Mungkin sebagian dari kita pernah mendengar tentang kebudayaan Megalitikum, seperti misalnya Göbekli Tepe (Tempat Ibadah) di Turki, piramida di Mesir, Stonehenge di Inggris, patung-patung di Pulau Paskah, kastil Inca di Amerika Selatan, piramida Maya, Angkor Wat di Asia Tenggara, dan Dolmen (meja batu) di padang rumput, Makam gudang batu, dan Puma-Punku di Bolivia Barat.Bagaimana caranya manusia purba mengangkut, memotong, dan menyusun batu-batu besar ini? Orang-orang modern yang kini memiliki listrik, crane, pesawat terbang, bahkan energi nuklir apa tidak merasa malu dengan dengan kenyataan ini. Apakah kristalisasi berteknologi tinggi kita tak bisa dibandingkan dengan zaman batu manusia purba?