Home Blog

33 Tahun Kemudian, Pembantaian di Lapangan Tiananmen Masih Penting bagi Dunia

Dorothy Li

Tanggal 3 Juni 1989, adalah malam berdarah bagi para pengunjuk rasa mahasiswa pro-demokrasi. Kala itu, tank-tank meluncur menuju ke Lapangan Tiananmen, Beijing untuk memusnahkan orang-orang dan apapun di jalanan. Gas air mata dan peluru tajam membanjiri alun-alun.

Para pengunjuk rasa yang panik menyandarkan tubuh-tubuh yang lemas ke sepeda, bus, dan ambulans untuk mengangkut mereka pergi. Ribuan pengunjuk rasa tak bersenjata diperkirakan tewas.

Pembunuhan massal tersebut mengejutkan dunia. Sebagai tanggapan, kala itu Presiden AS George H.W. Bush mengutuk pembantaian tersebut. Kemudian menangguhkan pengiriman senjata ke Tiongkok dan memberlakukan beberapa sanksi.

“Tapi mereka segera beralih,” kata Li Hengqing, mantan pemimpin mahasiswa 1989 yang sekarang tinggal di Washington. Li menunjukkan bahwa sebagian besar sanksi langsung dicabut dan hubungan ekonomi kembali dilanjutkan.

“Kebetulan saya percaya bahwa kontak komersial telah memimpin, pada esensinya adalah pencarian lebih banyak terhadap kebebasan ini,” kata Bush pada konferensi pers yang diadakan sehari setelah pembantaian Tiananmen. 

“Saya pikir karena orang memiliki insentif komersial, apakah itu di Tiongkok atau  sistem totaliter lainnya, langkah menuju demokrasi menjadi lebih tak terhindarkan,” katanya. 

Teori itu digambarkan  “sangat konyol,” kata Yuan Hongbing, seorang cendikiawan Tiongkok yang kemudian diskors dari tugasnya karena berpartisipasi dalam aksi protes Tiananmen. Ia mengatakan kebijakan keterlibatan Washington dengan Tiongkok menguntungkan PKT. Bahkan, membantu rezim komunis mengumpulkan kekuatan ekonomi selama tiga dekade. 

“[Respon] Barat menguatkan PKT,” kata Chen Weijian, seorang komentator Tiongkok yang meninggalkan daratan Tiongkok ke Selandia Baru dua tahun setelah tindakan keras Tiananmen.

Setelah 33 tahun, “pembangunan ekonomi tak mengarah ke Tiongkok yang bebas,” kata Chen, yang merupakan pendiri majalah pro-demokrasi Tiongkok dan diselidiki karena mendukung demonstrasi 1989. Sebaliknya, PKT berusaha menggunakan kekuatan ekonomi untuk “mengubah aturan komunitas internasional” dan mengekspor model kontrol penindasannya ke seluruh dunia.

Chen mengutip percakapan antara Xi Jinping dan Presiden AS Joe Biden.

Selama pidato baru-baru ini di kelas kelulusan Akademi Angkatan Laut, Biden mengatakan bahwa Xi mengatakan kepadanya bahwa demokrasi akan jatuh dan “otokrasi akan menjalankan dunia.”

“Ketika dia menelepon saya untuk memberi selamat kepada saya pada malam pemilihan, dia mengatakan kepada saya apa yang dia katakan berkali-kali sebelumnya,” kata Biden pada 27 Mei, merujuk pada Xi. 

“Dia berkata, ‘Demokrasi tidak dapat dipertahankan di abad ke-21. Otokrasi akan menjalankan dunia. Mengapa? Hal-hal berubah begitu cepat. Demokrasi membutuhkan konsensus, dan itu membutuhkan waktu, dan Anda tidak punya waktu.’

“Dia salah,” kata Biden.

Disensor di Tiongkok

Hong Kong, sebagai tempat terakhir untuk memperingati para korban pembantaian 1989 di pulau yang dikuasai PKT, melarang peringatan massal sejak tiga tahun lalu, dengan alasan pandemi, di tengah pengekangan kebebasan Hong Kong yang lebih luas di tangan rezim komunis.

Para pemimpin kelompok di balik acara nyala lilin tahunan  ditahan setelah didakwa melakukan subversi di bawah undang-undang keamanan nasional yang diberlakukan PKT. Mereka termasuk di antara lebih dari 150 orang yang  didakwa atau dihukum berdasarkan Undang-Undang kejam yang telah digunakan untuk menghapus perbedaan pendapat di pusat demokrasi yang pernah berkembang pesat.

Pada peringatan tahun ini, puluhan polisi berpatroli di Victoria Park, tempat acara penyalaan lilin tahunan  yang pernah digelar sebelumnya.

Di daratan Tiongkok, aksi protes Lapangan Tiananmen, sebuah gerakan dipimpin oleh pemuda yang mengadvokasi reformasi demokrasi, masih merupakan topik yang tabu. Sampai hari ini, rezim partai komunis Tiongkok tidak akan mengungkapkan jumlah atau nama mereka yang terbunuh akibat kekejamannya. 

Rezim mencoba untuk menghapus semua kenangan pembantaian berdarah dengan menghapus setiap penyebutan peristiwa dari internet negara. Lebih parah lagi, kerap menekan para kerabat korban untuk memastikan agar mereka tetap bungkam. Akibatnya, generasi muda Tionghoa tidak menyadari apa yang terjadi pada malam itu.

Meskipun rezim terus menekan kenangan pada hari itu, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengatakan Amerika Serikat akan “terus berbicara dan mempromosikan akuntabilitas atas kekejaman rezim Tiongkok dan pelanggaran hak asasi manusianya termasuk yang terjadi di Hong Kong, Xinjiang, dan Tibet.”

“Kepada rakyat Tiongkok dan mereka yang terus menentang ketidakadilan dan mencari kebebasan, kami tidak akan melupakan 4 Juni,” katanya dalam pernyataan 3 Juni.

Pandemi

Tahun ini, Lapangan Tiananmen dilockdown beberapa minggu sebelum 4 Juni, sebagai  langkah pencegahan pandemi di bawah kebijakan “nol-COVID” rezim. 

Pendekatan kejam, yang dimaksudkan untuk menghilangkan setiap kasus infeksi dalam komunitas dengan memberlakukan lockdown dan karantina wajib, menyebabkan terjadinya kekurangan makanan dan penundaan perawatan medis bagi jutaan orang yang dilockdown di seluruh Tiongkok. 

“[PKT] ingin mengendalikan virus melalui pendekatan yang tidak menghormati hak asasi manusia, yang sama seperti yang dilakukan pada 4 Juni,” kata Chen.

Bagi Chen, kasus Li Wenliang, seorang dokter yang termasuk orang pertama memperingatkan tentang wabah COVID-19 awal di Wuhan, adalah alarm bagi dunia tentang bagaimana penindasan PKT dapat mempengaruhi mereka. Dokter tersebut ditegur oleh polisi pada Januari 2020 ketika pihak berwenang meremehkan tingkat keparahan wabah. Li kemudian meninggal dunia karena virus.

Chen mengatakan pandemi saat ini akan berbeda jika rezim tidak menyensor whistleblower dan pihak lain yang mencoba membunyikan alarm. “Akhirnya dunia mulai memahami PKT sekarang.”

Luo Ya dan Eva Fu berkontribusi pada laporan ini.

Influencer Korea Menderita Memar Parah Akibat Suntikan Kesehatan, Menang dalam Kasus Setelah 4 Tahun

EtIndonesia. Seorang influencer Korea Selatan telah memenangkan pertarungan hukum selama empat tahun melawan sebuah klinik setelah apa yang disebut “suntikan kesehatan” membuatnya mengalami memar parah di sekujur tubuhnya.

Wanita itu telah menarik banyak dukungan daring dan kembali memicu kritik publik terhadap cara beberapa klinik beroperasi.

Influencer yang dikenal daring sebagai Aori itu adalah mantan model dengan 762.000 pengikut daring. Salurannya berfokus pada mode, gaya hidup, dan makanan.

Pada tahun 2021, dia mengunggah foto-foto yang memperlihatkan memar parah di sekujur tubuhnya, yang mengungkapkan bahwa luka-luka itu disebabkan oleh apa yang disebut suntikan kesehatan.

Dia mengatakan bahwa awalnya dia mencari pengobatan untuk meningkatkan kesehatannya secara keseluruhan dan membentuk kembali tubuhnya.

Namun, selama konsultasi, klinik sangat menganjurkannya untuk menjalani “suntikan kesehatan”, dengan alasan bahwa dia memiliki “kondisi fisik yang buruk” dan peluang untuk hamil yang rendah.

Pada hari prosedur, klinik memberikan anestesi umum untuk sesi yang seharusnya berlangsung selama dua jam.

Namun, ketika akhirnya terbangun di malam hari, Aori terkejut saat mendapati tubuhnya penuh memar.

Staf di klinik kemudian menjelaskan: “Anda mengalami kehilangan banyak darah selama prosedur, dan butuh waktu ekstra untuk menghentikan pendarahan.”

Mereka juga meyakinkannya bahwa dia akan segera pulih dan bahkan merekomendasikan tiga sesi lagi untuk menyelesaikan perawatan.

Namun, ketika Aori kembali ke rumah, dia mulai mengalami efek samping yang parah.

Efek samping tersebut meliputi nyeri tubuh dan dada yang hebat, cegukan terus-menerus, dan kesulitan bernapas secara umum.

Dokter kemudian mendiagnosisnya dengan pneumotoraks, yaitu kumpulan udara di ruang antara paru-paru dan dinding dada.

Dokter menduga hal ini disebabkan oleh jarum yang dimasukkan secara tidak benar ke dadanya.

Meskipun demikian, klinik menolak untuk memberikan pengembalian uang dan bahkan meminta pembayaran tambahan untuk perawatan lebih lanjut guna mengurangi memar.

Dia kemudian menemukan bahwa orang yang melakukan prosedur untuk menghentikan pendarahan itu adalah seorang konsultan biasa tanpa kualifikasi medis.

Setelah kisahnya menjadi viral di media sosial, menarik perhatian besar dan kecaman luas terhadap klinik tersebut, klinik tersebut mengajukan gugatan pencemaran nama baik terhadapnya, menuntut ganti rugi sebesar 1,3 miliar won karena diduga mencoreng reputasinya.

Pada tanggal 16 Mei, setelah empat tahun pertempuran hukum, pengadilan menolak semua tuntutan klinik tersebut, memutuskan bahwa pernyataan influencer tersebut jujur ​​dan tidak merusak reputasi klinik tersebut.

Hukuman yang dijatuhkan kepada klinik dan kompensasi yang diberikan kepada influencer tersebut tidak diungkapkan.

Kasus tersebut menimbulkan reaksi luas di dunia maya.

Seorang komentator menulis: “Dunia macam apa ini, di mana korban yang mengatakan kebenaran akhirnya menjadi pihak yang dituntut?”

“Ya Tuhan, klinik itu benar-benar tidak berperasaan dan mengerikan. Saya sangat senang mereka kalah dalam kasus ini,” kata yang lain.

“Saya sangat berharap sistem hukum dapat ditingkatkan untuk lebih melindungi korban prosedur kosmetik ini,” imbuh yang ketiga.(yn)

Sumber: scmp

Guru di Tiongkok Membantu Anak Pemalu Berinteraksi dengan Teman Sekelasnya dengan Menggunakan Undian Berhadiah, Memicu Sorak Sorai dan Tawa

EtIndonesia. Seorang guru sekolah dasar di Tiongkok yang memilih sendiri seorang anak laki-laki yang introvert dalam undian berhadiah dalam upaya membantunya berintegrasi dengan teman-temannya telah menuai pujian di media sosial daratan.

Sebuah klip video insiden di sebuah sekolah dasar di Luoyang, Provinsi Henan tengah pada pertengahan Mei telah menerima 6,3 juta like dan telah diteruskan sejuta kali di satu platform video pendek terkemuka saja.

Guru yang tidak disebutkan namanya itu memberi tahu dua muridnya di sekolah dasar untuk mengundi untuk memutuskan apakah mereka dapat bermain di luar selama sisa kelas atau melanjutkan pelajaran.

Dia mengatakan bahwa jika seorang siswa memilih undian kosong, kelas tersebut dapat bermain di luar.

Rekaman viral tersebut menunjukkan guru tersebut memanggil nama seorang anak laki-laki pemalu, yang duduk di sudut kelas, untuk menjadi perwakilan kelas.

Anak laki-laki itu tampak bingung selama beberapa detik sebelum berdiri dari tempat duduknya dan berjalan menuju podium di depan kelas sambil didorong oleh teman-teman sekelasnya.

Awalnya dia merasa gugup, tetapi karena teman-teman sekelasnya terus menyemangatinya, dia menjadi lebih rileks.

Dia mengambil undian kosong dan ketika guru memintanya untuk menunjukkan hasilnya kepada teman-teman sekelasnya, seluruh ruangan bersorak kegirangan, senang karena mereka bisa bermain di luar.

Untuk berterima kasih kepada anak laki-laki itu karena telah mengambil undian kosong, beberapa siswa berlari ke podium dan memeluknya, yang membuka mulutnya dan tersenyum.

Guru tersebut, yang memiliki nama samaran di media sosial wojiaojiaolaila, mengatakan bahwa anak laki-laki itu adalah siswa paling tertutup dan pendiam di kelasnya.

Dia menjamin anak laki-laki itu akan mengambil undian kosong dengan memastikan semua kertas tidak berisi apa pun.

“Mereka baru di sekolah dasar. Tidak masalah jika tidak masuk kelas. Ada banyak hal baik dalam hidup yang harus kita nikmati, seperti bunga di musim semi dan bulan di malam hari,” kata guru tersebut di media sosial.

Video yang disiarkan oleh media daratan menuai pujian dari warga internet daratan.

“Terima kasih guru. Itulah arti pendidikan,” kata seorang pengamat daring.(yn)

Sumber: scmp

Universitas di Tiongkok Buka Lowongan Kerja untuk Manajer Kantin, Syarat Utama Memiliki Gelar Doktor

EtIndonesia. Sebuah universitas bergengsi di Tiongkok telah menarik perhatian daring setelah mengumumkan lowongan kerja untuk manajer kantin, tetapi mewajibkan pelamar untuk setidaknya memiliki gelar doktor.

Selain tugas administratif, manajer akan mengawasi pengembangan dan persiapan hidangan serta keamanan pangan.

Menurut South China Morning Post (SCMP), Universitas Tenggara di Nanjing mengumumkan hal tersebut di situs web mereka pada tanggal 22 Mei.

Selain meminta kandidat untuk fasih berbahasa Inggris, deskripsi pekerjaan tersebut juga menyatakan bahwa pertimbangan ekstra akan diberikan kepada mereka yang memiliki pengalaman.

Meskipun kandidat yang berhasil tidak diharapkan untuk memasak makanan, pertimbangan khusus juga akan diberikan kepada mereka yang memiliki jurusan di bidang terkait makanan atau memiliki sertifikat memasak.

Karena tuntutan persaingannya, lowongan pekerjaan tersebut langsung menarik perhatian daring.

Status universitas bergengsi, yang dipandang sebagai pintu gerbang menuju kesuksesan lebih lanjut bersama universitas-universitas seperti Tsinghua dan Peking University, hanya mengobarkan api diskusi.

SCMP melaporkan bahwa banyak yang mempermasalahkan persyaratan yang ketat tersebut.

Beberapa mempertanyakan mengapa mengelola kantin memerlukan gelar doktor.

Yang lain mengatakan persyaratan tersebut merupakan hasil inflasi yang disebabkan oleh persaingan yang berlebihan.

Beberapa bahkan berspekulasi bahwa persyaratan tersebut dibuat khusus untuk kandidat tertentu.

“Bagi saya, tampaknya terlalu kebetulan bahwa lulusan PhD juga memiliki sertifikat memasak,” kata seorang komentator.

“Sepertinya postingan tersebut dibuat khusus untuk seseorang yang memiliki koneksi.” (yn)

Sumber: mustsharenews

Salah Satu Cara Utama Mengonsumsi Gula Dapat Meningkatkan Risiko Diabetes Anda

EtIndonesia. Tidak semua makanan manis memiliki efek yang sama. Menurut penelitian baru, menenggak minuman manis mungkin lebih buruk bagi kesehatan metabolisme Anda daripada mengunyah camilan manis.

Tinjauan sistematis tersebut menyatukan data kesehatan dari lebih dari setengah juta orang dewasa di seluruh dunia, dan menemukan bahwa setiap porsi tambahan minuman manis atau jus buah per hari dikaitkan dengan risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2.

Gula makanan, di sisi lain, dikaitkan dengan risiko lebih rendah terkena diabetes tipe 2.

Temuan tersebut menunjukkan bahwa tidak semua gula sama buruknya bagi Anda. Beberapa jenis dan jumlah mungkin lebih terkait dengan masalah insulin daripada yang lain.

“Ini adalah studi pertama yang menggambarkan hubungan dosis-respons yang jelas antara berbagai sumber gula dan risiko diabetes tipe 2,” kata ilmuwan nutrisi Karen Della Corte dari Universitas Brigham Young.

“Ini menyoroti mengapa minum gula – baik dari soda atau jus – lebih bermasalah bagi kesehatan daripada memakannya.”

Saat ini, banyak orang percaya bahwa gula makanan terkait dengan diabetes. Namun, beberapa peneliti berpendapat bahwa asumsi tersebut tidak memiliki data yang meyakinkan. Mereka mengatakan diabetes tipe 2 lebih jelas terkait dengan asupan energi berlebih atau penambahan lemak tubuh berlebih, daripada gula saja.

Misalnya, pada tahun 2023, para peneliti menemukan hubungan yang signifikan antara asupan gula total dan peningkatan risiko diabetes, namun hubungan tersebut terkait erat dengan indeks massa tubuh seseorang. Temuan tersebut menunjukkan bahwa gula mempercepat penambahan berat badan, yang secara tidak langsung memengaruhi metabolisme tubuh. Namun, dapatkah gula juga berdampak pada kesehatan lainnya?

Untuk mengetahui lebih lanjut, Della Corte dan rekan-rekannya membandingkan risiko diabetes dari dosis harian fruktosa, sukrosa, gula bebas (yang terjadi secara alami, seperti dalam madu), gula tambahan, dan total gula. Mereka juga berfokus pada minuman manis, seperti minuman ringan atau minuman olahraga, dan jus buah.

Risiko terkena diabetes tipe 2 berbeda-beda, tergantung pada gula yang dikonsumsi. Asupan sukrosa dan gula total dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang lebih rendah, sementara tidak ditemukan kaitan antara gula tambahan dan fruktosa.

Namun, gula lainnya dikaitkan dengan hasil yang berlawanan. Setiap porsi tambahan minuman ringan setiap hari meningkatkan risiko diabetes tipe 2 hingga 25 persen dalam penelitian saat ini. Ditambah lagi, setiap porsi tambahan jus buah meningkatkan risiko hingga 5 persen.

Itu benar bahkan setelah para peneliti menyesuaikan dengan massa tubuh dan asupan energi seseorang.

Ini tidak berarti bahwa setiap kali Anda minum sekaleng soda, risiko Anda terkena diabetes tipe 2 meningkat hingga 25 persen. Ini adalah risiko relatif, bukan risiko absolut.

Berdasarkan angka-angka ini, jika Anda memiliki risiko dasar terkena diabetes sebesar 10 persen, misalnya, maka minum empat soda sehari akan meningkatkan risiko itu hingga 20 persen.

Penelitian ini menyoroti korelasi yang mengkhawatirkan, tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mengapa jus buah mungkin lebih merusak metabolisme tubuh daripada, katakanlah, sepotong buah yang sebenarnya.

“Kandungan gula yang tinggi dan kurangnya serat dalam jus buah mirip dengan minuman yang dimaniskan dengan gula, sehingga tidak cocok untuk menggantikan buah utuh, yang menyediakan kandungan serat yang lebih tinggi untuk mendukung pengaturan glukosa darah yang lebih baik,” jelas para penulis.

“Minuman yang dimaniskan dengan gula menyediakan gula terisolasi yang menyebabkan dampak glikemik yang lebih besar, sedangkan sumber gula makanan lainnya, terutama bila dikonsumsi dalam makanan padat nutrisi seperti buah utuh, produk susu, atau biji-bijian utuh, dapat menimbulkan respons glukosa darah yang lebih lambat karena mengandung serat, lemak, atau protein.”

Daripada “mengecam semua gula tambahan”, tim tersebut berpendapat bahwa pedoman nutrisi di masa mendatang harus mempertimbangkan konteks di mana gula dikonsumsi.

Tanpa dasar yang kuat dari makanan padat nutrisi, beberapa jenis makanan manis mungkin lebih berbahaya daripada yang lain.

Penelitian ini dipublikasikan dalam Advances in Nutrition.(yn)

Sumber:sciencealert

Kisah Seorang Warga Desa yang Dipukuli Setelah Merekam Fakta  Kebenaran “Wanita Berantai Besi”, Kini Melarikan Diri dari PKT

Sudah tiga tahun berlalu sejak kasus “Wanita Berantai Besi” di Tiongkok menghebohkan dunia. Seorang agen asuransi bernama Huang Xinshuo, yang berasal dari kampung halaman wanita tersebut, mengungkap bahwa ia dua kali mengunjungi desa tempat tinggal sang wanita untuk mencoba membantunya. Namun, ia justru ditangkap dan dipukuli oleh polisi. Alat perekam suara dan motherboard komputernya disita. Berikut adalah kisah kesaksiannya.

EtIndonesia. Pada 2022, di Desa Dongji, Kecamatan Huankou, Kabupaten Fengxian, Provinsi Jiangsu, Tiongkok, terungkap kasus seorang wanita yang dirantai di halaman rumah selama bertahun-tahun dan dipaksa melahirkan delapan anak. Kasus ini mengguncang perhatian dunia internasional.

Huang Xinshuo, agen asuransi asal Xuzhou, mengatakan bahwa setelah kasus itu terungkap, ia pergi langsung ke Desa Dongji di Kecamatan Huankou, tempat wanita itu berada. Namun, ia dicegat dan diinterogasi saat baru tiba di pintu masuk desa.


“Dia tanya siapa pemimpinnya, karena saat itu hanya saya satu-satunya pria di antara kami. Kami datang dengan dua mobil, dan kami yang tiba lebih dulu. Saya bilang saya pemimpinnya, lalu saya dibawa ke kantor polisi. Pertama kali hanya dimarahi, tapi tiba-tiba salah satu polisi yang agak gemuk menampar saya,” kata Huang Xinshuo, warga kampung halaman wanita berantai besi.

Huang Xinshuo

Ia mengungkapkan bahwa dirinya ditahan semalam di kantor polisi dan kemudian dibebaskan, namun dengan peringatan bahwa masyarakat tidak boleh membicarakan kasus tersebut.

Pada Agustus 2023, ia kembali melakukan investigasi diam-diam ke desa tersebut dengan dalih mengunjungi kerabat. Ia berhasil merekam banyak informasi penting dengan alat perekam suara, tetapi polisi datang ke rumahnya dan menyita alat perekam serta motherboard komputernya.

Huang Xinshuo:  “Kali kedua, saya dipukuli lebih parah. Saat itu saya ditendang di tulang rusuk, dan saya merasa sakit hingga malam hari ini. Mereka juga menyiram saya dengan air. Saya kesakitan hingga tak bisa bicara. Mereka akhirnya membawa saya ke rumah sakit karena melihat saya benar-benar kesakitan. Di sana, dokter menyatakan tulang rusuk saya patah satu dan retak satu lagi, tubuh saya penuh bekas pukulan.”

Menurut pengakuan warga desa, wanita berantai itu dibeli dari Sichuan 26 tahun lalu saat ia berusia 12 tahun. Saat itu dia diculik di depan rumahnya dan setelah beberapa kali berpindah tangan, dijual ke desa tersebut dan ditawan oleh tiga laki-laki dari keluarga Dong.

Secara fisik, wanita ini sangat mirip dengan Li Ying, seorang gadis 12 tahun yang diberitakan hilang di Sichuan pada masa lalu.

Huang Xinshuo:  “Sekretaris Partai desa, kepala desa, dan beberapa pejabat lainnya pernah mendatangi rumahnya dan bahkan memperkosanya. Saking brutalnya, istri para pejabat ini saling bertengkar dan cemburu. Desa ini jadi heboh.”

Ia juga menyebutkan bahwa wanita tersebut sempat hamil 4–5 kali, namun karena memukul perutnya sendiri, ia mengalami keguguran. Setelah itu, ia baru diikat dan mulai melahirkan delapan anak. 

Menurut Huang, praktik perdagangan wanita di desa mereka sangat umum, dan sebagian besar istri di desa itu adalah hasil jual beli. Hanya wanita berantai besi yang berusaha melarikan diri, karena ia tidak patuh kepada pria-pria yang memperkosanya, hingga akhirnya giginya dicabut. (Ia memaki dalam bahasa Sichuan: “Satu keluarga pemerkosa semua!”)

Huang Xinshuo:  “Dalam alat perekam suara itu, warga desa mengatakan bahwa saat perempuan itu masih kecil, sekretaris desa dan ayah serta paman dari pembeli memperkosanya bergiliran. Gadis itu suka memaki, awalnya orang tak paham apa yang ia ucapkan, lalu ia mulai menggigit orang. Karena dia melawan, giginya kemudian dihancurkan. Bukan karena penyakit gusi seperti yang diklaim di internet.”

Ia dengan tegas mengecam bahwa Partai Komunis Tiongkok adalah organisasi jahat yang tidak punya hati nurani.

Huang Xinshuo:  “PKT (Partai Komunis Tiongkok) adalah kekuasaan totaliter yang tidak pernah menghargai hak rakyat. Organisasi ini hanya tahu bagaimana mencari uang dengan segala cara. Mereka sangat mahir mengontrol pikiran orang, menebar ketakutan, membuat masyarakat saling menyerang, hingga akhirnya tak ada yang tahu bagaimana bersatu untuk membangun masyarakat yang adil bagi semua.”

Ia juga menyampaikan bahwa setelah mengadukan kasusnya ke Pengadilan Rakyat Kota Xuzhou, dua polisi yang sebelumnya memukulinya datang lagi ke rumahnya dan mengancam, “Percaya nggak, anak perempuanmu bisa hilang di depan mata kamu dan kamu tak bisa berbuat apa-apa?” Ancaman ini membuatnya sangat ketakutan.

Pada September 2024, ia tiba di Amerika Serikat dan dengan resmi menyatakan pengunduran diri dari seluruh organisasi Partai Komunis Tiongkok.

 “Saya mundur dari Keanggotaan Pelajar Muda (Shaoxian Dui) dan Liga Pemuda Komunis (Gongqingtuan). Saya secara resmi memutuskan hubungan dengan PKT. Saya juga mengimbau rakyat agar memahami kebenaran, menyadari hak dasar mereka, dan memutuskan hubungan dengan PKT,” Huang Xinshuo. (Hui)

Laporan oleh wartawan NTD: Li Yujie, Lin Yongfeng, dan Li Xunzhen dari Los Angeles

Altar Berusia 1.700 Tahun Ditemukan di Kota Maya, dan Seharusnya Tidak Ada di Sana

EtIndonesia. Sebuah altar bergaya Teotihuacan berusia 1.700 tahun telah ditemukan oleh para arkeolog di kota Maya Tikal di Guatemala – tetapi seharusnya tidak pernah ada di sana.

Dalam pengumuman yang diterjemahkan dari Kementerian Kebudayaan dan Olahraga Guatemala, para peneliti sepakat bahwa Kelompok 6D-XV, area tempat altar ditemukan, dihuni oleh orang-orang yang memiliki ikatan kuat, atau bahkan dari, kota kuno Meksiko Teotihuacan.

Ada jarak lebih dari 600 mil antara Tikal dan Teotihuacan tetapi penemuan itu menyiratkan ada hubungan yang kuat antara kedua kota itu.

Penggalian dan penyelidikan dimulai pada tahun 2019 dan melalui 25 sumur dan lebih dari 100 meter penggalian, sebuah rumah bergaya Teotihuacan ditemukan bersama dengan altar tersebut. Altar tersebut berukuran tinggi 1,8 m dan panjang 1,1 m.

Ini memperkuat teori bahwa kelompok orang yang tinggal di sini memainkan peran penting dalam pandangan politik dan ritual Tikal.

Dalam sebuah pernyataan, para peneliti mengatakan: “Selain membawa tradisi pemakaman dan arsitektur mereka, [orang-orang] juga bebas untuk mewujudkan identitas dan kepercayaan budaya mereka sendiri di ruang utama di Tikal. Ini menegaskan karakter kosmopolitan kota Maya yang penting ini.”

Kementerian Kebudayaan dan Olahraga Guatemala mengonfirmasi bahwa bangunan tersebut dibedakan oleh arsitektur papan miringnya, yang menjadi ciri khas Teotihuacan.

Mural tersebut menggambarkan Dewi Badai. Hiasan kepala rumbai dan penutup telinganya mengingatkan pada pembakar dupa yang ditemukan di Pantai Selatan Guatemala dan menunjukkan kebiasaan penduduk Teotihuacano yang mendedikasikan pembangunan bangunan mereka untuk dewa-dewi mereka, dan bukan untuk para penguasa – seperti kebiasaan dalam budaya Maya.

Mural tersebut ditemukan sebagai bagian dari penyelidikan Proyek Arkeologi Tikal Selatan (PAST).

Lorena Paiz Aragon, dari tim PAST, mengatakan: “Ini adalah sesuatu yang unik di Guatemala. Tidak ada yang serupa yang pernah ditemukan. Sesuatu yang sangat domestik, dari sebuah tempat tinggal; ini adalah salinan pertama yang disimpan di Guatemala.

“Itulah pentingnya mural ini karena sangat mengingatkan pada lingkungan Teotihuacan, dengan altar di tengahnya.

“Ini menunjukkan pentingnya kedua budaya dan karakter kosmopolitan kota-kota pra-Hispanik. Kepentingannya terletak pada apa yang selalu kita yakini: kota-kota Maya bersifat kosmopolitan.” (yn)

Sumber: indy100

Ketinggian Air Waduk Henan Turun, Gua-gua Terlihat Hingga Ribuan Patung Buddha Hancur 

0

Baru-baru ini, permukaan air di Bendungan Duofeng, Kabupaten Qi, Kota Hebi, Provinsi Henan, Tiongkok mengalami penurunan, sehingga memperlihatkan sebuah gua batu (grotto) yang tersembunyi. Di dalamnya terdapat 1.043 patung Buddha, namun sebagian besar kepala patung telah dirusak. Menurut informasi dari orang dalam, perusakan ini terjadi pada masa Revolusi Kebudayaan.

EtIndonesia. Video yang beredar di internet memperlihatkan gua batu yang tampak di atas permukaan air. Dinding-dinding gua dipenuhi ukiran patung Buddha, dan masih terdapat genangan air di dalamnya. Warganet menyebut gua ini sebagai “Gua Seribu Buddha”, dan banyak yang mengunjungi lokasi tersebut untuk berswafoto.

Menurut laporan media daratan Tiongkok sebelumnya, gua batu ini telah ditemukan beberapa tahun lalu. Biasanya, gua ini tertutup air bendungan dan hanya muncul saat permukaan air turun. Tinggi bagian dalam gua sekitar 2 meter. Di tengah salah satu dinding utama terdapat satu patung Buddha besar, dan di sekeliling dinding gua terdapat ratusan patung Buddha kecil yang dipahat rapat. Karena gua ini telah lama terendam, banyak patung yang telah rusak akibat erosi air, dan sebagian besar kepala patung telah hilang.

Menurut media pemerintah Kabupaten Qi, gua batu ini bernama Gua Batu Qianzui, yang dibangun pada masa Dinasti Wei Timur. Selama ribuan tahun, gua ini tersembunyi di tebing curam yang jarang dijamah manusia. 

Pada pertengahan abad ke-20, pembangunan Bendungan Duofeng membuat gua ini terendam air. Di dalamnya terdapat 1.043 patung Buddha batu yang diukir dengan sangat realistis. Penduduk setempat menyebutnya sebagai “Gua Seribu Buddha”.

Pintu masuk gua sangat sempit, hanya cukup untuk satu orang masuk. Di tengah salah satu dinding gua terdapat sebuah patung Buddha dengan tinggi sekitar 70 cm, namun kepala dan kedua telapak tangannya telah dicungkil. Ribuan patung Buddha kecil di sekeliling dinding, yang kira-kira seukuran kepalan tangan, juga hampir semuanya kehilangan kepala.

Beberapa patung kecil yang masih utuh menunjukkan ekspresi wajah yang hidup, khidmat, dan tenang.

Namun, dalam laporan tidak dijelaskan secara resmi bagaimana patung-patung itu dirusak.

Menurut seorang warganet yang mengaku sebagai warga lokal, perusakan terjadi saat Revolusi Kebudayaan Partai Komunis :  “Saya berasal dari Kabupaten Qi, sepertinya termasuk ke dalam wilayah Desa Huangdong. Saya pernah ke sana 30 tahun lalu saat SMP. Gua ini berada di dasar bendungan, akan muncul saat permukaan air rendah. Bagian dalamnya cukup tinggi, tapi pintunya pendek, mungkin tidak sampai 1,5 meter.  Sudah ditemukan sejak lama, plakat ‘Gua Batu Qianzui’ sudah ada bertahun-tahun. Di ruang yang tidak besar itu, dindingnya dipenuhi patung kecil. Kalau saya tidak salah, sebagian besar wajah patung sudah dihancurkan. Menurut orang tua, perusakan ini dilakukan pada masa Revolusi Kebudayaan saat gerakan ‘penghancuran Empat Lama’.”

Menurut situs resmi pemerintah Kabupaten Qi, wilayah ini dahulu dikenal dengan nama Meiyi, dan merupakan ibu kota Dinasti Shang, dikenal juga sebagai Zhaoge. (Hui)

Laporan oleh jurnalis Li Li / Editor Penanggung Jawab: Yun Tao

2 Jembatan Runtuh dalam 24 Jam, Sedikitnya 7 Tewas: Rusia Mengatakan “Ledakan” Menjadi Penyebabnya

EtIndonesia. Dua jembatan runtuh pada malam hari di berbagai bagian wilayah Rusia yang berbatasan dengan Ukraina, menyebabkan kereta tergelincir dan menewaskan sedikitnya tujuh orang. Penyidik ​​Rusia pada hari Minggu mengatakan mereka yakin “ledakan” telah menyebabkan runtuhnya jembatan di wilayah Kursk dan Bryansk.

Pihak berwenang Rusia belum mengonfirmasi apakah kedua insiden tersebut saling terkait, tetapi penyelidik mengatakan bahwa “jembatan jalan runtuh akibat ledakan” di wilayah Bryansk pada pukul 22 :50 malam (waktu setempat) pada hari Sabtu, sementara “jembatan kereta api juga meledak” di wilayah Kursk pada hari Minggu pagi, sekitar pukul 03:00 pagi.

Wilayah di selatan Rusia telah sering diserang Ukraina selama perang yang dimulai dengan invasi skala penuh Rusia lebih dari tiga tahun lalu.

Pada Sabtu malam, sebuah jembatan jalan raya runtuh ke rel kereta api, menyebabkan kereta yang mendekat tergelincir di wilayah Bryansk. Perusahaan Kereta Api Rusia awalnya mengunggah di aplikasi perpesanan Telegram bahwa runtuhnya jembatan Bryansk adalah akibat dari “gangguan ilegal dalam pengoperasian transportasi”, tetapi unggahan itu kemudian dihapus.

Kementerian Situasi Darurat Rusia mengatakan di Telegram bahwa upaya untuk menemukan dan menyelamatkan korban dalam insiden Bryansk berlanjut sepanjang malam, dan sekitar 180 personel terlibat dalam operasi tersebut. Di antara mereka yang tewas adalah masinis lokomotif, kantor berita negara Rusia melaporkan, mengutip petugas medis.

Runtuhnya jembatan di wilayah Kursk terjadi pada Minggu pagi saat kereta barang melintasi jembatan.

“Sebagian kereta jatuh ke jalan di bawah jembatan,” kata Alexander Khinshtein, penjabat gubernur wilayah tersebut, dan Perusahaan Kereta Api Rusia di Telegram. Dia menambahkan bahwa lokomotif terbakar, yang dengan cepat dipadamkan.

Pihak berwenang mengatakan tujuh orang tewas dan 69 orang terluka secara total dalam kedua insiden tersebut. Gambar dan video di media sosial menunjukkan penumpang mencoba membantu orang lain keluar dari gerbong kereta Bryansk yang rusak dalam kegelapan dan petugas pemadam kebakaran mencari cara untuk menyelamatkan penumpang.

Andrei Klishas, ​​anggota senior Dewan Federasi, majelis tinggi parlemen Rusia, mengatakan pada aplikasi perpesanan Telegram bahwa insiden di Bryansk menunjukkan bahwa “Ukraina telah lama kehilangan atribut negara dan telah berubah menjadi kantong teroris.”

Sejak perang dimulai pada Februari 2022, telah terjadi penembakan lintas batas, serangan pesawat tak berawak, dan serangan rahasia dari Ukraina ke wilayah Bryansk, Kursk, dan Belgorod yang berbatasan dengan Ukraina.

Presiden AS, Donald Trump telah mendesak Moskow dan Kyiv untuk bekerja sama dalam sebuah kesepakatan untuk mengakhiri perang, dan Rusia telah mengusulkan putaran kedua pembicaraan tatap muka dengan pejabat Ukraina di Istanbul pada hari Senin (2/6). Ukraina belum berkomitmen untuk menghadiri pembicaraan tersebut, dengan mengatakan bahwa pertama-tama mereka perlu melihat proposal Rusia, sementara seorang senator terkemuka AS memperingatkan Moskow bahwa mereka akan “terpukul keras” oleh sanksi baru AS. (yn)

Video: “Drone Tersembunyi di Dalam Truk”: Bagaimana Ukraina Menyerang 5 Lapangan Udara Jauh di Dalam Wilayah Rusia

EtIndonesia. Ukraina pada hari Minggu (1/6) mengatur serangan drone besar-besaran yang menargetkan lima pangkalan udara militer utama Rusia dalam “operasi jarak jauhnya”, menyerang target jauh di dalam wilayah Rusia–ribuan kilometer dari garis depan.

Di bawah operasi rahasia yang diberi nama sandi “Jaring laba-laba,” Dinas Keamanan Ukraina (SBU) menyerang sedikitnya 41 pesawat yang digunakan untuk “mengebom kota-kota Ukraina”, termasuk pembom strategis Tu-95 dan Tu-22 serta pesawat deteksi radar dan komando A-50.

Moskow mengonfirmasi bahwa lima lapangan udaranya di wilayah Murmansk, Irkutsk, Ivanovo, Ryazan, dan Amur menjadi sasaran Kyiv menggunakan pesawat nirawak first-person-view (FPV).

“Rezim Kyiv melancarkan serangan teror dengan menggunakan pesawat nirawak FPV di lapangan udara di wilayah Murmansk, Irkutsk, Ivanovo, Ryazan, dan Amur. Semua serangan teror terhadap lapangan udara militer di wilayah Ivanovo, Ryazan, dan Amur berhasil ditangkis. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan baik dari kalangan prajurit maupun warga sipil. Beberapa dari mereka yang terlibat dalam serangan teror tersebut ditahan,” kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu.

Moskow mengakui bahwa beberapa pesawatnya “terbakar” dalam serangan tersebut. “Sebagai akibat dari peluncuran pesawat nirawak FPV dari wilayah yang dekat dengan lapangan udara militer di wilayah Murmansk dan Irkutsk, beberapa pesawat terbakar. Api berhasil dipadamkan,” kata pernyataan tersebut.

Modus Operandi Operasi Jaring Laba-laba

Ukraina secara rutin meluncurkan pesawat nirawak untuk menyerang target di Rusia sebagai respons atas invasi Rusia tahun 2022, tetapi modus operandi yang digunakan kali ini berbeda.

Operasi “Jaring Laba-laba” diluncurkan setelah perencanaan selama lebih dari satu setengah tahun, kata Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, seraya memuji hasil “cemerlang” dari “operasi jarak jauh kami” dalam lebih dari tiga tahun perang. Zelenskyy mengatakan Ukraina mengerahkan 117 pesawat nirawak dalam serangan besar-besaran, yang menghantam “34 persen dari pembawa rudal jelajah strategis” di lapangan udara yang menjadi target.

Menurut sumber SBU Ukraina, perencanaan operasi tersebut membutuhkan logistik yang sangat rumit. Pesawat nirawak diselundupkan ke Rusia terlebih dahulu. Pesawat nirawak tersebut disembunyikan di bawah atap kabin kayu yang dipasang di truk. Pada saat serangan, atap kayu dibuka dari jarak jauh agar pesawat nirawak dapat terbang menuju target jarak pendeknya.

Foto-foto yang dibagikan oleh SBU memperlihatkan sejumlah pesawat nirawak hitam kecil yang disembunyikan di dalam apa yang tampak seperti kontainer pengangkut.

Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi bahwa pesawat nirawak tersebut tidak diluncurkan dari wilayah Ukraina, tetapi “di sekitar pangkalan udara”.

Pangkalan udara Belaya di Oblast Irkutsk, yang berjarak sekitar 4.300 kilometer dari perbatasan Ukraina dan pangkalan udara Olenya di Oblast Murmansk, yang berjarak sekitar 2.000 kilometer dari garis depan di utara, terkena serangan tersebut. Video yang beredar daring memperlihatkan pesawat Rusia terbakar di kedua pangkalan udara tersebut, dengan asap tebal mengepul di atas landasan pacu.

Kementerian Rusia mengatakan bahwa mereka berhasil menangkal serangan lain di wilayah Ivanovo dan Ryazan serta di Amur, dekat perbatasan dengan China di Timur Jauh Rusia.

‘Kerugian Miliaran’

Dinas keamanan SBU Ukraina mengklaim telah menyerang pesawat militer Rusia senilai total 7 miliar dolar dalam gelombang serangan pesawat nirawak.

“7 miliar dolar: Ini adalah perkiraan biaya penerbangan strategis musuh, yang terkena serangan hari ini sebagai akibat dari operasi khusus SBU,” kata badan tersebut dalam sebuah unggahan di media sosial.

Namun, Rusia belum mengonfirmasi klaim tersebut sejauh ini. SBU sebelumnya mengklaim bahwa serangan terkoordinasi menghantam 41 pesawat yang digunakan untuk “mengebom kota-kota Ukraina”, mengklaim kerusakan pada pembom strategis Tu-95 dan Tu-22 serta pesawat deteksi radar dan komando A-50.

Kementerian Pertahanan Rusia juga mengonfirmasi bahwa “beberapa pesawat terbakar” menyusul serangan pesawat nirawak di pangkalan-pangkalan di wilayah Murmansk dan Irkutsk, yang terletak di Kutub Utara Rusia dan Siberia timur.

Kebakaran berhasil dipadamkan, kata kementerian, dan tidak menimbulkan korban jiwa. Rusia mengatakan telah menangkap beberapa tersangka, termasuk pengemudi truk yang lepas landas dari pesawat nirawak, kata badan-badan negara.

Namun Zelenskyy mengatakan orang-orang yang terlibat dalam persiapan serangan “dikeluarkan dari wilayah Rusia tepat waktu”.

Waktu

Operasi yang telah direncanakan sejak lama itu terjadi pada saat yang genting, tiga tahun setelah invasi Rusia.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy mengatakan pada hari Minggu bahwa dia akan mengirim delegasi ke Istanbul yang dipimpin oleh Menteri Pertahanannya Rustem Umerov untuk melakukan pembicaraan pada hari Senin dengan para pejabat Rusia.

Turki menjadi tuan rumah pertemuan tersebut, yang didorong oleh desakan Presiden AS, Donald Trump untuk kesepakatan cepat guna mengakhiri perang selama tiga tahun.

Zelenskyy, yang sebelumnya menyuarakan skeptisisme tentang keseriusan Rusia dalam mengusulkan pertemuan hari Senin, mengatakan prioritasnya meliputi “gencatan senjata yang lengkap dan tanpa syarat” dan pengembalian tahanan dan anak-anak yang diculik.

Rusia, yang telah menolak permintaan gencatan senjata sebelumnya, mengatakan telah merumuskan persyaratan perdamaiannya sendiri tetapi menolak untuk mengungkapkannya terlebih dahulu.

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov dan mitranya dari AS, Marco Rubio berbicara melalui telepon pada hari Minggu tentang “beberapa inisiatif yang ditujukan untuk solusi politik bagi krisis Ukraina”, termasuk pembicaraan hari Senin, kata kementerian luar negeri Rusia dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita TASS. (yn)

Program Nuklir Rahasia Iran Terungkap, Badan Energi Atom Internasional Akan Mengeluarkan Kecaman Keras

Aktivitas nuklir rahasia Iran kembali menarik perhatian dunia internasional. Menurut laporan terbaru dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) yang diperoleh oleh Reuters, Iran diketahui telah melakukan eksperimen terkait senjata nuklir di tiga lokasi yang tidak diumumkan dan tidak melaporkannya secara jujur kepada PBB. Empat negara Barat sedang bersiap mendorong pengesahan resolusi kecaman terhadap Iran dalam rapat Dewan Gubernur IAEA yang akan digelar pada 9 Juni.

EtIndonesia. Menurut “Laporan Komprehensif” yang disusun oleh IAEA atas permintaan 35 negara anggota dewan, Iran diketahui telah lama melakukan eksperimen nuklir menggunakan bahan nuklir yang tidak dilaporkan di tiga lokasi rahasia: Lavisan-Shian, Varamin, dan Turquzabad. Di Lavisan-Shian, yang terletak di Teheran, bahkan dilaporkan bahwa setidaknya dua kali pada tahun 2003 digunakan cakram logam uranium untuk membuat sumber neutron – teknologi yang berkaitan erat dengan mekanisme peledakan senjata nuklir.

Temuan tersebut merupakan bagian dari program nuklir struktural rahasia Iran yang berlangsung sebelum awal tahun 2000-an. Laporan juga menekankan bahwa tingkat kerja sama Iran hingga kini masih dinilai “tidak memuaskan”.

Meskipun banyak temuan dalam laporan ini terkait dengan aktivitas dari puluhan tahun lalu dan sebagian telah diketahui sebelumnya, laporan terbaru IAEA menyimpulkan dengan lebih tegas. Laporan tersebut merangkum perkembangan dalam beberapa tahun terakhir dan menunjukkan bahwa aktivitas tersebut adalah operasi rahasia yang terorganisir, sebagian di antaranya berkaitan dengan pembuatan senjata nuklir.

Laporan IAEA lainnya yang dikirim ke negara-negara anggota pada Sabtu (31 Mei) mengungkap bahwa cadangan uranium Iran yang telah diperkaya hingga kemurnian 60% meningkat hampir setengahnya, mencapai 408,6 kilogram — mendekati tingkat senjata nuklir 90%, cukup untuk membuat sekitar 9 bom nuklir.

Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Jerman saat ini sedang mempersiapkan rancangan resolusi untuk dibawa dalam rapat Dewan Gubernur IAEA pada  Juni, yang akan secara resmi menyatakan bahwa Iran melanggar kewajiban non-proliferasi nuklir. Jika disahkan, ini akan menjadi pertama kalinya dalam hampir 20 tahun Iran secara resmi dinyatakan melanggar. Meskipun belum jelas apakah hal ini akan diteruskan ke Dewan Keamanan PBB, banyak pihak menilai hal ini dapat semakin memperumit negosiasi nuklir antara AS dan Iran yang sedang berlangsung.

Kantor Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, dalam pernyataannya menyebutkan: “Laporan ini membuktikan bahwa Iran bertekad untuk menyelesaikan program senjata nuklirnya. Komunitas internasional harus segera bertindak.”

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Iran menanggapi dengan menuduh bahwa laporan IAEA tersebut “penuh muatan politis” dan memperingatkan bahwa jika Dewan Gubernur mengambil tindakan, Teheran akan memberikan “respon yang sesuai.” (Hui)

Laporan oleh jurnalis NTD Yi Xin dan Liu Fei

Penarikan Besar-Besaran Visa Mahasiswa Tiongkok, Trump: Mereka Akan Baik-Baik Saja

EtIndonesia. Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, pada  Rabu (28 Mei) mengumumkan bahwa demi menjaga keamanan nasional Amerika Serikat, pemerintah akan mulai secara aktif mencabut visa mahasiswa asal Tiongkok serta memperketat pemeriksaan aplikasi visa dari mahasiswa Tiongkok dan Hong Kong. Keputusan ini memicu reaksi luas.

Namun, Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Jumat (30 Mei) menyatakan bahwa langkah pemerintah ini bertujuan untuk memahami kondisi setiap mahasiswa internasional.

Pada Jumat malam, Presiden Trump menyampaikan bahwa peningkatan pengawasan terhadap mahasiswa internasional, khususnya dari Tiongkok, bertujuan untuk mengetahui situasi masing-masing mahasiswa. Ia menekankan bahwa semua universitas akan diberlakukan sama, dan mengatakan bahwa para mahasiswa tersebut “akan baik-baik saja.”

Sebelumnya pada Jumat, Presiden Trump juga menyatakan bahwa ia menginginkan mahasiswa asing untuk belajar di universitas-universitas Amerika.

Presiden AS Donald Trump mengatakan:  “Mahasiswa? Kami ingin mahasiswa-mahasiswa yang hebat datang ke sini. Kami hanya tidak menginginkan mahasiswa yang membawa masalah. Kami ingin mahasiswa, saya ingin mahasiswa internasional. Saya rasa di Harvard, kalian tahu, persentase mahasiswa asing hampir 31%, itu angka yang sangat tinggi.”

Trump sebelumnya pernah menyatakan bahwa persentase mahasiswa asing di Universitas Harvard sebaiknya dibatasi hingga sekitar 15%. (Hui)

Laporan oleh jurnalis NTD Tang Li dan Zhang Ruiqi

Jembatan di Rusia Diduga Diledakkan hingga Runtuh ke Rel, Sebabkan Kereta Tergelincir: 7 Tewas dan  Puluhan Terluka

EtIndonesia. Dugaaan adanya “intervensi ilegal” terhadap sistem transportasi, sebuah jembatan jalan raya di wilayah barat Rusia yang berbatasan dengan Ukraina runtuh pada 31 Mei, menyebabkan kereta api di bawahnya tergelincir. Insiden ini mengakibatkan sedikitnya 7 orang tewas dan 69 orang lainnya terluka. Diketahui bahwa saat kejadian, terdapat 379 orang di dalam kereta tersebut.

Peristiwa itu terjadi pada pukul 22:44 waktu setempat, di antara dua stasiun – Pilshino dan Vygonichi – di wilayah Bryansk, Rusia barat. Lokasi ini berjarak sekitar 100 kilometer dari perbatasan Ukraina.

Penyelidikan awal menunjukkan bahwa terdengar suara ledakan sebelum jembatan runtuh. Anak perusahaan dari perusahaan kereta api BUMN Rusia, Moscow Railways, menyatakan di Telegram bahwa “operasi transportasi telah mengalami gangguan ilegal, yang menyebabkan runtuhnya jembatan jalan raya,” sehingga menyebabkan sebuah kereta tergelincir antara Klimovo dan Moskow. Mereka menambahkan bahwa kecelakaan ini tidak berdampak pada perjalanan kereta lainnya.

Gubernur wilayah Bryansk, Alexander Bogomaz, sebelumnya menulis di aplikasi pesan Telegram: “Sebanyak 7 orang tewas karena jembatan yang runtuh menghantam rel kereta. Selain itu, 30 orang luka-luka telah dibawa ke fasilitas medis di wilayah Bryansk, termasuk dua anak-anak.”

Saat ini belum ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab runtuhnya jembatan maupun tingkat kerusakannya. 

Foto-foto yang dirilis otoritas Rusia secara daring menunjukkan bagian dari jembatan jalan raya yang ambruk, kendaraan yang rusak, serta penumpang yang meraba-raba dalam gelap berusaha membantu sesama keluar dari gerbong yang rusak. Petugas pemadam kebakaran tampak berusaha menyelamatkan penumpang yang terjebak.

Saluran Telegram Rusia “Baz” menyebutkan bahwa menurut informasi awal, jembatan tersebut diledakkan, namun belum disertai bukti. The Kyiv Independent belum dapat memverifikasi pernyataan otoritas Rusia tersebut, dan pihak Kyiv belum memberikan komentar apapun terkait insiden ini. (Hui)

Video: Keluarga Bebek Menghadiri Pernikahan dengan Cara yang Paling Manis

EtIndonesia. Pernikahan memang penuh kejutan, tetapi sepasang suami istri di sebuah tempat dekat Gedung Putih mendapatkan tamu tak terduga — dan menggemaskan — yang tak akan terlupakan.

Dalam sebuah video yang kini viral yang dibagikan oleh The Decatur House di Washington D.C., sekeluarga bebek mencuri perhatian saat mereka berjalan terhuyung-huyung menuju upacara pernikahan… tepat pada saat pasangan pengucapan janji pernikahan!

Saat kedua mempelai berdiri di altar, saling mengucapkan janji suci, parade bulu-bulu itu pun mulai berdatangan.

Bebek-bebek itu berbaris lurus di sepanjang lorong seperti profesional berpengalaman — lalu berhenti, seolah-olah memberikan restu dalam diam.

Para tamu tertawa, pasangan itu tersenyum tak percaya, dan seluruh momen itu terasa seperti kisah dongeng.(yn)

Sumber: sunnyskyz

Gletser Runtuh di Swiss Tenggelamkan Desa, 1 Orang Hilang, 300 Warga Dievakuasi

Baru-baru ini, jutaan meter kubik es, lumpur, dan batu runtuh dari pegunungan Alpen, menimpa sebuah desa kecil dan menenggelamkannya sepenuhnya. Longsoran tersebut membentuk danau bendungan alami (danau tertahan longsor) yang sempat mengancam lembah Alpen. Untungnya, sejak Jumat (30 Mei), air perlahan mulai surut.

EtIndonesia. Gambar satelit pada  Jumat 30 Mei 2025 menunjukkan bahwa Desa Bratsch, yang terletak di selatan Swiss pada ketinggian 1.500 meter, telah dihancurkan dan ditenggelamkan oleh lumpur, hanya atap-atap rumah yang terlihat.

Pada Rabu, gletser dari Gletser Birch di Swiss runtuh, menyebabkan kerusakan parah di Desa Bratsch. Bongkahan es besar dan awan puing batu meluncur deras dari lereng gunung.

Hingga  Kamis, gundukan puing selebar hampir 2 kilometer telah menyumbat aliran Sungai Lonza, membentuk danau sementara yang memicu kekhawatiran akan terjadinya banjir besar di Lembah Alpen.

Pihak berwenang Swiss menyatakan bahwa hingga Jumat sore, sebagian air sudah mulai meresap dan mengalir keluar melalui puing-puing, menunjukkan bahwa air kemungkinan telah menemukan jalan kembali ke sungai — untuk saat ini, krisis dapat dianggap mereda.


“Tindakan hati-hati dari warga dan otoritas di Lötschental sejauh ini hampir sepenuhnya berhasil menghindari korban jiwa,” kata Presiden Swiss, Karin Keller-Sutter.

Otoritas Swiss telah dengan sigap mengevakuasi 300 warga desa minggu lalu, sehingga menghindari korban massal. Namun, satu orang masih dinyatakan hilang — seorang penggembala berusia 64 tahun. Karena kondisi tanah yang sangat tidak stabil, tim penyelamat belum bisa memasuki zona bencana.

Presiden Swiss juga berjanji akan memberikan jaminan bantuan dan mendukung warga terdampak untuk membangun kembali kehidupan mereka. (Hui)

Laporan gabungan oleh jurnalis NTD Li Mei dan Tian Yuan

InDrive Terapkan Sistem Harga Adil yang Nyaman untuk Penumpang dan Pengemudi

0

Jakarta – Menghadirkan pendekatan berbeda dalam ekosistem transportasi online di Indonesia melalui model “Harga Adil”, inDrive memastikan penumpang dan pengemudi dapat menetapkan tarif secara langsung melalui negosiasi, tanpa campur tangan algoritma atau penentuan harga otomatis dari aplikasi.

 Berbeda dengan model konvensional yang menggunakan sistem dinamis berbasis permintaan dan penawaran, inDrive memberi kebebasan kepada pengguna untuk memilih pengemudi, kendaraan, dan tarif yang disepakati bersama. Pendekatan ini dirancang untuk menciptakan pengalaman yang lebih transparan dan adil bagi kedua belah pihak, tanpa bergantung pada jenis ponsel, daya baterai, atau parameter teknis lainnya.

Hingga Saat ini, inDrive merupakan aplikasi ride-hailing kedua yang paling banyak diunduh secara global dan menempati posisi keempat di kategori aplikasi perjalanan. inDrive membawa misi global untuk menentang ketidakadilan dan menciptakan dampak positif bagi satu miliar orang di seluruh dunia pada tahun 2030.

 Di Indonesia, sistem “Harga Adil” mulai menjadi alternatif yang menarik di tengah kekhawatiran publik terhadap lonjakan tarif mendadak (surge pricing) dan potongan komisi tinggi dari platform lain. Pendekatan ini memungkinkan pengemudi dan penumpang untuk berinteraksi lebih setara dan saling menghargai.

 Wahyu Ramadhan, Communication Manager inDrive Indonesia mengungkapkan, Sabtu (31/5) sistem penetapan harga yang dimiliki inDrive, “Kami menerapkan model penetapan harga peer-to-peer yang memungkinkan pengemudi dan penumpang bernegosiasi langsung. Ini menciptakan transparansi dan memastikan kedua belah pihak merasa dihargai. Dengan operasional yang efisien dan pemanfaatan teknologi yang cerdas, kami bisa tetap memberikan layanan yang terjangkau tanpa mengorbankan kualitas.”

 Keamanan menjadi sebagai aspek utama dalam setiap perjalanan. inDrive mengedepankan tanggung jawab tiga arah antara penumpang, pengemudi, dan platform. Dengan fitur keamanan dalam aplikasi serta sistem penilaian dua arah, inDrive berupaya menciptakan ekosistem transportasi yang aman dan terpercaya,