Epochtimes.id- Setidaknya 25 orang tewas saat dua ledakan di kota Kabul, Afghanistan, Senin pagi, (30/04/2018).
Selain itu, ledakan mematikan menyebabkan 49 lainnya terluka.
Ledakan pertama terjadi sekitar pukul 08.00 pagi waktu setempat di daerah Shashdarak, kota Kabul setelah seorang pembom bunuh diri dengan sepeda motor meledakkan bomnya seperti dituturkan kepala polisi Kabul, Daoud Amin kepada tolonews.com.
Dia mengatakan ledakan kedua terjadi di tempat ledakan pertama sekitar 20 menit kemudian setelah personil darurat dan wartawan tiba di daerah itu.
“Pembom bunuh diri kedua meledakkan bomnya di antara para wartawan dan polisi yang meliput daerah itu,” kata jurubicara Kementerian Dalam Negeri (MoI) Najib Danish, menambahkan bahwa “21 orang termasuk tiga polisi tewas.”
Sementara itu, pejabat di Kementerian Kesehatan Umum menegaskan bahwa “18 orang tewas dalam serangan hari ini dan lebih dari 45 orang lainnya terluka. Para korban telah dibawa ke Wazir Akbar Khan (rumah sakit) dan Rumah Sakit Darurat.”
Reporter TOLOnews Gulabuddin Ghubar yang berada di lokasi ledakan kedua mengatakan: “Ledakan kedua terjadi ketika para wartawan dan juru kamera sibuk meliput daerah itu.”
AFP telah mengkonfirmasi bahwa kepala fotografer mereka di Kabul, Shah Marai, tewas dalam ledakan kedua.
Identitas jurnalis lain yang tewas dalam ledakan belum dirilis.
Belum ada kelompok termasuk Taliban yang mengaku bertanggung jawab atas serangan mematikan ini. (asr)