Topan Menghantam Shanghai Hingga Pepohonan Tumbang, Peredam Gedung Shanghai Tower Seberat 1.000 Ton Ikut Bergoyang 

Topan super “Bebinca” mendarat di Kota Baru Lingang, Pudong, Shanghai, dengan kecepatan angin maksimum mencapai level 14 (42 meter per detik) pada Senin 16 September 2024 pagi.  Peredam massa ribuan ton di Shanghai Tower terlihat bergoyang dengan jelas, membuat warga setempat terkejut dan berkata, “Gedung-gedung tinggi di sekitar sini semua bergetar!”

NTD

Sekitar pukul 07.30 pada 16 September, topan “Bebinca” mendarat di Kota Baru Lingang, Pudong, Shanghai. Ini adalah topan terkuat yang mendarat di Shanghai dalam 75 tahun terakhir.

Video yang beredar menunjukkan bahwa saat topan “Bebinca” menyerang, peredam massa ribuan ton yang dipasang di Shanghai Tower tampak bergoyang dengan jelas.

Ada juga video yang menunjukkan bahwa pada 16 September  pukul 01.00 dini hari, beberapa penduduk Shanghai bergegas ke tempat penampungan darurat untuk berlindung dari amukan topan.

Pada 16 September 2024 dini hari, banyak warga Shanghai memasuki tempat penampungan darurat untuk menghindari topan. (Tangkapan layar video)

Banyak netizen Shanghai meninggalkan pesan di sosial media : “Kota Pudong Caolu bergetar dan bangunan-bangunan di komunitasnya berguncang. Tidak ada yang bisa keluar rumah.”

(Tangkapan layar Baidu)

“Di sini, di Jalan Cao, angin sangat kencang. Rasanya seperti atap dan tenda akan tertiup angin.”

“Bagian belakang tempat tinggal saya seperti angin puting beliung, dan rasanya seperti rumah akan runtuh.”

(Tangkapan Layar Douyin)

Sebagai dampak terjangan topan, semua penerbangan di Bandara Pudong Shanghai dan Bandara Hongqiao dibatalkan setelah pukul 20.00 pada 15 September. Mulai pukul 01:00 pada  16 September, semua jalan tol di Shanghai akan ditutup.

Saat topan mendekat, seluruh langit di Shanghai berubah warna menjadi ungu-merah, sebuah peristiwa yang tidak biasa. Beberapa netizen memposting video yang mengatakan, “Di Lingang, Kawasan Baru Pudong, sekarang 15 September pukul 23.26, hujan dan angin besar. Bebinca datang perlahan, dan masih ada angin kencang di luar. Saya tidak bisa tidur sama sekali.”

Video tersebut menunjukkan bahwa langit di Shanghai berubah warna menjadi ungu-merah tua yang aneh. Beberapa netizen berseru: “Langit semuanya merah!”

Netizen yang memposting video tersebut menjawab: “Iya, ini pertama kalinya saya melihatnya.” (Hui)