Saat Gempa Bumi Besar Magnitudo 7,0 Guncang California Utara, Sistem Transportasi di Bay Area Terganggu

ETIndonesia. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,0 mengguncang wilayah pesisir California Utara, pada pukul 10:44 pagi waktu setempat, Kamis (5/12/2024). Insiden tersebut menyebabkan gangguan layanan pada sistem transportasi BART (Bay Area Rapid Transit) di San Francisco Bay Area. Setelah itu, peringatan tsunami sempat dikeluarkan untuk sebagian besar wilayah Pantai Barat, tetapi peringatan tersebut dicabut sekitar pukul 12.00 siang.

Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), pusat gempa berada 62 mil barat daya kota Ferndale, California, dengan magnitudo awal dilaporkan sebesar 7,0. Pusat gempa terletak di dekat kota Eureka, sekitar 300 mil dari garis pantai.

Kondisi di Lokasi Gempa

Wali Kota Eureka, Kim Bergel, menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan kerusakan besar atau korban jiwa. Kepala Pemadam Kebakaran San Francisco, Jeanine Nicholson, juga mengonfirmasi tidak adanya laporan kerusakan di wilayahnya.

Warga San Francisco melaporkan merasakan guncangan yang berlangsung beberapa detik, diikuti oleh gempa susulan yang lebih kecil. Sementara itu, lebih dari 10.000 rumah di Humboldt County mengalami pemadaman listrik.

Gangguan pada Sistem Transportasi

Sistem transportasi BART di Bay Area mengumumkan gangguan layanan yang signifikan akibat gempa, termasuk pembatalan jalur bawah laut Transbay Tube. Hingga kini, belum diketahui jumlah pasti penumpang yang terkena dampak keterlambatan ini.

Peringatan dan Penanganan Tsunami

Pusat Peringatan Tsunami Nasional Amerika Serikat dengan cepat mengeluarkan peringatan tsunami setelah gempa terjadi. Setidaknya 5,3 juta orang di beberapa kota seperti San Francisco, Eureka di California, serta Port Orford dan Brookings di Oregon menerima peringatan tersebut. Namun, sekitar pukul 12 siang, peringatan tsunami resmi dicabut.

Tindakan Pemerintah

Kantor Gubernur California, Gavin Newsom, menyatakan bahwa gubernur saat ini sedang bertemu dengan pejabat darurat negara bagian untuk memastikan keselamatan warga California.

Sebagai catatan, pada 17 Oktober 1989, gempa berkekuatan 6,9 melanda San Francisco, yang mengakibatkan 63 orang meninggal dunia. (hui)

Sumber : NTDTV.com