EtIndonesia. Seorang anak laki-laki di Tiongkok berusia sembilan tahun menunggu kakak perempuannya, yang kakinya diamputasi sebagian, di stasiun bus setiap hari sepulang sekolah untuk menemaninya pulang, meluluhkan hati pengguna internet daratan.
Sang kakak, 13 tahun, yang dipanggil Jiajia, mengalami kecelakaan lalu lintas pada tahun 2016, yang menyebabkan kedua kakinya terluka parah. Sebagian kaki kirinya diamputasi sementara kaki kanannya sejauh ini telah menjalani 12 operasi, menurut ibunya, Xiaoxiang Morning Herald melaporkan.
Jiajia adalah siswa kelas enam di sebuah sekolah menengah dan adik laki-lakinya, yang namanya tidak diungkapkan dalam laporan tersebut, adalah siswa Kelas Dua SD di sekolah lain. Kedua lembaga itu terpisah beberapa kilometer.

Setiap hari, setelah pulang sekolah, anak laki-laki itu akan menelepon saudara perempuannya, memberi tahu bahwa dia akan berada di stasiun bus sehingga dia dapat menemuinya di sana setelah naik bus.
Keduanya kemudian akan berjalan kaki sebentar untuk naik bus lanjutan pulang. Anak laki-laki itu biasanya membantu kakaknya membawa kruk sambil mengobrol dengan riang, ditunjukkan oleh video viral yang diambil oleh ibu mereka.
Itu adalah usulan anak laki-laki itu sendiri untuk menunggu sang kakak dan menemaninya pulang, kata ibu mereka, yang diidentifikasi dengan nama keluarga Wu.
“Dulu ketika anak laki-laki saya masih di taman kanak-kanak, saya sering mengantarnya untuk menjemput anak perempuan saya. Dia sekarang murid sekolah dasar dan dia berkata dia ingin menjadi teman perjalanan kakaknya dalam perjalanan pulang,” kata Wu seperti dikutip.

“Meskipun dia di usia yang begitu muda, dia cukup perhatian,” kata sang ibu, merasa lega. “Dia sering membawakan air untuk kakaknya untuk mencuci kakinya dan mengambil sepatunya. Ketika dia memiliki uang saku satu yuan, dia akan memberikan setengah yuan kepada kakaknya.”
“Mungkin dia telah mendengar banyak diskusi kita tentang masalah kaki kakaknya, dia merasa kasihan pada kakaknya dan merasa berkewajiban untuk membantunya,” imbuh sang ibu.
Akun Wu di platform media sosial terkemuka, dengan alias @ibu Jiajia, telah menerima total 3,4 juta like untuk 286 klip yang merekam aktivitas harian gadis itu.

“Putri saya memiliki kepribadian yang baik dan selalu ceria. Dia tidak merasa dirinya cacat; sebaliknya, dia merasa dirinya sama normalnya dengan orang lain,” kata sang ibu.
Kisah mereka telah memikat media sosial daratan.
“Anak laki-laki itu telah menghangatkan hati saya dan senyum saudara perempuannya begitu menyembuhkan,” kata seorang pengamat daring.
Sementara orang lain berkomentar: “Kita butuh lebih banyak berita berenergi positif seperti itu. Semoga Jiajia bahagia dan sehat sepanjang hidupnya.”(yn)
Sumbrt: scmp