Pengalaman Perjalanan Waktu: Kembali ke Detik Peristiwa Sebelum Kecelakaan Mobil Terjadi

EtIndonesia. Kisah perjalanan waktu mungkin bukan hanya sekadar fiksi. Pernah terjadi peristiwa di mana seorang ibu dan anak mengalami fenomena misterius ketika mobil mereka tergelincir dan hampir masuk ke dalam jurang. Detik berikutnya, mereka merasakan sesuatu yang tidak bisa dijelaskan—seolah-olah waktu berjalan mundur dan menyelamatkan mereka dari kecelakaan fatal.

Pada tahun 2018, Jaz (Transliterasi-red) masih seorang pelajar yang bersekolah di sebuah daerah pedesaan. Setiap hari, sekolahnya berakhir pukul 14: 30, dan sekitar pukul 14.40, keluarganya biasanya datang menjemputnya dari kota. Perjalanan pulang ke rumah memakan waktu sekitar 10 hingga 12 menit, melewati sebuah jembatan kayu kecil yang melintasi sungai. Jembatan itu merupakan satu-satunya akses yang mereka lewati, dikelilingi oleh ladang tebu dan jurang di kedua sisinya.

Suatu hari, ibunya yang menjemputnya dari sekolah. Saat mobil mereka melewati jembatan kayu tersebut, Jaz sempat melirik jam di dashboard mobil—tertera pukul 14: 46. Setelah itu, mereka melanjutkan perjalanan seperti biasa.

Sekitar satu hingga dua menit kemudian, Jaz dan ibunya sedang berbincang tentang kejadian perundungan yang terjadi di sekolahnya hari itu.

 Ibunya bertanya: “Jadi, bagaimana gurumu menangani kejadian itu?”

Namun, sebelum Jaz bisa menjawab, tiba-tiba mobil mereka kehilangan kendali. Ban mobil kehilangan cengkeraman di jalan, dan kendaraan mulai berputar serta tergelincir. Dari belakang, Jaz mendengar suara klakson mobil lain yang semakin mendekat.

Dalam kepanikan, mereka berdua menjerit keras, yakin bahwa mobil mereka akan masuk ke dalam jurang di pinggir ladang tebu. Jaz berpikir bahwa nyawanya akan berakhir di tempat itu.

Namun, dalam sekejap, semuanya berubah.

Mereka tiba-tiba kembali melaju dengan normal di jalan, tanpa tanda-tanda bahaya. Semua adegan menegangkan barusan lenyap begitu saja. Jalanan tampak normal, namun terasa aneh dan asing.

Jaz menoleh ke ibunya yang masih menggenggam kemudi. Kali ini, dia mengemudi dengan kecepatan yang jauh lebih lambat dibandingkan sebelumnya. Saat mereka kembali fokus ke jalanan, mereka melihat jembatan kayu yang seharusnya sudah mereka lewati—kini berada 200 meter di depan mereka.

Keduanya terdiam, terpaku oleh apa yang mereka saksikan.

Jaz mulai menjerit lagi, merasa bahwa ini adalah sesuatu yang tidak masuk akal. Dia buru-buru melihat kembali jam di dashboard mobil. Kali ini, jam menunjukkan pukul 14 : 45—satu menit sebelum insiden kecelakaan itu terjadi.

Mereka telah mengalami perjalanan waktu ke masa lalu.

Ibunya, yang tampak lebih tenang, menepi ke pinggir jalan dan berkata: “Ini hanya kesalahan dalam matriks. Aku pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya.”

Peristiwa aneh ini membuat Jaz trauma selama bertahun-tahun. Baginya, kejadian itu terasa seperti kesalahan dalam realitas—seolah-olah dia dan ibunya telah melangkah ke dimensi yang seharusnya tidak mereka masuki. Hingga kini, perasaan aneh itu masih melekat dalam benaknya. Meskipun dia sudah mulai mengabaikannya, ada sesuatu di dalam pikirannya yang terus mengusiknya—sebuah sensasi yang sulit untuk dijelaskan.

Banyak orang yang dia ceritakan mengenai pengalaman ini tidak mempercayainya. Bahkan, sebagian menganggapnya sebagai cerita konyol. Namun, Jaz dan ibunya masih mengingat semua detailnya dengan jelas.

Misteri perjalanan waktu yang mereka alami tetap menjadi teka-teki yang belum terpecahkan.(jhn/yn)

FOKUS DUNIA

NEWS