Skandal Pensiun Mewah Trudeau! Perdana Menteri Kanada Akan Terima Rp 100 Miliar, Netizen Murka!

EtIndonesia. Mantan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, dipastikan akan menerima dua skema pensiun seumur hidup yang didanai oleh pajak rakyat, dengan total mencapai 8,4 juta dolar Kanada (sekitar Rp 100,8 miliar).

EtIndonesia. Meskipun Justin Trudeau yang kini berusia 53 tahun masih harus menunggu beberapa tahun sebelum bisa mengklaim pensiun federalnya, perkiraan dari Canadian Taxpayers Federation (Federasi Pembayar Pajak Kanada) menunjukkan bahwa total dana pensiun yang akan diterimanya mencapai 8,4 juta dolar Kanada.

Salah satu skema pensiun ini merupakan hak yang diberikan kepada semua anggota parlemen setelah enam tahun masa kerja, sedangkan yang lainnya merupakan tunjangan khusus bagi mantan perdana menteri.

Berdasarkan data parlemen, saat meninggalkan jabatannya, Trudeau memiliki gaji tahunan sebesar 406.200 dolar Kanada—terdiri dari 203.100 dolar sebagai gaji resmi perdana menteri dan 203.100 dolar sebagai tunjangan dasar anggota parlemen. Selain itu, dia juga menerima tunjangan mobil tahunan sebesar 2.000 dolar Kanada.

Gaji pensiun Trudeau akan dihitung berdasarkan aturan Parliamentary Retirement Allowances Act (Undang-Undang Tunjangan Pensiun Parlemen), dengan menggunakan rata-rata gaji tertinggi selama tiga tahun terakhir dari 17 tahun masa kerjanya, serta persentase 3%.

Jika Trudeau mulai mengambil pensiun pada usia 55 tahun, tepatnya pada 25 Desember 2026, dia akan dikenakan penalti pengambilan awal sebesar 1% per tahun hingga usia 65 tahun. Menurut perkiraan Federasi Pembayar Pajak Kanada, Trudeau akan menerima pensiun tahunan sebesar 141.000 dolar Kanada.

Jika Trudeau hidup hingga usia 90 tahun, dia diperkirakan akan menerima total 6,5 juta dolar Kanada dari skema ini.

Selain itu, sebagai mantan perdana menteri, Trudeau juga berhak atas tunjangan khusus yang dihitung berdasarkan masa jabatannya, dengan skema yang mirip dengan pensiun utama.

Jika dia mulai mengambil tunjangan ini pada usia 67 tahun di tahun 2038, dia akan menerima tambahan 73.000 dolar Kanada per tahun, dengan total sebesar 1,9 juta dolar Kanada hingga usia 90 tahun. Jika kedua skema digabungkan, Trudeau akan menerima total 8,4 juta dolar Kanada (sekitar Rp 100,8 miliar) sepanjang hidupnya.

Federasi Pembayar Pajak Kanada mendesak Perdana Menteri baru, Mark Carney, serta semua pemimpin partai lainnya untuk menghapus apa yang mereka sebut sebagai “Tunjangan Keemasan” bagi mantan perdana menteri.

“Gaji perdana menteri sudah hampir enam kali lipat dari rata-rata penghasilan warga Kanada. Mereka sudah mendapatkan pensiun anggota parlemen yang sangat besar, jadi rakyat tidak seharusnya menanggung biaya pensiun tambahan bagi mereka,” ujar Direktur Federasi Pembayar Pajak Kanada, Franco Terrazzano, dalam sebuah pernyataan.

Jika bukan karena reformasi yang dilakukan oleh pemerintahan Stephen Harper pada 2012—yang mulai berlaku setelah Partai Konservatif kalah dalam pemilu 2015—maka Trudeau akan menerima jumlah pensiun yang lebih besar.

Sebelum reformasi ini, mantan perdana menteri yang memenuhi syarat akan menerima dua pertiga dari gajinya seumur hidup, dengan usia pensiun mulai dari 65 tahun. Pemerintahan Harper kemudian menyesuaikan perhitungan pensiun menjadi 3% dan menaikkan usia pensiun menjadi 67 tahun.

Federasi Pembayar Pajak Kanada memperkirakan bahwa perubahan aturan ini mengurangi manfaat pensiun bagi mantan perdana menteri hingga 1-2 juta dolar Kanada. Namun, Trudeau tetap akan menerima setidaknya 7 juta dolar Kanada sepanjang hidupnya jika mencapai usia 90 tahun.

Yang menarik, meskipun Trudeau telah mengundurkan diri sebagai perdana menteri, dia masih menjadi anggota parlemen untuk daerah pemilihan Papineau di Quebec. Dia juga telah mengonfirmasi bahwa dia tidak akan mencalonkan diri kembali pada pemilu mendatang.

Bagi anggota parlemen yang tidak mencalonkan diri kembali atau kalah dalam pemilu, Trudeau berhak menerima tunjangan transisi sebesar 15.000 dolar Kanada. Dana ini dapat digunakan untuk biaya pelatihan karier baru, pendidikan, perjalanan, atau sesi bimbingan karier yang diberikan oleh pihak ketiga yang bekerja sama dengan pemerintah.

Reaksi Netizen:

Berita ini segera memicu kemarahan di kalangan netizen:

  • “Jelas bukan berdasarkan kinerja.”
  • “Angka-angka pensiun Trudeau ini… jauh melampaui apa yang seharusnya dia terima.”
  • “Dia gagal sebagai perdana menteri dan sebagai guru drama paruh waktu… tapi tampaknya itu tidak masalah lagi sekarang.”
  • “Kenapa Federasi Pembayar Pajak menghitungnya mulai usia 55 dan mengasumsikan Trudeau akan hidup hingga 90 tahun? Jawabannya: Mereka benar-benar mengada-ada.”

Bagaimana pendapat Anda? (jhn/yn)

FOKUS DUNIA

NEWS