EtIndonesia. Area 51 di Amerika Serikat sudah lama menjadi simbol misteri UFO dan alien. Pangkalan yang dijaga ekstra ketat ini memicu rasa penasaran banyak orang. Seorang ahli proyek rahasia mengatakan bahwa rahasia UFO ada di sana, yang disebut “melampui teknologi dunia ini,” mungkin akan terungkap pada tahun depan.
Menurut laporan Daily Mail, seorang jurnalis penerbangan bernama Jim Goodall memiliki sumber langsung di pangkalan rahasia ini. Dalam wawancara pada pertengahan 1990-an, dia menyebutkan bahwa teknologi di Area 51 “akan membuat George Lucas iri”, (George Lucas adalah sutradara terkenal dari seri Star Wars dan Indiana Jones.)
Goodall menjelaskan bahwa seorang ahli keamanan yang bekerja selama 12 tahun dalam proyek hitam di Groom Lake (nama lain Area 51) mengatakan kepadanya: “Ada banyak hal yang terjadi di sana. Aku baru bisa memberi tahumu pada tahun 2025.”
Dia menyebutkan bahwa angka 2025 mungkin mengacu pada perintah eksekutif Presiden Bill Clinton saat itu, yang menetapkan bahwa rahasia pemerintah akan “secara otomatis dideklasifikasi” setelah 25 tahun.
Ini berarti banyak proyek rahasia dari tahun 1990-an mungkin akan segera terungkap. Namun, dalam wawancara dengan stasiun TV Las Vegas pada 2019, Goodall mengungkapkan bahwa akses ke Area 51 kini menjadi lebih sulit dibandingkan masa kejayaannya di tahun 1990-an. Hal ini menunjukkan bahwa rahasia Area 51 mungkin tetap akan dijaga bahkan setelah tahun 2025.
Area 51 hanyalah salah satu dari sekian banyak fasilitas militer sensitif yang ada di Nevada Test and Training Range (NTTR), kawasan pelatihan militer yang luas di Gurun Mojave. Misteri Area 51 telah memicu berbagai teori konspirasi tentang NTTR, termasuk klaim bahwa kawasan itu menyimpan UFO yang tertangkap atau jatuh.
Dalam wawancara tersebut, Goodall mengutip ahli keamanan NTTR yang mengatakan:
“Kami memiliki sesuatu yang benar-benar melampaui teknologi dunia saat ini… lebih canggih dari Star Trek atau apa pun yang pernah Anda lihat di film.” Sang ahli dengan serius menyatakan bahwa UFO “benar-benar ada.”
Goodall sendiri pernah mengintip Area 51 di gurun Nevada dan mengumpulkan data serta video tentang benda terbang aneh yang sulit dijelaskan.
“Ada pesawat siluman untuk perang elektronik yang disebut Excalibur,” katanya dalam wawancara. “Ada pesawat yang dirancang untuk terbang ekstra tinggi, sangat lambat, dan senyap.”
Pada Juli 2019, seorang mahasiswa bernama Matty Roberts memulai inisiatif “Raid Area 51” — ajakan untuk menyerbu pangkalan militer rahasia ini di Nevada untuk “melihat alien seperti apa.” Meski kemudian ia mengatakan itu hanya lelucon, sekitar 2 juta pengguna Facebook mendaftar untuk ikut, dan 1,4 juta lainnya menyatakan tertarik.
Untuk mencegah para penggemar alien benar-benar menyerbu Area 51 dan “mengganggu” pangkalan militer rahasia ini, Departemen Pertahanan AS lebih dulu mengeluarkan peringatan tegas: “Angkatan Udara AS siap melindungi Amerika dan asetnya kapan saja.” (jhn/yn)