Presiden Donald Trump mendesak pejabat lokal agar segera mengizinkan korban kebakaran kembali ke rumah mereka dan mempercepat izin pembangunan kembali.
ETIndonesia. Presiden Amerika Serikat Donald Trump bersama delegasi pejabat terpilih dan pejabat politik menghadiri briefing di Los Angeles pada Jumat 24 Januari 2025 terkait kebakaran dahsyat yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa pekan terakhir.
Menggunakan Marine One, helikopter kepresidenan, Trump terbang di atas wilayah beberapa komunitas yang hancur akibat kebakaran sebelum mendarat di kawasan Pacific Palisades, tempat kebakaran mematikan pertama di wilayah tersebut dimulai pada 7 Januari.
“Ini adalah penghancuran. Ini benar-benar merupakan pembakaran,” kata Trump.
Trump menyatakan akan bekerja sama dengan Gubernur California Gavin Newsom untuk membantu para korban kebakaran dan mendesak pejabat lokal agar segera mengizinkan pengungsi kembali ke rumah mereka. Ia juga menyerukan untuk mempercepat proses perizinan sehingga warga dapat segera memulai pembangunan kembali.
Presiden berjanji akan mendukung California Selatan selama proses pembangunan kembali.
“Mereka akan membutuhkan banyak bantuan dari pemerintah federal,” katanya dalam pernyataan setelah tiba. “Kecuali jika tidak membutuhkan, itu juga tidak masalah.”
Lebih dari 16.000 bangunan hancur, dan setidaknya 28 orang tewas akibat kebakaran yang terjadi pada awal Januari, menurut statistik Cal Fire.
Gubernur California Newsom menyambut Presiden di luar Air Force One dan mengucapkan terima kasih atas kunjungannya ke negara bagian tersebut pada masa sulit ini.
“Kami menyambut Presiden Trump ke California dengan tangan terbuka,” kata Newsom dalam pernyataan.
“Sebagaimana Presiden Trump mendukung California selama pandemi, kami akan bekerja sama lagi untuk para penyintas kebakaran dan komunitas di Los Angeles yang layak mendapatkan semua bantuan dari pemerintah federal, negara bagian, dan lokal.”
Gubernur menambahkan bahwa negara bagian, bekerja sama dengan pemerintah federal, berupaya untuk menjamin keselamatan penduduk yang terdampak kebakaran.
Menurut Cal Fire, Kebakaran Eaton telah berhasil dikendalikan hingga 95 persen, dengan 9.418 bangunan hancur, 1.073 bangunan rusak, 17 warga sipil meninggal, dan 9 petugas pemadam kebakaran terluka.
Larangan konsumsi air masih berlaku di wilayah tersebut dan diperkirakan akan berlanjut selama dua minggu lagi.
Kebakaran di Palisades melahap beberapa kawasan real estat termahal di dunia, menghancurkan hampir 7.000 bangunan, merusak sekitar 1.000 lainnya, dan menewaskan 11 orang. Menurut Cal Fire, kebakaran ini telah dikendalikan hingga 77 persen.
Pemimpin Minoritas dari Partai Republik California, Senator Brian Jones, bergabung dengan Presiden dan Gubernur dalam diskusi meja bundar mengenai upaya pencegahan dan pemulihan kebakaran.
“Saya bersyukur dapat bergabung dengan Presiden Trump untuk diskusi mendalam tentang kerusakan akibat kebakaran di LA dan bagaimana kita akan bergerak maju dalam pembangunan kembali,” kata Jones dalam pernyataannya.
“Atas nama Partai Republik di Senat dan seluruh warga California, saya menekankan pentingnya kolaborasi antara Presiden dan pejabat terpilih untuk memberikan dukungan mendesak yang dibutuhkan negara bagian kami, mulai dari bantuan bencana kritis hingga perubahan kebijakan secara signifikan untuk memperbaiki California dan mengembalikannya ke jalur yang benar.”
Setelah meninggalkan California, Trump berjanji akan menandatangani perintah eksekutif yang mengarahkan California untuk memaksimalkan efisiensi pengelolaan air dengan membatasi jumlah air yang dilepaskan ke Samudra Pasifik.
Presiden berulang kali mengkritik kebijakan California, yang menurutnya lebih memprioritaskan ikan dibandingkan manusia dan membuat negara bagian kekurangan air selama bulan-bulan kering.
Sementara itu, Wali Kota Los Angeles Karen Bass mengatakan bahwa warga harus dapat kembali ke rumah mereka dalam minggu ini, namun menjaga keselamatan dari material berbahaya adalah prioritas utama.
Sebelumnya pada Jumat, Trump mengatakan kepada wartawan di North Carolina bahwa ia memiliki dua syarat untuk pejabat California sebelum memberikan dukungan federal ke daerah yang terkena kebakaran. Salah satunya adalah identifikasi pemilih (voter ID), dan yang lainnya adalah lebih banyak air dari California utara yang dialirkan ke Los Angeles dan bagian lain negara bagian tersebut.
Presiden juga menyampaikan gagasan untuk “menghapus” Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA). “FEMA telah sangat mengecewakan,” kata Presiden dari Partai Republik itu. “Birokratis sekali. Dan sangat lamban.”
Reuters dan Associated Press berkontribusi pada laporan ini.
Sumber : Theepochtimes.com