetapi juga memudahkan kita menyentuh layar untuk pengoperasiannya. Bayangkan saja, ketika kita perlu memeriksa apakah ada pesan baru yang masuk, kita hanya perlu menyentuhnya, cukup nyaman, bukan ?
Jadi, bagaimana sebaiknya meletakkan ponsel kita dalam saku ? Kita harus meletakkan layar dekat dengan paha kita, dengan posisi menghadapkan port pengisian daya ponsel ke atas. Dengan demikian cukup nyaman waktu kita akan menggunakan ponsel untuk menjawab atau membuat panggilan, melihat atau mengirim pesan. Selain itu menghindari sisa serat dalam saku atau debu masuk ke dalam port pengisian daya. Oleh karena itu, kita sebaiknya memperhatikan detail kecil ini agar ponsel pintar kita lebih awet dipakai. (sin)
