Lin Cenxin, Li Shanshan dan Liu Fang mewawancarai dan melaporkan
Pang Xinghuo, wakil direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing, jarang mengatakan bahwa situasi epidemi di Beijing menyebar di banyak tempat, dan situasi pencegahan dan pengendaliannya suram. Sekitar 2 juta penduduk di Distrik Fengtai diharuskan menjalani tes COVID-19 secara massal pada Minggu (23/1/2022). Saat ini, setidaknya di tiga kota di provinsi Shandong dan Shanxi kasus yang dikonfirmasi ditemukan di antara mereka yang kembali dari Beijing
Ketika pihak berwenang Beijing meluncurkan lebih banyak tindakan pencegahan dan pengendalian epidemi, pihak berwenang meminta penduduk di daerah berisiko di kota untuk tidak meninggalkan Beijing dan penduduk di distrik Fengtai untuk menghindari pertemuan.
Pada 23 januari, Distrik Fengtai Beijing meluncurkan pengujian tes COVID-19 di seluruh wilayah. Beberapa warga melaporkan bahwa mereka diberitahukan untuk mengantre menjalani test COVID-19 mulai pukul 04.00 pagi.
Menurut laporan terbaru dari Komisi Kesehatan dan Kesehatan Beijing, pada 22 Januari ditemukan 9 pasien di Beijing, dengan infeksi virus varian Delta, termasuk 6 di Distrik Fengtai, 2 di Distrik Fangshan, dan 1 di Distrik Haidian. Kebiasaan pihak partai Komunis Tiongkok menutupi epidemi, data yang relevan tidak dapat mencerminkan situasi yang sebenarnya.
Semalam sebelumnya, Komunitas Wanliuyuan, Jalan Yuquanying, Distrik Fengtai, ditingkatkan menjadi daerah berisiko tinggi, dan kota itu memasuki keadaan darurat. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing menyatakan bahwa, situasi epidemi menyebar di banyak titik, dan situasi pencegahan dan pengendaliannya menjadi lebih rumit.
“Situasi yang semakin ketat. Orang-orang yang datang dari tempat lain harus menjalani test PCR, dan sekarang mereka tidak dapat masuk tanpa tes PCR. Pada umumnya yang datang ke pasar sayur untuk membeli barang-barang berasal dari Beijing. Ya, ketika Anda memasuki pasar, Anda harus memeriksa suhu tubuh Anda, melihat kartu kesehatan, Anda harus memakai masker, Anda harus memiliki kartu kesehatan. Suhu diperiksa ketika Anda memasuki setiap kios, dan Anda harus mendaftar. Kini pihak manajemen mulai mengontrol secara ketat,” ujar seorang anggota staf Pasar Manajemen Grosir Pusat Produk Pertanian di Beijing dikutip oleh NTDTV.com.
Selain itu, Beijing juga melaporkan 5 kasus infeksi tanpa gejala, terutama di Komunitas Nanting Xinyuan, Jalan Nanyuan, Distrik Fengtai, dan Komunitas Taman Yihai, Jalan Xincun. Banyak pasien telah mengunjungi Restoran Huaxing di sekitarnya berkali-kali.
Warga di dekat Komunitas Taman Yihai mengatakan kepada wartawan, bahwa daerah setempat telah menerapkan manajemen tertutup.
Penduduk di dekat Komunitas Taman Yihai di Distrik Fengtai, Beijing berkata: “Sisi ini diblokir sekarang. (Mengapa?) Saya tidak tahu. Kami di rumah, dan kami tidak diizinkan masuk atau keluar.”
Putaran epidemi Delta di Beijing ini juga telah menyebar ke provinsi lain, termasuk Datong di Shanxi, Liaocheng di Shandong, Jinan dan tempat-tempat lain, dan kasus positif telah ditemukan pada orang-orang yang kembali dari Fengtai di Beijing.
Sebelumnya, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing mengklaim bahwa varian Omicron yang ditemukan di Distrik Haidian mungkin telah terinfeksi melalui kontak dengan surat internasional. Sehingga menimbulkan kritik dari para ahli asing.
Pada 22 Januari, Komisi Kesehatan dan Medis Nasional Tiongkok mengubah nadanya. Lembaga itu mengatakan bahwa bukti infeksi yang disebabkan oleh kontak dengan barang-barang impor yang tidak didinginkan masih tidak cukup, dan penelitian lebih lanjut masih diperlukan. (hui)