YAMAGUCHI YASUNZO (DOCTOR OF VISION RECOVERY)
[Catatan Editor] Otot-otot penting di sekitar mata seperti otot siliaris (Ciliary Muscle, red.), dan otot ekstrinsik mata lainnya, semua otot-otot tersebut jika mengalami degenerasi, maka kemampuan penglihatan pun akan menurun.
Rajin melakukan 2 gerakan olah mata untuk melatih otot-otot di sekitar mata, akan dapat memperbaiki penglihatan.
Penurunan penglihatan yang bukan diakibatkan oleh penyakit atau mata tidak nyaman, cukup melakukan perbaikan kebiasaan hidup, dan setiap hari rajin melakukan latihan, maka masalah pun akan lenyap.
Sebelum memulai latihan ini, pahami lebih dulu struktur mata kita.
Perhatikan gambar 1 berikut maka akan dapat dipahami, struktur mata sama seperti seperangkat instrumen yang presisi. Badan bening atau disebut juga tubuh vitreous yang paling luas cakupannya pada mata merupakan sebuah saluran sumber cahaya yang bening dan tidak berwarna, fungsinya adalah sebagai bantalan keselamatan, untuk melindungi retina mata agar tidak rusak; sementara lensa yang juga bening tidak berwarna memiliki fungsi seperti lensa kamera.
Fungsi dari otot siliaris adalah menyelaraskan ketebalan lensa mata, menyesuaikan keseimban- gan jauh dekat — dengan gerakan kontraksi mengatur fokus pandangan, begitu fungsi ini merosot, maka tidak mampu mengatur fokus jauh dekat, sehingga penglihatan mata pun menjadi kabur.
Otot iris atau iridic muscles ibarat aperture atau diafragma pada kamera, yang dapat mengubah besar kecilnya pupil mata, dan mengatur intensitas cahaya yang diterima oleh mata. Begitu otot ini menua, fungsinya mengatur gelap dan terang pun akan menjadi buruk, saat berada di tempat gelap akan butuh waktu lebih lama untuk menyesuaikan dengan kondisi, juga bisa mengakibatkan tidak dapat melihat dengan jelas.
Berikutnya perhatikan gambar 2 ini. Di bagian atas bawah kiri kanan bola mata ditopang oleh enam otot, istilah umum untuk keenam otot inilah yang disebut sebagai otot ekstrinsik mata. Bila kekuatan otot ekstrinsik ini menjadi lemah akibat menua, kecepatan membaca tulisan akan menjadi lambat, bahkan akan sering salah baca.
2 Olah perawatan mata, perkuat otot mata dan perbaiki penglihatan
1. Pijat hangat bagian mata
Kedua telapak tangan digosok hingga terasa panas, kompres pada bagian mata, pijat-pijat otot di sekitar mata. Selain dapat membiarkan mata rileks sejenak, dapat juga memperlancar peredaran darah, membantu penyaluran oksigen dan gizi.
a.Telapak tangan menekan ringan pada mata, kompres hangat sekitar 10 detik. Jangan tekan terlalu kuat.
b.Jempol kedua tangan memijat ringan pada bagian cekungan tulang di bawah kening. Gosok searah panah seperti pada gambar, ini gerakan untuk merangsang tu- lang di sekitar mata.
C. Dengan cara memijat yang sama lakukan pijatan pada bagian bawah mata (dari ekor mata hingga ke ujung mata), disarankan menggunakan jari manis atau jari tengah melakukan pijatan, hati-hati agar kuku tidak sampai menusuk mata.
d.Terlalu kuat dapat melukai bola mata, perhatikan kekuatan jari Anda saat memijat.
2. Bola mata diputar-putar Menggerakkan otot secara sadar di sekitar mata dapat memperlancar peredaran darah, sehingga dapat mengembalikan elastisitas otot siliaris yang kaku. Juga dapat memperbaiki gejala mata kering, bahu kaku dan lain-lain.
a.Wajah diam tidak bergerak, bola mata digerakkan mulai dari sudut kanan atas, berpindah sea- rah jarum jam ke arah kanan, lalu sudut kanan bawah, dan ke bawah terus bergerak searah jarum jam sebanyak 8 arah, pada setiap arah berhenti selama 1 detik. Ingat, wajah harus tetap mengarah ke depan, yang bergerak hanya pandangan mata saja.
b.Pada saat menggerakkan pandangan mata, bayangkan otot mata Anda juga sedang bergerak. Ulangi lagi cara yang sama, dengan arah berlawanan jarum jam. (Sud)
Dikutip dari “Glaucoma, Cata- racts, Macular Diseases, Doctor of Vision’s Eye Self-Help Book” Diter- bitkan oleh Sun Color.