EtIndonesia. Awal bulan ini, sepasang suami istri melihat seekor hewan berbulu putih berkeliaran di Taman Willamette, Portland, Oregon, AS. Bulu putihnya yang cerah tampak sangat aneh — mereka belum pernah melihat yang seperti itu di taman lokal mereka sebelumnya.
Meskipun penampilan hewan itu tidak biasa, dia bertingkah seperti anjing. Pasangan itu bahkan melihatnya bermain dengan kantong plastik yang ditemukannya di tanah.
“Dia seperti anak anjing yang sangat, sangat bahagia,” kata Richard Melling, salah satu orang yang melihat hewan itu, kepada OregonLive.
Tim penyelamat membawa hewan itu ke Bird Alliance of Oregon, tempat para ahli satwa liar mulai bekerja mengidentifikasinya. Analisis mereka mengungkapkan sesuatu yang mengejutkan: Ia adalah rubah Arktik.
Rubah Arktik berasal dari Greenland, Kanada, Alaska, dan Rusia utara — semua tempat yang jaraknya ribuan mil dari Oregon. Mereka berevolusi untuk tumbuh subur di lingkungan yang dingin ini. Di musim dingin, bulunya berubah menjadi putih sehingga mereka dapat berbaur dengan lingkungan bersalju mereka.
Para penyelamat rubah bingung tentang bagaimana dia berakhir begitu jauh dari rumah. Namun, perilakunya yang ramah memberi mereka beberapa petunjuk.
“Kami yakin hewan itu hanya mengenal kehidupan di penangkaran,” tulis Bird Alliance of Oregon di Facebook. “Rubah itu tidak menunjukkan respons ketakutan yang sesuai dengan spesiesnya terhadap manusia, dan sebenarnya mendekati manusia saat diselamatkan. Kami yakin rubah itu tidak sengaja melarikan diri dari penangkaran atau sengaja dibuang oleh orang-orang yang menahannya secara ilegal.”
Penting untuk diingat bahwa hewan liar seperti rubah Arktik tidak dimaksudkan untuk dipelihara sebagai hewan peliharaan dan hal itu berbahaya bagi manusia dan hewan. Dalam banyak kasus, mereka akhirnya ditelantarkan, seperti rubah ini.
“Sayangnya, kisah rubah [Arktik] ini terlalu umum,” tulis Bird Alliance of Oregon.
Terlepas dari semua yang telah dia lalui, rubah Arktik ini sehat dan tumbuh lebih kuat setiap hari.
“Kami menjaganya agar tetap diberi makan, terhidrasi, dan memberikan pengayaan,” tulis Bird Alliance of Oregon.
Bird Alliance of Oregon akan terus merawat rubah Arktik hingga mereka menemukan rumah yang lebih permanen untuknya. Para pengasuhnya bertekad untuk memastikan dia aman dan bahagia selama sisa hidupnya. (yn)
Sumber: the dodo
