EpochTimesId – Pasangan dengan Down Syndrome, Tommy dan Maryanne Pilling telah menikah selama 23 tahun. Hingga kini mereka tetap harmonis, dan membuktikan dugaan orang lain salah kepada mereka.
Tommy dan Maryanne Pilling memiliki Down Syndrome, gangguan kongenital yang menyebabkan berbagai tingkat keterlambatan kognitif, menurut National Down Syndrome Society.
Pasangan itu berkencan selama 18 bulan sebelum menikah. Ketika Tommy menyadari bahwa dia ingin menghabiskan sisa hidupnya bersama Maryanne, dia pergi untuk mendapatkan cincin tetapi tidak mampu membelinya.
Jadi, dia membeli cincin plastik dari mesin penjual otomatis.
Ibu Maryanne, Linda Martin, kemudian membantu dengan membawanya ke toko perhiasan untuk membeli cincin asli.
Pada saat pernikahan, banyak yang mengkritik Martin karena membiarkan putrinya menikah. Tetapi, keluarganya sangat mendukung pernikahan ini.
“Siapa pun harus memiliki hak untuk menikahi cinta dalam hidup mereka, tanpa prasangka atau diskriminasi,” kata Lindi Newman, saudara perempuan Maryanne, yang mengelola halaman Facebook pasangan itu, kepada Today.
Dia mengatakan bahwa pasangan itu menjaga hal-hal sederhana. Mereka mencoba untuk menjadi saling terbuka satu sama lain, setiap hari.
“Saran mereka masih sama—jujur dan menghabiskan waktu bersama sebanyak mungkin,” kata Newman.
“Apa yang membuat pernikahan mereka begitu kuat adalah, bahwa tidak pernah ada agenda tersembunyi. Mereka saling mencintai dengan segenap hati mereka dan jujur satu sama lain.”
Newman mengatakan bahwa pasangan itu sangat serasi. Maryanne suka berbicara dan ketika dia berbicara, maka Tommy akan menjadi pendiam, untuk menjadi pendengar yang baik.
“Dia duduk dan mendengarkan, dan dia suka itu,” kata Newman.
Pasangan itu gemar bermain bowling, bermain golf, menonton film, dan pergi keluar untuk makan. Selain itu, mereka juga suka memasak bersama di rumah.
https://www.facebook.com/maryanneandtom/photos/a.731446486989230.1073741827.731443840322828/785887884878423/?type=3
Newman dan suaminya tinggal di Southend-on-Sea di Inggris. Mereka tinggal di kamar apartemen mereka sendiri, yang terletak di sebelah apartemen ibu Maryanne.
Mereka sering berbagi pembaruan tentang kehidupan mereka melalui Facebook dengan bantuan Newman.
National Down Syndrome Society (NDSS) mencatat bahwa orang dengan Down Syndrome kini mampu bertahan hidup lebih lama dan semakin lama dari sebelumnya.
“Karena kemajuan dalam teknologi medis, individu dengan sindrom Down kini bisa bertahan hidup lebih lama daripada sebelumnya. Pada tahun 1910, anak-anak dengan sindrom Down diperkirakan bertahan hanya sampai usia sembilan tahun,” kata komunitas tersebut.
Video Pilihan :
https://youtu.be/fTKcu82AtsA
NDSS menjelaskan, berkat penemuan antibiotik kini usia kelangsungan hidup rata-rata meningkat menjadi 19 atau 20. Bahkan, ada pula yang berhasil melewati usia 50 tahun.
“Sekarang, dengan kemajuan terbaru dalam perawatan klinis, terutama operasi jantung korektif, sebanyak 80 persen orang dewasa dengan sindrom Down mencapai usia 60, dan ada pula yang bertahan hidup lebih lama.”
“Semakin banyak orang Amerika berinteraksi dengan individu sindrom Down, maka meningkatkan kebutuhan akan pendidikan umum yang meluas dan penerimaan masyarakat terhadap mereka,” beber NDSS. (Zachary Stieber/NTD.tv/The Epoch Times/waa)
