Makan Apel Setiap Hari Membantu Menurunkan Kolesterol

EtIndonesia. Studi menunjukkan bahwa menambahkan apel ke dalam makanan harian Anda membantu menurunkan tekanan darah, menurunkan kolesterol, dan mengurangi risiko stroke.

Jika seseorang memiliki kolesterol tinggi, berarti ia memiliki terlalu banyak zat lemak yang disebut kolesterol dalam darahnya. Seiring berjalannya waktu, zat ini dapat menumpuk di pembuluh darah sehingga menyebabkan penyumbatan. Oleh karena itu, kolesterol tinggi menjadi faktor utama terjadinya keadaan darurat medis seperti stroke dan serangan jantung.

Ada beberapa kemungkinan penyebab kolesterol tinggi, dan pola makan adalah salah satunya. Secara khusus, makan terlalu banyak lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol. Namun, meskipun beberapa makanan dapat meningkatkan kolesterol Anda, makanan lain berpotensi menurunkannya. Apel adalah salah satu saran pertama dalam daftar ini.

Ahli gizi Eli Brecher mengatakan kepada GloucestershireLive: “Apel adalah buah padat nutrisi, mengandung 10% vitamin C harian Anda, bersama dengan tembaga, vitamin K, dan vitamin E. Sebuah apel sehari adalah sebuah kebiasaan menyehatkan jantung karena pektin tidak hanya membantu menurunkan kolesterol, namun polifenol pada apel juga mempunyai efek menurunkan tekanan darah dan menurunkan risiko stroke.”

Hal ini didukung oleh penelitian yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition, 2020. Sebuah studi yang dilakukan peneliti dari Inggris dan Italia juga menunjukkan bahwa makan dua buah apel sehari dapat menurunkan kadar kolesterol secara signifikan.

Sebagai bagian dari penelitian, 40 peserta yang makan dua apel sehari selama delapan minggu mengalami penurunan kadar kolesterol.

Para peneliti juga menemukan bahwa orang memiliki pembuluh darah yang lebih sehat dan rileks setelah makan apel setiap hari, serupa dengan efek yang terlihat pada makanan lain yang mengandung senyawa alami yang disebut polifenol, misalnya seperti anggur merah dan teh.

Profesor Julie Lovegrove, penulis utama studi dari Hugh Sinclair Human Nutrition Unit di University of Reading, berkomentar: “Tampaknya pepatah lama tentang makan apel sehari memang benar.”

Apel mengandung flavonoid yang disebut Procyanidin, yang memiliki sifat antioksidan kuat dan dapat mengurangi kolesterol ‘jahat’ (LDL). Kandungan antioksidan yang tinggi pada apel dapat melindungi dari penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson serta menjaga aktivitas otak.

Bagian kulit dan inti apel juga kaya akan pektin, sejenis serat larut, yang terbukti dapat memperbaiki kadar kolesterol dalam darah, faktor risiko penyakit jantung.

Namun, dalam penelitian, meminum jus apel – yang tidak mengandung pektin – tidak memiliki efek penurunan kolesterol yang sama. (yn)

Sumber: ngoisao.vnexpress