Kanada Dorong G7 Tetapkan Batas Harga Minimum untuk Logam Kunci Demi Melawan Dumping oleh Tiongkok

EtIndonesia. Kanada mengusulkan kepada negara-negara G7 untuk menetapkan batas harga minimum bagi mineral penting guna melawan intervensi dan manipulasi pasar oleh Tiongkok. Sebagai pemasok utama logam penting untuk transisi energi, Tiongkok diduga menggunakan strategi dumping yang dapat mengganggu upaya negara-negara Barat dalam membangun rantai pasokan alternatif.

Pada Rabu, 15 Januari, Menteri Sumber Daya Alam Kanada, Jonathan Wilkinson, dalam sebuah acara yang diselenggarakan oleh Wilson Center di Washington, D.C., menyatakan bahwa Kanada sedang mempertimbangkan langkah-langkah seperti menetapkan batas harga minimum untuk mendukung investasi dan melawan manipulasi pasar oleh Tiongkok.

Wilkinson menegaskan pentingnya memperhatikan standar lingkungan dan tenaga kerja dalam penerapan langkah-langkah tersebut.

“Untuk bersaing dengan Tiongkok, Kanada dan Amerika Serikat tidak akan menurunkan standar tenaga kerja kami,” ujar Wilkinson. “Namun, kami harus mengakui bahwa standar tenaga kerja kami memang meningkatkan biaya, dan ini harus dipertimbangkan dalam diskusi mengenai penetapan harga.”

Tiongkok adalah produsen utama dan pengolah mineral kunci yang penting untuk berbagai teknologi, termasuk kendaraan listrik, baterai, panel surya, dan beberapa peralatan militer. Ketergantungan global pada Tiongkok untuk mineral ini telah mendorong Amerika Serikat dan sekutunya mencari dan membangun rantai pasokan alternatif di seluruh dunia.

Wilkinson berharap bahwa penetapan harga ini akan menjadi agenda utama dalam pertemuan G7 yang akan diadakan di Kanada pada bulan Juni. Dia juga menyoroti dampak negatif manipulasi pasar oleh Tiongkok, seperti penurunan harga nikel yang signifikan, yang menurutnya telah merugikan Australia.

Menurut Wilkinson, untuk membangun tambang dan memastikan keamanan sumber daya, investor memerlukan “tingkat kepastian tertentu untuk memastikan bahwa produk yang mereka hasilkan memiliki nilai pasar.”
“Jika Tiongkok dapat dengan mudah melakukan intervensi dan menurunkan harga, maka pengembangan mineral penting yang kita perlukan tidak akan pernah terealisasi,” tambahnya.

Wilkinson menyatakan bahwa dia telah berdiskusi dengan pejabat pemerintahan Presiden Joe Biden dan anggota Kongres Amerika Serikat terkait usulan ini. Selain itu, dia juga berencana untuk mendekati tim Presiden terpilih AS,  Donald Trump guna memperluas dukungan terhadap inisiatif tersebut.

Tantangan Ketergantungan pada Tiongkok

Tindakan Kanada ini mencerminkan kekhawatiran global terhadap dominasi Tiongkok di sektor mineral penting. Dengan memainkan peran sebagai penguasa pasar, Tiongkok dianggap memiliki kemampuan untuk mengguncang pasar global, sehingga menghambat pembangunan rantai pasokan alternatif dan memperpanjang ketergantungan negara-negara Barat pada Tiongkok.

Usulan Kanada untuk menetapkan batas harga minimum diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam melindungi industri mineral kritis dari dampak negatif praktik dumping dan manipulasi harga.(jhn/yn)

FOKUS DUNIA

NEWS