ETIndonesia. Seiring mendekatnya pelantikan Presiden Amerika Serikat pada 20 Januari, upaya Trump untuk mengambil kendali atas Pulau Greenland semakin intensif. Pemerintah Denmark pada Sabtu (11/1/2025) secara pribadi menghubungi tim Trump dengan harapan dapat meyakinkan Trump bahwa kekhawatirannya terkait keamanan Greenland dapat diatasi melalui kerja sama.
Menurut laporan Axios, pemerintah Denmark mengirim pesan kepada tim Trump, menyatakan kesediaan untuk membahas penguatan langkah-langkah keamanan di Greenland atau meningkatkan kehadiran militer AS di wilayah tersebut, tanpa mengakui klaim AS atas kedaulatan Greenland.
Hingga kini, tim Trump belum memberikan tanggapan terkait pesan yang disampaikan Denmark.
Trump sebelumnya menyoroti keberadaan kapal PKT dan Rusia di sekitar perairan Greenland sebagai ancaman bagi masyarakat bebas dan keamanan global.
Trump menegaskan pentingnya kendali AS atas Greenland, bahkan tidak menutup kemungkinan penggunaan langkah militer atau ekonomi, termasuk tekanan tarif terhadap Denmark, demi mencapai tujuan tersebut.
Perdana Menteri Denmark, Mette Frederiksen, pada Jumat (10 Januari) menyatakan bahwa Denmark memahami perhatian strategis AS terhadap Greenland dan bersedia meningkatkan kerja sama berdasarkan kepentingan demokratis Greenland.
“Amerika Serikat adalah sekutu terdekat kami, dan kami akan melakukan yang terbaik untuk terus memperkuat kerja sama ini. Kami harus bersatu dengan Eropa dan aliansi lintas Atlantik. Oleh karena itu, minat AS yang semakin besar terhadap Greenland adalah hal yang positif,” kata Mette Frederiksen.
Perdana Menteri Greenland, Múte B. Egede, juga menyatakan kesiapannya untuk berdialog dengan Trump namun menegaskan pentingnya penghormatan terhadap keinginan independensi pulau tersebut.
Parlemen Denmark sebelumnya telah mengesahkan undang-undang otonomi yang memberikan Greenland hak untuk mengejar kemerdekaan pada waktu yang tepat.
Saat ini, Denmark bertanggung jawab atas urusan diplomatik dan pertahanan Greenland. Berdasarkan perjanjian tahun 1951, AS turut berbagi tanggung jawab pertahanan Greenland dan memiliki pangkalan angkatan udara di wilayah tersebut. (Hui)
Sumber : NTDTV.com