EtIndoneisa. Digigit hewan pengerat adalah satu hal, tetapi menggigitnya kembali sebagai bentuk balas dendam adalah hal lain.
Dan seorang mahasiswi dari Provinsi Jiangsu di Tiongkok timur melakukan hal yang sama.
Insiden tersebut terjadi pada tanggal 21 Desember 2023 setelah jari seorang wanita berusia 18 tahun digigit tikus di asrama universitasnya, lapor South China Morning Post (SCMP).
Sebuah klip yang diposting online dalam kejadian tersebut menunjukkan bekas gigitan yang ditinggalkan oleh hewan pengerat tersebut di jari wanita tersebut.
Marah karena digigit, siswa tersebut memutuskan untuk mengambil tindakan sendiri – secara harfiah.
Sambil menggenggam tikus itu erat-erat di tangannya, wanita itu terus menggigit kepala tikus itu sebagai pembalasan, meninggalkan dua bekas giginya, lapor Yanzhao Metropolis Daily.
Setelah kejadian tersebut, wanita tersebut mencari perawatan di rumah sakit dan diberitahu bahwa dia menderita luka di bibirnya akibat tertancap gigi hewan pengerat tersebut.
Teman sekamarnya berbagi secara online bahwa wanita tersebut menyesali tindakannya dan bahkan malu menunjukkan wajahnya selama perawatan, lapor SCMP.
Dokter yang merawat wanita tersebut mengatakan dia belum pernah melihat hal ini sebelumnya, tambah teman sekamarnya.
“Dokter membutuhkan waktu beberapa saat untuk memikirkan cara menulis berkas kasusnya,” komentar teman sekamarnya secara online.
Wanita tersebut diberi suntikan tetanus dan rabies dan sejak itu kondisinya baik-baik saja, menurut laporan media lokal.
Hewan pengerat itu juga ditemukan mati segera setelah kejadian tersebut, karena mati lemas akibat cengkeraman erat wanita tersebut.
Insiden tersebut mengejutkan internet dengan banyak komentar mengenai ekstremitas tindakan wanita tersebut.
Seorang netizen berkata: “Gigi ganti gigi.”
“Dengan ini saya mengumumkan dia sebagai pemberani terbesar tahun 2023,” komentar yang lain.
Beberapa orang yang menganggapnya lucu sambil bercanda berkomentar bahwa wanita tersebut harus membantu mereka menangkap tikus di rumah mereka sendiri.
“Aku tahu pasti ada seseorang yang zodiak Cinanya adalah kucing,” canda yang lain.
Selain bercanda, gigitan tikus bisa berbahaya jika berkembang menjadi infeksi bakteri yang disebut Rat Bite Fever (RBF).
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, RBF dapat menyebabkan penyakit parah dan kematian tanpa diagnosis dini dan pengobatan yang tepat. (yn)
Sumber: asiaone
