Ron DeSantis Mundur dari Pemilihan Pendahuluan Presiden Partai Republik AS Demi Mendukung Trump

 oleh Austin Alonzo dan Li Xin

Gubernur Florida Ronald Dion DeSantis (Ron DeSantis) pada Minggu (21 Januari) mengumumkan bahwa ia memutuskan untuk mundur dari pemilihan pendahuluan presiden Partai Republik 2024, dan akan menjadi pendukung bagi mantan Presiden Donald Trump untuk terus bersaing memperebutkan nominasi partai.

Ron DeSantis mengumumkan dalam video berdurasi 4,5 menit yang diposting di media sosial “X” pada  MInggu yang menyebutkan bahwa ia telah memutuskan untuk mengakhiri kampanye kepresidenannya.

“Setelah meraih posisi kedua di Iowa, kami terus berdoa dan memikirkan apa yang harus saya lakukan selanjutnya. Jika ada yang bisa saya lakukan – lebih banyak berkampanye, Lebih banyak wawancara – untuk mencapai hasil yang baik, saya akan melakukannya. Namun saya tidak bisa meminta para pendukung kami untuk menyumbangkan waktu dan sumber daya mereka jika kami tidak memiliki jalan yang jelas menuju kemenangan,” katanya.

“Oleh karena itu, saya menangguhkan kampanye saya hari ini”. 

Dalam pernyataan video yang sama, DeSantis juga mendukung lawannya dan calon terdepan dari Partai Republik, Donald Trump.

“Saya mendukung beliau karena kita tidak bisa kembali ke sistem lama Partai Republik – korporatisme lama yang dikemas ulang yang diwakili oleh Nikki Haley”, tambah DeSantis.

Mengenai dukungan DeSantis, Trump mengatakan bahwa dia “sangat tersanjung” mendapat dukungan dari Negara Bagian Florida.

“Saya berharap dapat bekerja sama dengannya (DeSantis) untuk mengalahkan Joe Biden,” kata Trump.

Langkah mundurnya DeSantis tidak diragukan lagi merupakan pukulan berat bagi Nikki Haley, mantan duta besar AS untuk PBB yang secara ambisius bersiap menghadapi saingan nomor satu, yakni Trump di New Hampshire. Meskipun perolehan suaranya kalah dari Trump di Iowa dan kalah tipis dengan DeSantis. Tetapi jajak pendapat menunjukkan bahwa di Negara Bagian New Hampshire, Nikki Haley unggul cukup jauh dari DeSantis, dan selisih perolehan suaranya dengan Trump juga jauh lebih kecil ketimbang di Iowa.

Dengan mundurnya DeSantis, Nikki Haley menjadi satu-satunya lawan Trump di  dalam partai.

Haley, yang saat ini berada di New Hampshire, dalam menanggapi pengunduran diri DeSantis mengatakan : “Dia adalah gubernur yang hebat, dan kami mendoakan yang terbaik baginya. Sekarang tinggal satu pria dan satu wanita,” katanya, merujuk pada satu-satunya anggota Partai Republik yang tersisa. Dia dan Trump bersaing untuk nominasi presiden. (sin)