EtIndonesia. Melon adalah buah yang paling diremehkan, dan biji di dalamnya dibuang ke tempat sampah seolah-olah tidak ada manfaatnya. Sebenarnya biji kecil ini mengandung nutrisi penting dan menawarkan manfaat kesehatan yang berbeda seperti memperkuat sistem kekebalan tubuh, menghilangkan stres, dll. Jadi, tanpa basa-basi lagi, mari kita lihat semua manfaat biji melon ini.
Berikut tujuh manfaat kesehatan biji melon yang perlu Anda ketahui:
- Kesehatan otot dan tulang
Biji melon kaya akan kalium, yang membantu menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
Kalium juga diperlukan untuk kesehatan tulang dan fungsi otot.
- Meningkatkan penglihatan
Biji melon mengandung vitamin A dan beta karoten dalam jumlah tinggi, yang membantu meningkatkan penglihatan dan mengurangi risiko katarak. Ini juga dapat mengurangi risiko jerawat dan mengurangi risiko kanker tertentu.
- Meredakan stres
Biji melon meningkatkan aliran oksigen ke otak, membantu mengurangi stres. Jika Anda merasa terbebani oleh stres, mencari bantuan adalah hal yang baik. Bicaralah dengan terapis, konselor, atau dokter untuk mengembangkan strategi penanggulangan yang efektif dan melindungi kesejahteraan Anda.
- Membantu kesehatan ginjal
Berdasarkan beberapa penelitian, biji melon membantu mencegah batu ginjal. Ketika terjadi ketidakseimbangan mineral dan garam dalam urin, batu ginjal bisa terbentuk.
- Meredakan asam lambung dan sembelit
Biji melon memiliki pH netral sehingga bermanfaat untuk mengatasi asam lambung dan masalah perut.
- Bermanfaat bagi wanita hamil
Bijinya mengandung vitamin yang disebut Folat, yang membantu mencegah cacat tabung saraf pada janin yang sedang berkembang.
- Kesehatan jantung
Biji melon kaya akan asam lemak omega-3 yang membantu mendukung fungsi jantung dan mencegah penyakit jantung.
Pertimbangan penting
Ingatlah untuk mengonsumsi biji melon secukupnya. Dengarkan segala ketidaknyamanan tubuh dan berhentilah makan biji melon.
Anda bisa mengonsumsi biji muskmelon dengan membuat protein shake atau memanggangnya.(yn)
Sumber: indiatimes