Potongan Bangkai Pesawat MH370 Kembali Ditemukan

Epochtimes.id – Kerabat dari korban pesawat Malaysia Airlines MH370 pada tahun 2014 menemukan benda-benda yang diyakini sebagai puing-puing pesawat.

Temuan ini akan diserahkan kepada pemerintah Malaysia pada minggu ini.

Penerbangan MH370 ketika itu sedang menempuh perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014.

Pesawat tersebut memberangkatkan 239 penumpang di dalamnya, ketika pesawat itu menghilang. Kejadian ini menjadi salah satu misteri penerbangan terbesar di dunia.

Penyelidik Malaysia dan internasional yakin pesawat tersebut terbang ribuan mil dari rute yang dijadwalkan sebelum akhirnya jatuh ke Samudra Hindia. Tetapi tidak ada yang mengetahui penyebab jatuhnya pesawat itu.

Hingga kini total 27 potongan puing-puing pesawat telah dikumpulkan dari berbagai tempat di seluruh dunia. Namun demikian, hanya tiga bagian sayap yang hanyut di sepanjang pantai Samudra Hindia dikonfirmasi berasal dari MH370.

Keluarga korban terdekat dalam sebuah pernyataan singkat pada 28 November 2018 menyatakan mereka akan bertemu dengan Menteri Transportasi Malaysia “untuk menyerahkan puing-puing yang ditemukan.”

Calvin Shim, suami dari seorang awak pesawat MH370 mengatakan kepada Reuters, berencana menyerahkan lima serpihan puing yang ditemukan di Madagaskar, tempat beberapa puing ditemukan sebelumnya. Penemuan terbaru adalah pada Agustus lalu.

Pada Mei lalu, Malaysia resmi membatalkan pencarian selama tiga bulan oleh perusahaan AS Ocean Infinity, yang membentang 43.243 mil persegi di Samudra Hindia selatan dan berakhir tanpa temuan signifikan.

Pencarian ini adalah pencarian terbesar kedua setelah Australia, Tiongkok dan Malaysia mengakhiri pencarian tanpa hasil dengan biaya $ 144,80 juta di area seluas 46.332 mil persegi tahun lalu.

Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan akan mempertimbangkan melanjutkan pencarian hanya jika petunjuk baru terungkap.

Pada Juli lalu, investigator merilis laporan MH370 setebal 495 halaman.

Laporan menyebutkan kemudi MH370 mungkin sengaja dimanipulasi untuk mengendalikan pesawat. Tetapi investigator tidak dapat menentukan siapa yang bertanggung jawab.

Oleh A. Ananthalakshmi/Reuters via The Epochtimes