Astronaut Sunita Williams dan Butch Wilmore telah berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) sejak Juni tahun lalu.
ETIndonesia. Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 28 Januari 2025, mengatakan bahwa ia telah meminta pengusaha miliarder dan pendiri SpaceX, Elon Musk, untuk membantu memulangkan dua astronaut NASA yang terdampar di ISS selama berbulan-bulan.
NASA telah menunjuk SpaceX milik Musk pada Agustus 2024 untuk membawa pulang kedua astronaut tersebut menggunakan pesawat ruang angkasa Crew Dragon. Pesawat itu sudah merapat di stasiun luar angkasa setelah terbang ke sana dalam misi rotasi astronaut NASA Crew-9 pada September 2024, dengan kursi kosong untuk kedua astronaut tersebut. Setelah mengalami beberapa penundaan, misi pemulangan mereka awalnya dijadwalkan pada akhir Maret.
Dalam sebuah pernyataan di platform media sosial X, Musk mengonfirmasi bahwa Trump telah memintanya untuk segera membawa pulang kedua astronaut itu.
“Kami akan melakukannya,” tulis Musk.
Trump menyatakan dalam unggahan di Truth Social pada Selasa:
“Saya baru saja meminta Elon Musk dan @SpaceX untuk ‘menjemput’ dua astronaut pemberani yang telah ditinggalkan begitu saja di luar angkasa oleh Pemerintahan Biden.”
“Mereka telah menunggu selama berbulan-bulan di @Space Station. Elon akan segera berangkat. Semoga semuanya berjalan lancar. Semoga sukses, Elon!!!”
Trump merujuk pada astronaut Sunita Williams (59) dan Butch Wilmore (61), yang diluncurkan ke luar angkasa pada 5 Juni 2024 untuk melakukan penelitian stasiun, pemeliharaan, pengujian sistem, dan analisis data.
Misi mereka awalnya diperkirakan hanya berlangsung satu hingga dua minggu, tetapi kemudian diperpanjang setelah kapsul Boeing Starliner yang membawa mereka dinyatakan tidak layak untuk membawa mereka kembali ke Bumi. NASA memutuskan untuk mengembalikan pesawat Starliner dalam keadaan kosong setelah ditemukan kebocoran helium dan masalah pada pengendali pendorong pesawat itu.
Williams dan Wilmore awalnya dijadwalkan kembali ke Bumi pada Februari bersamaan dengan astronaut Nick Hague dan kosmonaut Aleksandr Gorbunov, yang tiba di ISS pada September 2024.
Namun, misi itu ditunda hingga akhir Maret setelah SpaceX dan NASA menyatakan bahwa mereka membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyelesaikan pemrosesan kapsul Crew Dragon baru yang dijadwalkan tiba di fasilitas pemrosesan perusahaan di Florida pada awal Januari.
“SpaceX Crew-9 dengan astronaut NASA Nick Hague, Suni Williams, Butch Wilmore, dan kosmonaut Roscosmos Aleksandr Gorbunov akan kembali ke Bumi setelah kedatangan Crew-10 di laboratorium orbital,” kata NASA dalam pernyataan Desember lalu.
Meskipun misi mereka diperpanjang di luar rencana awal, NASA menegaskan bahwa Williams dan Wilmore dalam kondisi sehat dan waktu mereka di orbit masih dalam batas yang dapat diterima.
“Semua astronaut NASA di Stasiun Luar Angkasa Internasional menjalani evaluasi medis rutin, memiliki dokter penerbangan khusus yang memantau mereka, dan berada dalam kondisi sehat,” kata NASA dalam pernyataan yang diberikan kepada media pada November tahun lalu.
The Epoch Times telah menghubungi juru bicara NASA untuk memberikan komentar.
Reuters berkontribusi dalam laporan ini.
Sumber : Theepochtimes.com