ETIndonesia. Dinding luar gedung apartemen di sebuah kompleks di Harbin, Provinsi Heilongjiang, terbakar, sekitar pukul 13:00 pada Jum’at (25/10/2024). Insiden tersebut mengakibatkan setidaknya dua orang tewas dan empat orang terluka.
Video yang beredar online menunjukkan kobaran api dan asap hitam tebal di tempat kejadian, dengan kendaraan yang terparkir di bawah juga terbakar, seluruh bangunan seakan ditutupi oleh asap hitam, dengan nyala api yang terus menyambar dari dalam, suasananya tampak sangat mengerikan.
Menurut laporan resmi pemerintah Tiongkok, pada 25 Oktober 2024 sekitar pukul 13:00, terjadi kebakaran pada dinding luar sebuah gedung apartemen di Distrik Nangang, Harbin, Provinsi Heilongjiang. Gedung yang terbakar adalah bangunan bertingkat tujuh berstruktur batu dan beton. Insiden ini mengakibatkan dua orang tewas dan empat orang terluka.
Pada Jum’at (25/10/2024) malam, seorang pedagang di dekat gedung yang terbakar mengatakan kepada media lokal bahwa ia sedang tidur di rumah ketika terbangun oleh asap yang masuk. Ia bahkan tidak sempat mengenakan pakaian dan langsung berlari keluar.
Setelah itu, ia melihat kobaran api dan asap tebal sudah menyebar ke beberapa lantai gedung apartemen di sebelahnya, dan pintu unit apartemen yang terbakar telah diselimuti api. Beberapa penduduk apartemen itu berhasil melarikan diri melalui jendela dengan pagar pengaman di belakang gedung.
“Mobil saya terbakar, tapi untungnya saya selamat,” kata pedagang tersebut. Ia menambahkan bahwa kompleks itu telah mengalami konstruksi baru-baru ini, dengan material tergeletak di tanah, tetapi ia tidak tahu penyebab pasti kebakaran tersebut.
Sekitar pukul 15:00 pada hari yang sama, seorang saksi mata mengatakan kepada Red Star News bahwa tokonya berada dekat dengan gedung yang terbakar, hanya dipisahkan oleh satu gedung; pada sore hari sekitar pukul 13:00, ia melihat lampu di tokonya berkedip, dan setelah keluar untuk memeriksa, ia melihat gedung di sebelahnya terbakar.
“Api itu sudah sangat besar, asapnya juga sangat tebal, sangat menakutkan. Di seluruh jalan tercium bau terbakar yang menyengat, beberapa mobil yang terparkir di jalan juga terbakar, rasanya hampir meledak. Saya langsung menyuruh karyawan saya untuk membawa kucing di toko kami keluar,” kata saksi mata tersebut.
Saksi mata menyebutkan bahwa gedung yang terbakar adalah bagian dari kompleks apartemen biasa, dengan lantai dasar yang sedang beroperasi sebagai toko ritel.
Menurut laporan dari Cover News, pada Jum’at sore (25/10), di lokasi kejadian, gedung yang terbakar adalah bangunan bertingkat tujuh berstruktur batu dan beton, dengan lantai dasar sebagai toko ritel, hampir seluruh dinding unitnya terdampak oleh kebakaran. Gedung yang terbakar mengalami pemadaman listrik dan gas, dan akses ke lokasi kejadian sementara ditutup untuk kendaraan dan pejalan kaki.
“Api bermula dari lantai bawah dan merambat ke atas melalui dinding luar, asapnya sangat tebal, dan tampaknya ada kabel listrik yang terbakar juga, terdengar suara percikan listrik, tetapi tidak ada suara ledakan. Beberapa kendaraan di lantai bawah juga terbakar,” kata saksi mata dari sebuah salon rambut di dekat lokasi kejadian. Pasca kejadian, toko-toko di sekitar lokasi sementara mengalami pemadaman listrik hingga listrik kembali normal pada sore hari itu. (jhon)