Home Blog Page 229

Perang Elektronik Ukraina Menggoncang Rusia: Kursk dan Rostov di Bawah Tekanan!

EtIndonesia. Konflik bersenjata antara Rusia dan Ukraina memasuki hari ke-1049 pada tanggal 7 Januari 2025, dengan intensitas pertempuran yang semakin meningkat. 

Pada tanggal 6 Januari 2025, Ukraina melancarkan serangan rudal strategis terhadap wilayah Rostov, khususnya di Kamentsk Shakhtinsky, menargetkan fasilitas penyimpanan teknologi militer yang terhubung dengan pabrik FKP Kamentsk. Serangan ini merupakan tindak lanjut dari serangan sebelumnya oleh rudal Storm Shadow pada 18 Desember 2024.

Serangan Rudal dan Drone Ukraina di Rostov dan Belgorod

Serangan rudal Ukraina pada hari tersebut menargetkan pabrik kimia militer Kamentsk Shakhtinsky, salah satu fasilitas produksi bahan bakar roket terbesar di wilayah Rostov. Serangan ini mengakibatkan kebakaran hebat dan asap tebal yang menyelimuti kawasan pabrik, menandakan kerusakan signifikan. Selain itu, pada hari yang sama, drone Ukraina juga menyerang Kota Belgorod, menyebabkan pemadaman listrik di enam pemukiman, termasuk Borisovka, Novo, Konovanovo, Davydovka, Protvka, dan Plotvyanka. Serangan drone ini semakin memperberat kondisi masyarakat Rusia yang terdampak perang.

Kekuatan Maritim Ukraina dan Operasi Kapal Tanpa Awak

Setelah berhasil mengusir Armada Laut Hitam Rusia, Angkatan Laut Ukraina kini mengalihkan fokus ke serangan darat. Pada tanggal 6 Januari 2025, kapal tanpa awak Ukraina meluncurkan drone FPV yang berhasil menghancurkan dua sistem pertahanan udara S-1 dan satu sistem pertahanan udara Osa di tepi pantai Kherson dan Krimea. Kapal tanpa awak ini berfungsi sebagai kapal induk yang mampu menetralkan sistem pertahanan udara Rusia, memberikan keunggulan strategis bagi Ukraina di wilayah tersebut.

Operasi Pasukan Khusus dan Pertempuran di Kurakhov

Pasukan khusus independen Ukraina terus melakukan pembersihan di daerah bangunan tinggi. Di arah Kurakhov, video pertempuran di kawasan industri yang dirilis pada 6 Januari 2025 menunjukkan bahwa meskipun Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan kontrol atas Kurakhov untuk ketiga kalinya, setidaknya kawasan industri di barat kota tersebut masih dipegang oleh pasukan Ukraina. Brigade Mekanisasi Ukraina ke-33 dan unit Paor A4 kembali bertempur di selatan Desa Red Army, memperkuat posisi Ukraina di Kurakhov. Di arah Kursk, pasukan Ukraina mendorong maju sepanjang jalan raya 38K004 hingga mencapai Kurschina, hanya 2,5 kilometer dari Dasoardskoe.

Kehilangan Berat Pasukan Rusia dan Tindakan Kekerasan

Sumber dari Rusia mengklaim bahwa pada malam 6 Januari 2025, Ukraina mengirim dua kelompok dari pemukiman Cherkashekoe di wilayah Kursk menuju posisi Rusia, namun hasil spesifiknya masih belum jelas. Dalam 24 jam terakhir, wilayah Kursk mengalami perubahan penguasaan wilayah oleh pasukan Ukraina, menunjukkan peningkatan intensitas pertempuran. Menurut laporan, pasukan Rusia di Kursk mengalami kerugian besar dengan total 38.000 orang tewas dan terluka dari kelompok tentara yang berjumlah 90.000 orang.

Selain kerugian di medan perang, media Ukraina mengonfirmasi bahwa pasukan Rusia kembali melanggar hukum perang dengan mengeksekusi tiga tawanan Ukraina di dekat Neskochnine pada 6 Januari 2025. Eksekusi ini terjadi meskipun para tentara Ukraina telah menyerah dengan tangan terikat, menambah kemarahan dan tekad rakyat Ukraina untuk terus berjuang.

Dukungan Internasional dan Sanksi Terhadap Rusia

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken, menyatakan pentingnya keberadaan Ukraina di wilayah Kursk dalam setiap negosiasi yang mungkin dilakukan setelah kembalinya Trump ke Geding Putih. Blinken menekankan bahwa Ukraina memerlukan jaminan keamanan yang andal karena Presiden Putin tidak akan menganggap konflik ini sudah berakhir. Pemerintah Amerika Serikat berencana meningkatkan sanksi terhadap armada bayangan Rusia sebelum pelantikan Trump pada 20 Januari 2025, yang diprediksi akan semakin menekan ekonomi Rusia.

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, serta Inggris secara terbuka mendukung Ukraina, dengan Inggris berjanji akan terus memberikan bantuan meskipun Amerika Serikat mengurangi dukungan. Rheinmetall, perusahaan pertahanan asal Jerman, menerima pesanan baru untuk menyediakan 180.000 amunisi Jetpro kepada Ukraina, mendukung upaya militer Ukraina yang semakin intens.

Kemajuan Teknologi dan Keberhasilan Operasional Ukraina

Teknologi drone Ukraina kini berada di garis depan pertempuran, dengan kemampuan serangan presisi yang menyebabkan kerugian besar bagi sistem pertahanan udara Rusia. Pabrik kimia militer Kamentsk  di Rostov menjadi target utama serangan udara Ukraina, memperlihatkan peningkatan frekuensi serangan terhadap target domestik Rusia.

Selain itu, pesawat tempur F-16 Ukraina juga menunjukkan performa luar biasa di medan perang. Salah satu pilot F-16 Ukraina berhasil menembak jatuh enam rudal jelajah dalam satu pertarungan udara, memecahkan rekor dunia dan menunjukkan perubahan drastis dalam kendali udara Ukraina sejak kedatangan F-16. Keberhasilan ini mengurangi frekuensi serangan udara Rusia dan memberikan keuntungan strategis bagi Ukraina.

Proyeksi dan Dampak Perang Elektronik

Perang elektronik (EW) menjadi faktor kunci di medan perang, dengan Ukraina menggunakan teknologi canggih untuk menutupi area pertempuran dan mengganggu operasional drone Rusia. Pasukan Rusia terpaksa mengandalkan metode pengintaian tradisional yang kurang efektif, sementara Ukraina terus memanfaatkan perang elektronik untuk mempertahankan keunggulan di lini depan.

Institut Studi Perang (ISW) menyatakan bahwa serangan besar-besaran Ukraina di Kursk memberikan keuntungan taktis yang signifikan, mengurangi stabilitas garis depan Rusia di wilayah tersebut. Dengan kerugian yang terus meningkat, target Presiden Putin untuk mengusir pasukan Ukraina dari Kursk sebelum 20 Januari 2025 diperkirakan akan gagal.

Kesimpulan

Operasi militer Ukraina yang intens di Kursk dan Rostov menunjukkan kemampuan strategis dan teknologi canggih yang dimiliki oleh pasukan Ukraina. Dengan dukungan internasional yang kuat dan penggunaan teknologi perang elektronik yang efektif, Ukraina tidak hanya mampu mempertahankan posisinya tetapi juga berpotensi meraih kemenangan besar dalam konflik ini. Keberlanjutan serangan dan kerugian berat yang dialami Rusia menandakan bahwa garis depan Rusia di dekat Kursk sangat tidak stabil, memperlihatkan kemungkinan perubahan signifikan dalam dinamika perang sebelum akhir tahun 2025.

Suasana Desa-desa dan Kota-kota di Tibet Hancur Akibat Gempa, Penghapusan Laporan Resmi Pemerintah Menjadi Pertanyaan

ETIndonesia. Gempa bumi berkekuatan 6,8 magnitudo mengguncang Dingri, Xigaze, Tibet pada 7 Januari 2025 pukul 09:05 waktu setempat. Menurut laporan resmi pemerintah Tiongkok, gempa tersebut telah mengakibatkan 126 orang tewas, 188 orang terluka, dan 28 korban luka parah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Selain itu, 3.609 rumah dilaporkan runtuh.

Dingri adalah salah satu wilayah perbatasan dengan populasi terbesar di Tibet, dengan jumlah penduduk lebih dari 60.000 jiwa. Puncak Gunung Everest, yang dikenal sebagai Qomolangma di Tiongkok, juga berada daerah ini.

Namun demikian, setelah gempa besar mengguncang, pemerintah Tiongkok diduga mengontrol opini publik. Beberapa berita tentang gempa yang baru saja dipublikasikan segera dihapus. Hal ini memicu kritik dari masyarakat, yang mempertanyakan kebiasaan pemerintah menutupi bencana.

Dilaporkan bahwa gempa kali ini sangat parah, dan jumlah korban tewas kemungkinan jauh lebih tinggi daripada angka resmi yang diumumkan. Saat ini, pemerintah belum memperbarui jumlah korban jiwa yang sebelumnya telah dilaporkan.

Video dan foto yang beredar di media sosial menunjukkan bahwa Dingri telah berubah menjadi puing-puing setelah gempa. Rumah-rumah dan tembok-tembok terlihat hancur, meninggalkan suasana duka dan kehancuran di lokasi bencana.

Dengan suhu malam hari yang mencapai minus belasan derajat Celcius, warga yang terdampak bencana mengungkapkan bahwa kebutuhan paling mendesak saat ini adalah tenda. Dalam cuaca yang sangat dingin, tanpa tenda, lanjut usia dan anak-anak menghadapi kesulitan besar untuk bertahan hidup di luar ruangan. (Hui)

Sumber : NTDTV.com

Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)
Suasana Dingri, Xigaze, Tibet pasca gempa (Tangkapan layar)

Trump: Memahami Penolakan Rusia terhadap Keanggotaan Ukraina di NATO

EtIndonesia. Dalam konferensi pers yang digelar di Mar-a-Lago Club, Palm Beach, Florida, pada 7 Januari 2025, Presiden AS terpilih Donald Trump menyatakan bahwa dia memahami posisi Rusia yang menentang keanggotaan Ukraina di NATO. Trump juga mengungkapkan bahwa dia tidak dapat bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin sebelum resmi dilantik pada 20 Januari.

Menurut Trump, Rusia telah lama menegaskan bahwa Ukraina tidak akan pernah bergabung dengan NATO, bahkan sebelum era Putin. 

Trump menyatakan: “Rusia sudah mengatakan sejak lama bahwa ‘NATO tidak boleh menyentuh Ukraina.’ Mereka sudah menegaskan itu.” 

Trump menambahkan: “Kemudian Biden mengatakan bahwa Ukraina harus bisa bergabung NATO, dan itu membuat Rusia merasa terancam. Saya bisa memahami perasaan mereka.”

Keanggotaan Ukraina di NATO telah menjadi isu sensitif sejak NATO menyatakan dukungan formal terhadap hal ini pada KTT Bucharest 2008. Pemerintah Biden juga terus mendukung langkah tersebut, meskipun Ukraina belum menerima undangan resmi.

Trump dan para penasihatnya secara umum menentang keanggotaan Ukraina di NATO, setidaknya untuk waktu dekat, karena mereka menganggapnya sebagai provokasi yang tidak perlu terhadap Rusia. Namun, Ukraina tetap mendesak NATO untuk mempercepat proses keanggotaan sebagai cara untuk menghalangi agresi Rusia lebih lanjut.

Ketika ditanya apakah Trump bisa mengakhiri perang Rusia-Ukraina dalam enam bulan, dia menjawab: “Saya berharap bisa menyelesaikannya dalam enam bulan atau lebih cepat. Rusia kehilangan banyak anak muda, begitu juga Ukraina. Perang ini seharusnya tidak pernah dimulai.”

Trump Tidak Bisa Bertemu Putin Sebelum Dilantik

Trump juga mengungkapkan bahwa dia akan menunggu hingga resmi dilantik sebelum bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. 

“Saya tahu Putin ingin bertemu, tetapi saya rasa tidak tepat untuk melakukannya sebelum 20 Januari,” ujar Trump. “Saya sangat menyesal karena setiap hari banyak orang muda kehilangan nyawa mereka.”

Putin: Siap Bertemu Trump, “Ada Hal yang Bisa Dibicarakan”

Menjelang akhir tahun 2024, Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan konferensi pers akhir tahun yang diadakan setiap tahun di Moskow. Dia menyatakan kesediaannya untuk berbicara dengan Presiden AS terpilih Donald Trump. Selain itu, jika Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memperoleh legitimasi melalui pemilu, Moskow juga siap untuk memulai negosiasi dengannya.

Dalam acara yang dirancang dengan cermat pada 19 Desember, Presiden Putin berbicara kepada seluruh negeri mengenai berbagai isu, termasuk ekonomi domestik, penurunan angka kelahiran, Donald Trump, serta perang Israel-Gaza. Acara tersebut berlangsung hampir 4,5 jam, di mana dia menjawab total 76 pertanyaan, tetapi sebagian besar waktunya digunakan untuk membahas perang Rusia-Ukraina.

Putin menyatakan kesediaannya “berkompromi” demi mengakhiri perang, tetapi saat ini belum jelas kompromi seperti apa yang akan diambil.

Putin menyebutkan bahwa dia bersedia bertemu dengan Presiden AS terpilih, Donald Trump. Terakhir kali keduanya bertemu secara terbuka adalah pada Juni 2019, dalam KTT G20 di Osaka, Jepang. Putin mengatakan bahwa dia sudah lebih dari 4 tahun tidak berbicara dengan Trump dan juga tidak yakin kapan dia akan bertemu atau berbicara dengannya lagi. 

“Jika dia bersedia, saya sudah siap untuk bertemu dengannya,” kata Putin.

Putin juga mengatakan bahwa dia tidak menyesali keputusan meluncurkan “operasi militer khusus” terhadap Ukraina pada tahun 2022. Bahkan, menurutnya, dia seharusnya memulai perang ini lebih awal dan dengan persiapan yang lebih matang. Putin menambahkan bahwa perang ini telah membuat Rusia menjadi lebih kuat.

“Saya tidak hanya berpikir bahwa saya telah menyelamatkan Rusia, tetapi saya juga yakin bahwa kami telah menjauh dari tepi jurang,” tegasnya.

Menurut survei terbaru di Rusia, sebagian warga Rusia paling khawatir tentang kapan perang Ukraina akan berakhir dan mengapa harga-harga naik begitu cepat.

Menanggapi hal ini, Putin secara blak-blakan mengakui bahwa inflasi yang terus meningkat di Rusia adalah “tanda yang mengkhawatirkan”. Namun, dia menekankan bahwa upah dan pendapatan nyata yang dapat dibelanjakan juga telah meningkat. 

“Secara keseluruhan, situasinya stabil dan aman,” katanya.

Amerika dan Pemikir Rusia: Mengapa Putin Mutlak Menolak Ukraina Bergabung dengan NATO

Perang Rusia-Ukraina yang telah berlangsung hampir 3 tahun kembali memanas pada akhir tahun 2024. Baru-baru ini, media ramai membahas penolakan Rusia terhadap “rencana perdamaian Ukraina”. Profesor Universitas Chicago, John Mearsheimer, dan Alexander Dugin, yang dikenal sebagai “penasihat utama” Putin, baru-baru ini mengadakan diskusi untuk menganalisis mengapa krisis Ukraina berkembang hingga tahap ini.

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, pada akhir bulan lalu menyatakan bahwa Rusia menolak segala bentuk rencana perdamaian yang memungkinkan Ukraina bergabung dengan NATO. Dia menyebut hal tersebut sebagai “sepenuhnya tidak dapat diterima.”

Lavrov menegaskan bahwa Moskow “tidak akan pernah menerima Ukraina bergabung dengan NATO, terlepas dari bagaimana masalah teritorial diselesaikan.”

Lavrov juga menyebut bahwa Rusia menentang penundaan keanggotaan Ukraina di NATO, bahkan jika ditunda selama 20 tahun sekalipun, hal tersebut tidak akan memenuhi tuntutan Moskow. Dia menegaskan bahwa Rusia membutuhkan perjanjian yang mengikat secara hukum untuk menyelesaikan akar konflik ini.

Majalah Time Amerika pada 12 Desember memuat wawancara dengan Donald Trump, yang terpilih sebagai Tokoh Tahun 2024. Dalam wawancara tersebut, Trump mengatakan: “Apa yang terjadi saat ini sungguh gila, ini sangat absurd. Saya sangat menentang penembakan rudal hingga ratusan mil ke dalam wilayah Rusia. Mengapa kita harus melakukan itu? Kita hanya akan memperburuk perang ini, membuatnya semakin buruk. Seharusnya kita tidak pernah membiarkan hal seperti ini terjadi.”

Trump juga menyebut bahwa dalam pertemuan baru-baru ini dengan pihak pemerintah, dia mendapat informasi bahwa jumlah korban tewas di medan perang dari kedua belah pihak, Rusia dan Ukraina, pada bulan lalu “sangat mengejutkan.”

Profesor Universitas Chicago, John Mearsheimer, dan Alexander Dugin, penasihat utama Putin, baru-baru ini mengadakan diskusi tentang konflik Rusia-Ukraina.

Mearsheimer mengatakan: “Tidak diragukan lagi, Presiden Trump pernah mengatakan bahwa salah satu bidang kebijakan luar negeri Amerika yang ingin dia ubah secara fundamental adalah konflik Ukraina. Dia mengatakan dia akan segera mengakhiri perang Ukraina. Saya tidak percaya dia akan segera mengakhiri konflik ini. Saya percaya niatnya baik, tetapi itu tidak mungkin dilakukan.”

“Secara spesifik, sebelum negosiasi dimulai, Putin sudah menyatakan bahwa untuk memulai pembicaraan dan mencapai solusi damai dengan Barat—di mana kita terutama berbicara tentang Amerika Serikat—AS dan Ukraina harus menerima dua syarat: Pertama, Ukraina tidak akan pernah bergabung dengan NATO, baik secara hukum maupun de facto, dan Ukraina harus menjadi negara netral, benar-benar netral.”

“Kedua, Barat dan Ukraina harus menerima fakta bahwa Krimea dan empat wilayah Ukraina yang sekarang dianeksasi oleh Rusia telah hilang secara permanen dan akan selalu menjadi bagian dari Rusia.”

Alexander Dugin, penasihat utama Putin, mengatakan: “Saya sepenuhnya setuju dengan hal ini. Seperti yang ditegaskan oleh Mearsheimer tentang ‘ancaman eksistensial,’ hal ini benar-benar nyata bagi kami. Anda bisa menuduh kami, menyebut kami sebagai agresor, imperialis, dan sebagainya, tetapi bagi kami, Ukraina bergabung dengan NATO berarti ancaman eksistensial.”

“Mr. Mearsheimer juga menyebutkan poin yang sangat penting—tentang ‘pertarungan sampai mati.’ Jika sebuah negara nuklir seperti Rusia menganggap sesuatu sebagai ancaman eksistensial, maka ‘kematian’ tidak hanya berarti kematian Rusia atau Ukraina. Dalam konteks senjata nuklir, ‘kematian’ juga bisa berarti kematian Eropa Barat atau Amerika Serikat, dan jenis ‘kematian’ ini berarti kehancuran seluruh umat manusia. Itulah yang coba ditekankan oleh Putin beberapa tahun lalu, ketika dia dengan jelas menyatakan bahwa dunia tanpa Rusia adalah dunia yang tidak dapat diterima oleh Rusia.

“Inilah esensi dan makna mendalam dari ‘ancaman eksistensial.’ Jika sesuatu mengancam keberadaan Anda, Anda mungkin memilih untuk menghancurkan segalanya, termasuk alam semesta, kehidupan di Bumi, umat manusia, dan semua hal lainnya, tetapi Anda harus memastikan keberadaan Anda sendiri. Dalam situasi di mana negara-negara nuklir memiliki senjata yang mampu menghancurkan umat manusia, harga yang harus dibayar sangatlah tinggi.”

Kesimpulan

Penolakan Rusia terhadap keanggotaan Ukraina di NATO bukan hanya persoalan geopolitik, tetapi juga menyentuh aspek eksistensial bagi Rusia. Dalam pandangan pemimpin dan pemikir Rusia, ancaman terhadap keberlangsungan negara mereka cukup untuk membenarkan langkah-langkah ekstrem, termasuk risiko eskalasi nuklir. Sementara itu, Barat tetap terpecah antara mendukung Ukraina dan menghindari provokasi terhadap Rusia. Konflik ini terus menjadi tantangan besar bagi stabilitas geopolitik global.

Kasus Kematian Akibat Infeksi Virus Melonjak di Tiongkok, Penjualan Obat Anti-Influenza Meroket Hingga Terjadi Perburuan Masker 

0

 Baru-baru ini, berbagai virus merebak di daratan Tiongkok, menyebabkan lonjakan kasus demam dan infeksi. Banyak anak-anak dan generasi muda yang meninggal dunia akibat infeksi ini. Meski pemerintah Partai Komunis Tiongkok (PKT) berupaya menutupi situasi sebenarnya, masyarakat tetap khawatir dan mulai memborong obat-obatan pereda demam. Perburuan dan pemesanan obat-obatan di berbagai platform  mengalami lonjakan secara signifikan.

ETIndonesia. Pada 5 Januari 2025, Tim Penyelamat Langit Biru di Wilayah Baru Xi’an, Shaanxi, Tiongkok mengumumkan kematian salah satu anggotanya, Yang Chao, yang meninggal dunia pada 1 Januari akibat sakit. Pria berusia 35 tahun ini dikenal sebagai Kapten Tim 2 Divisi Air.

Seorang blogger medis di Weibo mengomentari kematian Yang Chao dengan menyebutkan bahwa ia kemungkinan besar terinfeksi virus dan mengalami demam. 

Blogger tersebut menambahkan, “Virus ini terus berganti, merenggut nyawa para pemuda yang seharusnya bisa hidup lebih lama. Orang-orang menganggapnya sebagai flu biasa, padahal sebenarnya sangat mematikan.”

Percakapan warga

Di platform Xiaohongshu, seorang ibu menulis surat untuk anaknya yang meninggal dunia akibat komplikasi flu tipe A yang menyerang otak pada 1 Januari. Anak tersebut mulai demam pada 27 Desember 2024, dirawat di ICU keesokan harinya, tetapi tidak berhasil diselamatkan meskipun telah mendapat perawatan intensif selama lima hari. Anak kembar lainnya masih dirawat di ICU.

Percakapan warga

Di Weibo, seorang pengguna medsos juga melaporkan bahwa seorang perawat di rumah sakit ibunya meninggal dunia akibat miokarditis akut yang dipicu oleh demam flu tipe A. Usia perawat tersebut belum mencapai 30 tahun.

Percakapan warga

Netizen lain di daratan Tiongkok berbagi pengalaman mereka, berikut tulisan mereka : 

  • “Miokarditis akut sangat sering terjadi di Beijing akhir-akhir ini, tetapi tidak dilaporkan.”
  • “Topik flu yang menjadi perbincangan hangat sebelum Tahun Baru menunjukkan situasi lebih buruk dari yang terlihat.”
  • “Di Fengtai, Beijing, hampir semua orang yang saya kenal mengalami gejala pilek, batuk, sakit kepala. Bukankah ini menakutkan?”
  • “Di Xiaohongshu, setiap hari ada berita tentang anak-anak yang meninggal dunia.”

BACA JUGA : Lonjakan Penyakit Pernapasan di Tiongkok Memicu Kekhawatiran dari Negara Tetangga

BACA JUGA : Berbagai Virus Merebak di Tiongkok, Rumah Sakit Kelas Atas Penuh Sesak dengan Pasien

BACA JUGA : Rumah Sakit di Tiongkok Penuh Karena Darurat, Berbagai Virus Menyebar Luas

Lonjakan Penjualan Obat dan Masker

Di platform e-commerce seperti Meituan, data menunjukkan peningkatan signifikan dalam permintaan obat flu seperti oseltamivir dan baloxavir. Di Zhengzhou, Henan, indeks kerentanan flu naik 280% dibandingkan pekan sebelumnya. Di Shenzhen, indeks naik hingga 811%, sementara Guangzhou, Foshan, dan Chengdu juga mencatat kenaikan serupa.

Penjualan obat-obatan seperti oseltamivir meningkat hingga 1139% dibandingkan rata-rata harian pada Desember. Baloxavir, obat flu lainnya, mengalami lonjakan permintaan lebih dari tiga kali lipat dalam sepekan terakhir di beberapa wilayah.

Tidak hanya obat-obatan, masker N95 juga mulai langka. Seorang netizen mengatakan, “Saya sudah ke beberapa toko, tetapi tidak ada yang menjual N95 lagi.”

Laporan Resmi tentang Lonjakan Flu

Pada 2 Januari 2025, Pusat Pengendalian Penyakit Tiongkok (CDC) melaporkan bahwa kasus infeksi saluran pernapasan akut secara nasional terus meningkat. Virus flu tipe A, khususnya subtipe A (H1N1)pdm09, mendominasi lebih dari 90% kasus yang terdeteksi. (hui)

Sumber : NTDTV.com

Trump Berubah Haluan? Membagikan Video Ungkap Rencana Perang Timur Tengah Israel Selama 29 Tahun

EtIndonesia. Pada Selasa (7/1), Presiden AS terpilih Donald Trump membagikan sebuah video di platform media sosial miliknya, TRUTH Social. Video tersebut menampilkan Jeffrey D. Sachs, seorang penasihat tiga Sekretaris Jenderal PBB, ekonom ternama asal AS. Unggahan ini memicu perdebatan panas di platform media sosial X. 

Dalam video tersebut, Sachs mengkritik intervensi AS di Suriah dan Irak, serta mengungkap bahwa akar keterlibatan AS dalam perang di Timur Tengah dapat ditelusuri sejak 1995. Dia menyebut rencana perang 29 tahun Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menyeret AS ke dalam perang tanpa akhir demi mencapai tujuan strategis Israel.

Dalam wawancara tersebut, Sachs mengkritik kebijakan Netanyahu yang menurutnya telah menyeret AS ke dalam konflik berkepanjangan di Timur Tengah. Sachs menjelaskan bahwa sebelum Rusia terlibat, CIA telah memulai operasi untuk menggulingkan Pemerintah Suriah, bukan sekadar misi kontra-terorisme. Sachs juga mempertanyakan legitimasi perang Irak, menyebut perang itu didasarkan pada narasi yang keliru.

Manipulasi Narasi oleh Pemerintah dan Media

Video wawancara tersebut diambil dari sesi interaksi Sachs dengan mahasiswa Universitas Cambridge, Inggris, pada 30 Oktober tahun lalu. Dalam wawancara tersebut, Sachs menyatakan, : “Beberapa jurnalis mungkin secara terbuka mengatakan ‘Rusia terlibat dalam perang Suriah,’ tetapi kenyataannya tidak demikian. Faktanya, empat tahun sebelum Rusia terlibat, Presiden AS Barack Obama telah memerintahkan CIA untuk meluncurkan operasi rahasia bernama Operation Timber Sycamore guna menggulingkan Pemerintah Suriah. Operasi rahasia ini hampir tidak pernah diliput oleh media arus utama, seperti The New York Times, yang hanya melaporkan operasi ini tiga kali dalam sepuluh tahun.”

Menurut Sachs, narasi demokrasi melawan kediktatoran sering kali digunakan untuk memanipulasi opini publik, bukan untuk mencerminkan realitas.

Sachs menambahkan bahwa alasan AS menginvasi Irak pada 2003 juga berdasarkan narasi yang sepenuhnya keliru. Dia menjelaskan bahwa perang tersebut bukan akibat “salah tafsir senjata pemusnah massal,” tetapi karena penelitian kelompok fokus (focus group) yang dirancang untuk menemukan alasan paling meyakinkan agar rakyat AS mendukung perang.

Rencana Netanyahu untuk Menumbangkan Pemerintah di Timur Tengah

Sachs secara langsung menuding bahwa akar konflik ini berasal dari teori yang diajukan Netanyahu pada 1995. Menurut Netanyahu, untuk menghilangkan ancaman Hamas dan Hizbullah, pemerintah yang mendukung kedua kelompok ini—seperti Irak, Suriah, dan Iran—harus digulingkan.

Sachs menyimpulkan bahwa Netanyahu telah mendorong kebijakan ini selama bertahun-tahun, bahkan hingga saat ini, dengan terus mencoba meyakinkan AS untuk mengambil tindakan terhadap Iran. Pengaruh Netanyahu, menurut Sachs, telah menyeret AS ke dalam perang tanpa akhir yang didasarkan pada narasi palsu.

Dia menekankan bahwa narasi yang memperlawankan “demokrasi” dengan “kediktatoran” tidak memiliki logika atau dasar yang kuat, melainkan lebih menyerupai alat manipulasi opini publik. (jhn/yn)

Kebakaran Hutan Melanda Beberapa Wilayah di California Selatan, Angin Kencang Memperparah Keadaan Hingga Status Darurat Diumumkan

ETIndonesia. Wilayah California Selatan, Amerika Serikat menghadapi angin kencang terburuk dalam kurun waktu lebih dari satu dekade, yang menyebabkan kebakaran hutan meluas akibat angin kering. Pada Selasa (7/1/2025) sore, kebakaran terjadi di kawasan mewah dekat pantai “Pacific Palisades,” dengan lebih dari 30.000 orang dievakuasi darurat. 

Di pinggiran timur Kota Los Angeles, kebakaran hutan meluas, disertai angin kencang yang merobohkan banyak pohon, menghalangi lalu lintas. Gubernur California dan Wali Kota Los Angeles telah mengumumkan status darurat.

Layanan Cuaca Nasional Amerika Serikat (National Weather Service) pada 7 Januari mengeluarkan “peringatan bendera merah” untuk wilayah California Selatan. Angin kencang melanda dengan kecepatan maksimum di Los Angeles County mencapai 100 mil per jam (sekitar 160 kilometer per jam). Fenomena ini digambarkan sebagai “mengancam jiwa,” “ekstrem,” dan “sangat merusak.”

Kebakaran di Pacific Palisades

Pada 7 Januari, kebakaran terjadi di kawasan perumahan mewah Pacific Palisades dekat pantai. Dipicu oleh angin kencang, kebakaran tersebut meluas hingga mencakup lebih dari 1.000 hektar tanah, memaksa lebih dari 30.000 orang dievakuasi sepanjang hari.

Santa Ana Winds, angin kering yang bertiup dari pedalaman menuju laut selama musim gugur dan musim dingin, menjadi salah satu faktor utama kebakaran hutan di California Selatan. Selain itu, kelembaban yang sangat rendah, seperti di Altadena (pinggiran Los Angeles) yang hanya 20%, semakin memperburuk situasi kebakaran.

Tanggapan Pemerintah

Presiden AS Joe Biden mengeluarkan pernyataan pada (7/1/2025) malam, menyatakan bahwa pihaknya memantau situasi dengan cermat. Gubernur California Gavin Newsom lebih awal meninjau dampak kebakaran di Los Angeles dan mengumumkan status darurat untuk mempercepat penanganan bencana. Wali Kota Los Angeles Karen Bass juga menyatakan status darurat untuk wilayah kota.

Kondisi Terkini

Selain kebakaran di Pacific Palisades, kebakaran lain juga terjadi di Altadena, pinggiran timur Los Angeles, dengan luas sekitar 80 hektar. Angin kencang menyebabkan banyak pohon tumbang di berbagai wilayah, mengganggu lalu lintas.

Gambar-gambar dari lokasi menunjukkan upaya pemadam kebakaran di kawasan Pacific Palisades, di mana api melahap rumah-rumah mewah dan kendaraan terbakar di sepanjang Sunset Boulevard. Petugas pemadam kebakaran dan polisi membantu warga dievakuasi dari kawasan yang terdampak kebakaran. Sebuah pesawat pemadam kebakaran juga terlihat menyemprotkan bahan penahan api Phos-Chek untuk mengendalikan api. (Hui)

Sumber : NTDTV.com 

Polisi Korea Selatan Akan Terjunkan Tim Anti-Teror untuk Menangkap Yoon Suk-yeol, Akankah Terjadi Gejolak yang Lebih Besar ?

EtIndonesia. Pada 6 Januari 2025, ribuan warga Korea berkumpul di dekat kediaman Presiden Yoon Suk-yeol di Seoul untuk memberikan dukungan. Sehari sebelumnya, pada 5 Januari, puluhan ribu demonstran Korea, di tengah badai salju, memprotes upaya penangkapan Presiden Yoon.

Polisi Korea Selatan Berencana Mengirimkan Tim Anti-Teror untuk Menangkap Yoon Suk-yeol

Menurut laporan terbaru media Korea pada 8 Januari, setelah Pengadilan Barat Seoul menyetujui perpanjangan surat perintah penangkapan, diperkirakan Badan Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi Korea Selatan (CIO) akan meluncurkan upaya penangkapan kedua secepatnya hari ini. Tidak menutup kemungkinan mereka akan menggunakan tim anti-teror kepolisian dan helikopter untuk menembus tiga lapis garis pertahanan yang didirikan oleh unit pengamanan kediaman presiden.

Menurut laporan Chosun Ilbo, setelah upaya penangkapan sebelumnya gagal minggu lalu, Pengadilan Barat Seoul pada malam 7 Januari menyetujui perpanjangan surat perintah penangkapan. Direktur CIO, Oh Dong-woon, menegaskan bahwa upaya penangkapan kedua dianggap sebagai “operasi terakhir.” 

Polisi dilaporkan sedang merencanakan untuk mengerahkan tim anti-teror yang biasa digunakan untuk misi pemenggalan dan kontra-terorisme. Mereka dapat bergerak ke kediaman presiden di Hannam-dong, distrik Yongsan, Seoul, secepat pagi hari ini.

Untuk melindungi keselamatan Presiden Yoon, unit pengamanan telah mendirikan tiga lapis garis pertahanan di sekitar kediaman presiden. Diperkirakan sekitar 1.300 personel terlibat dalam operasi pengamanan ini, termasuk 750 staf unit pengamanan, 300-400 personel dari Batalyon Penjaga ke-55 Komando Pertahanan Ibu Kota Angkatan Darat, serta 150 anggota dari Tim Pengamanan Polisi Militer ke-33. Garis pertahanan juga dilengkapi dengan pagar, kawat berduri, dan penghalang lainnya. Selain itu, bus-bus besar dan perangkat untuk mengganggu drone juga dikerahkan di lokasi.

Dilaporkan, sekitar 2.700 polisi anti-huru-hara akan dikerahkan untuk menangkap presiden. Seorang pejabat kepolisian mengatakan bahwa menghadapi penghalang jalan, barikade manusia, dan kawat berduri, satu-satunya cara adalah mengerahkan tim anti-teror. Namun, mereka juga sedang mengevaluasi apakah penggunaan tim anti-teror untuk menangkap kepala negara adalah tindakan yang tepat dan bagaimana mencegah bentrokan bersenjata yang mungkin terjadi selama operasi.

Pihak Yoon Suk-yeol menganggap pengerahan pasukan anti-huru-hara oleh oposisi sebagai tindakan ilegal.

Ada kekhawatiran bahwa kedua belah pihak mungkin terlibat dalam pertempuran berdarah “perebutan benteng,” dengan kemungkinan bentrokan langsung antara dua kekuatan bersenjata yang seharusnya melindungi negara dan rakyat. Selain itu, keamanan ribuan pengunjuk rasa yang berkumpul di dekat kediaman presiden juga menjadi perhatian. Namun, beberapa pengunjuk rasa mengatakan kepada media bahwa jika terjadi baku tembak, mereka tidak keberatan menjadi korban.

Pengacara Yoon Suk-yeol Menyebut Surat Perintah Penangkapan Tidak Sah, Membantah Rumor Pelarian Presiden

Situasi politik Korea Selatan saat ini sangat tidak stabil. Dukungan publik untuk Presiden Yoon terus meningkat, tetapi oposisi terus memperburuk situasi.

Berbagai rumor beredar, termasuk tuduhan bahwa Yoon Suk-yeol, yang telah diberhentikan dari jabatannya karena pemberlakuan darurat militer dan menghadapi penangkapan, mungkin telah melarikan diri dari kediaman presiden. Mengenai hal ini, pada 8 Januari pejabat kepolisian mengatakan bahwa mereka sedang melacak keberadaan Presiden Yoon.

Seorang pejabat kepolisian mengatakan kepada Yonhap News Agency: “Kami tidak dapat mengungkapkan lokasi spesifik Presiden Yoon, tetapi kami terus melacak keberadaannya.”

Direktur CIO, Oh Dong-woon, mengatakan di hadapan parlemen pada 7 Januari bahwa dia belum menerima informasi spesifik tentang apakah Yoon Suk-yeol masih berada di kediaman presiden.

Ahn Gyu-baek, seorang anggota parlemen dari Partai Demokrat Korea, mengatakan dalam wawancara dengan stasiun radio KBS pada 8 Januari bahwa dia menerima informasi bahwa Yoon Suk-yeol telah melarikan diri dari kediaman presiden dan sekarang bersembunyi di “lokasi ketiga.”

Ahn mengatakan : “Saya menerima laporan rahasia.” 

“Saya mendengar bahwa polisi juga melakukan evaluasi lokasi yang serupa kemarin,”tambahnya.

Menanggapi rumor ini, pengacara Yoon Suk-yeol, Yoon Kap-geun, mengadakan konferensi pers pada 8 Januari dan menyatakan bahwa surat perintah penangkapan yang dikeluarkan oleh CIO tidak sah, serta menekankan bahwa Presiden Yoon akan bekerja sama dengan penyelidikan jika prosedur hukum diikuti.

Menurut laporan Yonhap News Agency, pengacara Yoon Kap-geun dengan tegas membantah rumor pelarian tersebut, mengatakan: “Presiden masih berada di kediamannya malam sebelumnya, berdiskusi dengan kami tentang masalah ini. Anggota parlemen yang menyebarkan rumor pelarian adalah bagian dari propaganda palsu dan hasutan.”

Mengenai prosedur hukum yang akan diambil selanjutnya, tim pengacara menyatakan bahwa demi mengurangi tekanan psikologis pada warga dan pejabat pemerintah, jika CIO mengajukan permohonan penangkapan di Pengadilan Pusat Seoul (yang tidak berada di bawah kendali oposisi) dan mendapat persetujuan, atau jika memilih untuk langsung mengajukan dakwaan, Presiden Yoon akan bekerja sama. Namun, mereka juga menekankan bahwa hal ini tidak berarti mereka mengakui keabsahan surat perintah penangkapan yang dikeluarkan oleh Pengadilan Barat Seoul.

Tim pengacara menekankan bahwa penangkapan presiden Korea Selatan membutuhkan persetujuan mayoritas parlemen, dan tindakan CIO untuk menangkap presiden dapat dianggap sebagai tindakan pemberontakan. Mereka menyerukan agar CIO mempertimbangkan opsi lain untuk menghindari kekacauan sosial yang tidak perlu.

Mereka juga menganalisis bahwa dalam kasus pemakzulan ini, tuduhan “pemberontakan” menyumbang 80 persen dari alasan pemakzulan. Jika tuduhan ini dihapus, alasan pemakzulan menjadi tidak cukup. Tim pengacara menyatakan bahwa setelah sengketa mengenai tuduhan pemberontakan dan tanggal sidang ditentukan, Presiden Yoon akan hadir dalam sidang pemakzulan di Mahkamah Konstitusi.

Pengacara Yoon Kap-geun mengatakan: “Dalam sidang berikutnya, kami akan mengajukan rencana pembuktian, termasuk bukti dan saksi, serta tanggapan resmi terhadap isu darurat militer, sehingga proses hukum dapat berjalan.”

Pada 3 Desember 2024, Korea Selatan menghadapi krisis politik besar setelah pengumuman darurat militer, di mana pihak oposisi mengajukan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Yoon Suk-yeol di Pengadilan Barat Seoul, yang didominasi oleh kelompok sayap kiri. Surat perintah itu disetujui.

Namun, upaya penangkapan tersebut memicu gelombang protes dari rakyat Korea, yang membawa bendera Amerika Serikat dan Korea Selatan, serta spanduk bertuliskan : “Kecurangan Pemilu” dan “Hentikan Pencurian” dalam bahasa Inggris, untuk melindungi Presiden Yoon dari penangkapan yang dianggap ilegal. Kediaman presiden tetap bertahan melawan upaya penangkapan tersebut.

Ahli Korea Selatan: Kekacauan Ini Berhubungan dengan Pengaruh Tiongkok

Kim David, pendiri dan ketua Truth Forum di Korea Selatan, baru-baru ini mengatakan kepada NTD: “Surat perintah penangkapan ini, dalam beberapa hal, adalah tindakan ilegal.”

Kim David menunjukkan bahwa dari pemilu Korea Selatan hingga kasus pemakzulan presiden, ada indikasi infiltrasi oleh Tiongkok di berbagai bidang.

Kim Sang-soon, ketua Dewan Perdamaian Asia Timur, mengatakan dalam program Elite Forum di NTD bahwa: “Presiden Yoon juga telah menyoroti masalah kecurangan pemilu oleh kelompok kiri. Operasi Tiongkok dan Korea Utara di masyarakat Korea telah menjadi sangat berbahaya.”

Menurut Kim Sang-soon, Departemen Front Persatuan Partai Komunis Tiongkok (PKT) telah bekerja sama dengan kelompok sayap kiri untuk melakukan kecurangan pemilu di Korea Selatan. Dalam pemilu parlemen ke-22 yang diadakan pada 10 April 2024, setidaknya 30 pemilu daerah diduga telah dicurangi. Karena keterlibatan Tiongkok, Korea Utara, dan kelompok kiri, pemerintah dan pengadilan harus menyelidiki secara menyeluruh. Namun, oposisi dari Partai Demokrat menghalangi penyelidikan tersebut.

Kim juga menyebut bahwa kelompok kiri memiliki kendali yang signifikan di berbagai bidang di Korea Selatan, termasuk parlemen, pemerintahan daerah, media, serikat pekerja, dunia akademik, dan bahkan lembaga peradilan.

“Taktik kecurangan pemilu yang digunakan oleh kelompok sayap kiri kini terungkap, tetapi pihak kanan tidak memiliki kekuatan untuk menyelidikinya,” ujarnya.

Dia menambahkan: “Darurat militer yang dikeluarkan oleh Presiden Yoon sebagian disebabkan oleh fakta bahwa bahkan lembaga peradilan dikuasai oleh kelompok sayap kiri. Pengadilan Barat Seoul, yang mengeluarkan surat perintah penangkapan, didominasi oleh hakim yang pro-kiri. Bahkan, Pengadilan Pusat Seoul lebih netral dan seharusnya digunakan untuk kasus seperti ini.”

Kim juga menyoroti bahwa infiltrasi rahasia Tiongkok di Korea Selatan sangat serius, termasuk melalui Institut Konfusius, kantor polisi rahasia Tiongkok, spionase industri, dan pengumpulan intelijen terkait keamanan nasional Korea Selatan.(jhn/yn)

Korban Tewas dan Terluka Akibat Gempa Besar di Tibet Bertambah, 150 Gempa Susulan Terjadi dalam 9 Jam

ETIndonesia. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,1 yang melanda Xigaze, Tibet, pada (7/1/2025) pagi sekitar pukul 09.00 waktu setempat mengakibatkan kerugian besar.  Hingga saat ini, pihak berwenang melaporkan 126 orang tewas, 188 orang terluka, dan 3.609 rumah hancur. Namun demikian, jumlah korban sebenarnya masih belum diketahui.

“Gempa berkekuatan 7 itu sudah sangat kuat. Bangunan-bangunan hampir runtuh, bergoyang seperti diterpa angin topan berkekuatan 12,” demikian kesaksian warga lokal. 

 Pemerintah Tiongkok melaporkan kekuatan gempa sebesar 6,8, sementara US Geological Survey mencatat kekuatan gempa mencapai 7,1  dengan kedalaman 10 kilometer.

Setelah gempa utama, banyak bangunan runtuh. Hingga pukul 18.00, tercatat 150 gempa susulan, dengan yang terbesar berkekuatan 4,9.

Rekaman menunjukkan kehancuran di jalan-jalan Kabupaten Lhatse. Toko-toko rusak, reruntuhan bangunan berserakan, dan warga berlarian menyelamatkan diri di tengah cuaca dingin.

“Saat itu saya sedang tidur. Guncangannya sangat parah, langsung membuat orang terbangun!,” demikian kesaksian korban. 

Akan tetapi, dikarenakan kebiasaan pemerintah Partai Komunis Tiongkok  yang sering menutupi data sebenarnya, banyak pihak meragukan bahwa angka korban sebenarnya jauh lebih besar.

“Semua data yang dikeluarkan oleh pemerintah PKT itu palsu, termasuk jumlah korban bencana alam dan kecelakaan lainnya. Mereka selalu memiliki kebiasaan kuat untuk memalsukan data. Hampir tidak pernah ada data mereka yang benar,” ujar Ketua Partai Demokrasi Sosial Tiongkok, Liu Yinquan. 

Saksi mata melaporkan bahwa desa-desa di sekitar pusat gempa kebanyakan terdiri dari rumah-rumah berbahan tanah. Ketika gempa terjadi, rumah-rumah ini runtuh seketika, sehingga banyak orang tidak sempat melarikan diri.

“Gempa! Gempa besar! Lihat, rumah-rumah runtuh!” ujar kesaksian warga lokal. 

Analisis menyebutkan bahwa meskipun gempa adalah bencana alam, di bawah pemerintahan PKT, bencana semacam ini sering kali diperparah oleh kelalaian manusia.


“Pemerintah PKT kurang dalam mengambil langkah pencegahan terhadap bencana seperti gempa. Kedua, infrastruktur dasar sering kali tidak memperhatikan aspek tahan gempa. Banyak bangunan tidak memiliki fitur tahan gempa. Ketiga, masyarakat hidup dalam kemiskinan sehingga mereka tidak memiliki persiapan material atau mental untuk menghadapi gempa,” ujar Liu Yinquan. 

Gempa ini juga dirasakan di negara tetangga seperti Nepal, Bhutan, dan India. Bangunan-bangunan di sana bergoyang, membuat orang-orang berlarian keluar dari rumah mereka. Hingga kini, belum ada laporan korban jiwa dari negara-negara tersebut. (Hui)

Sumber : NTDTV.com 

Misteri Monster Air dari Masa ke Masa: Apakah Terkait dengan “Dia”?

EtIndonesia. Monster Loch Ness adalah salah satu makhluk misterius paling terkenal dalam cerita rakyat Skotlandia. Konon, monster ini bersembunyi di Loch Ness, sebuah danau besar di Dataran Tinggi Skotlandia. Loch Ness merupakan danau terbesar kedua di Skotlandia dan juga yang terdalam, dengan kedalaman rata-rata 200 meter dan titik terdalam mencapai 230 meter. Karena suhu air yang dingin sepanjang tahun serta kandungan alga dan gambut yang tinggi, visibilitas di bawah air sangat rendah.

Ciri-ciri monster Loch Ness biasanya digambarkan bertubuh besar, berleher panjang, dan memiliki satu atau lebih punuk yang menyembul dari air. Fenomena penampakan monster ini telah tercatat selama hampir satu abad, dengan lebih dari 1.000 laporan penampakan hingga saat ini. Namun, meskipun para ilmuwan telah menggunakan sonar pemindaian dan alat penyelam untuk menyelidiki, tidak ada bukti konkret yang ditemukan. Beberapa peneliti menduga bahwa monster ini mungkin hanyalah belut raksasa atau spesies umum lainnya.

Video oleh Turis dari Afrika Selatan

Seorang turis asal Afrika Selatan, GE Taylor, merekam video berdurasi tiga menit di Loch Ness, yang diklaim menampilkan objek tak dikenal. Video tersebut kemudian diperoleh zoolog Inggris, Maurice Burton, yang mempublikasikan gambar cuplikan video tersebut dalam bukunya pada tahun 1961. Namun, hasil analisis menunjukkan bahwa objek itu kemungkinan besar hanyalah benda terapung. Hingga kini, rekaman asli video tersebut belum dipublikasikan, menyisakan banyak teka-teki.

Foto oleh Peter MacNab

Peter MacNab mengambil foto di Kastil Urquhart yang memperlihatkan dua punuk hitam panjang di permukaan danau. Foto ini mengejutkan publik pada masanya, tetapi penelitian selanjutnya menunjukkan bahwa punuk tersebut kemungkinan besar hanyalah efek gelombang yang dihasilkan oleh tiga perahu nelayan.

Jejak Misterius dalam Rekaman Insinyur Penerbangan

Pada 23 April 1960, insinyur penerbangan Tim Dinsdale merekam video yang memperlihatkan objek menyerupai punuk di Loch Ness yang meninggalkan jejak di air. Awalnya, rekaman ini dianggap sebagai gambar kapal biasa. Namun, dalam dokumenter tahun 1993 berjudul Discovery Loch Ness yang diproduksi oleh Discovery Communications, analisis teknologi digital menunjukkan adanya bayangan samar di film tersebut, yang tampaknya adalah bagian belakang tubuh makhluk. Temuan ini kembali memicu perdebatan tentang keberadaan monster Loch Ness.

Rekaman Teknisi Laboratorium

Pada 26 Mei 2007, Gordon Holmes, seorang teknisi laboratorium, merekam sebuah video yang diklaim menunjukkan monster Loch Ness. Namun, pakar biologi kelautan dari Pusat Loch Ness di Drumnadrochit berpendapat bahwa objek dalam rekaman tersebut kemungkinan besar adalah berang-berang, anjing laut, atau burung air. Meski demikian, kecepatan dan pola gerakan objek dalam video membuat para pendukung teori monster percaya bahwa itu mungkin makhluk yang belum teridentifikasi.

Apakah Monster Loch Ness Benar-Benar Ada?

Pertanyaan tentang keberadaan monster Loch Ness telah menjadi topik perdebatan panjang. Pada Agustus 2011, seorang kapten kapal menggunakan sonar untuk mendeteksi objek selebar sekitar 1,5 m yang mengikuti kapal selama beberapa menit. Namun, setelah satu tahun penelitian, para ilmuwan menyimpulkan bahwa itu hanyalah fenomena bunga alga di danau.

Pada Mei 2019, sebuah laporan menyatakan bahwa penampakan monster Loch Ness kemungkinan besar disebabkan oleh belut raksasa. Penelitian DNA di Loch Ness tidak menemukan jejak hiu Greenland atau plesiosaurus, mendukung teori bahwa monster tersebut hanyalah belut raksasa.

Teori Baru tentang Monster Loch Ness

Baru-baru ini, topik ini mendapatkan interpretasi baru. Adrian Shine, anggota Royal Geographical Society dan pendiri Proyek Loch Ness, yang telah meneliti monster ini selama lebih dari 50 tahun, mengemukakan bahwa monster tersebut mungkin hanyalah salah persepsi terhadap angsa atau burung air lainnya. Shine menjelaskan bahwa permukaan danau yang tenang dapat menipu persepsi manusia tentang jarak, sehingga angsa atau burung lain tampak lebih besar dan dianggap sebagai makhluk berleher panjang.

Fotografer Finlandia, Timo Vienonenpa (Transliterasi-red), mendukung teori Shine dengan membandingkan foto siluet angsa dengan gambaran tradisional monster Loch Ness dan menemukan kemiripan yang mencolok. Selain itu, bentuk “punuk” monster Loch Ness mungkin hanyalah pola gelombang yang ditinggalkan oleh kapal. Burung lain seperti kormoran dan merganser juga dianggap sebagai sumber laporan penampakan.

Baik itu belut, angsa, atau hewan lain, legenda monster Loch Ness tetap menjadi pusat eksplorasi dan spekulasi selama berabad-abad. Hingga kini, wujud sebenarnya dari monster ini masih menjadi misteri yang terus memikat perhatian banyak orang. (jhn/yn)

Elon Musk ingin Mengubah Dunia dengan Mendukung Pergerakan Sayap Kanan di Inggris, Jerman, dan Kanada

EtIndonesia. Elon Musk, orang terkaya sejagad, terus memperluas pengaruh politiknya. Setelah mendukung Donald Trump kembali ke Gedung Putih dengan kampanye yang didanai besar-besaran, Musk kini bergabung dengan pemerintahan AS sebagai bagian dari Departemen Efisiensi Pemerintah yang baru dibentuk. Selain memusatkan pengaruhnya di AS, Musk juga mengalihkan perhatian ke negara-negara lain, memperkuat agendanya untuk memengaruhi politik global.

Melalui platform media sosialnya, X (sebelumnya Twitter), yang memiliki 2,1 miliar pengikut, Musk secara aktif mengkritik Pemerintah Inggris, Jerman, dan Kanada. Sikapnya yang kontroversial memicu reaksi keras dari para pemimpin negara-negara tersebut.

Di Inggris: Dukungan untuk Aktivis Sayap Kanan Tommy Robinson

Pada 2 Januari, Musk menggunakan X untuk menyerukan pembebasan Tommy Robinson, aktivis sayap kanan Inggris yang dipenjara selama 18 bulan karena menuduh seorang remaja pengungsi Suriah menyerang seorang gadis. Musk secara terbuka mengkritik Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, menyebutnya “aib nasional” dan menyerukan pengunduran dirinya. Musk menuduh Starmer gagal menangani “geng pemerkosa” dan menambahkan bahwa “AS harus membebaskan rakyat Inggris dari tirani.”

Starmer menanggapi tuduhan ini dalam sebuah konferensi pers, meski tidak menyebut nama Musk secara langsung, dengan menyebut bahwa orang-orang yang menyebarkan informasi palsu di internet “benar-benar keterlaluan.” Dia menyebut narasi-narasi ini sebagai “racun ekstrem kanan” yang tidak berhubungan dengan kenyataan.

Di Jerman: Dukungan untuk Partai Alternatif untuk Jerman (AfD)

Di Jerman, Musk secara terbuka menyatakan dukungannya kepada partai sayap kanan Alternatif untuk Jerman (AfD), yang dikenal karena kritiknya terhadap Islam, tuduhan meremehkan Holocaust, dan penentangannya terhadap imigrasi massal. Musk menggambarkan AfD sebagai “satu-satunya partai yang dapat menyelamatkan Jerman”. Dia memperingatkan bahwa Jerman berada di ambang “kehancuran ekonomi dan budaya,” di mana kekhawatiran rakyat “diabaikan oleh pihak berwenang”.

Musk juga mengumumkan rencananya untuk melakukan siaran langsung bersama pemimpin AfD, Alice Weidel, pada pekan depan, menjelang pemilu awal Jerman yang dijadwalkan pada Februari 2025.

Di Kanada: Kritik terhadap Justin Trudeau dan Dukungan untuk Pierre Poilievre

Musk juga menyerang Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, yang baru saja mengumumkan pengunduran dirinya. Musk menyebut Trudeau sebagai “orang bodoh yang tak tertahankan,” terutama karena pandangannya bahwa kekalahan Kamala Harris dalam pemilu AS oleh Trump sebagai kemunduran bagi kemajuan perempuan.

Sebaliknya, Musk memuji pemimpin Partai Konservatif Kanada, Pierre Poilievre, yang mengkritik kebijakan pemerintah Trudeau, termasuk pajak karbon yang disebutnya akan menyebabkan “kelaparan besar dan malnutrisi.”

Dukungan Finansial dan Koneksi Internasional Musk

Pada tahun lalu, Musk menjadi donor politik terbesar di AS dengan menyumbangkan 277 juta dolar untuk pemilu AS, membantu Trump dan Partai Republik meraih kembali Gedung Putih dan Kongres. Dalam waktu yang sama, Musk memanfaatkan kekayaannya untuk memperkuat posisi politik globalnya, bertemu dengan pemimpin-pemimpin sayap kanan di berbagai negara.

Pada Desember 2024, Musk bertemu dengan pemimpin Partai Reformasi Inggris, Nigel Farage, di Mar-a-Lago, Florida. Farage kemudian mengungkapkan kepada BBC bahwa mereka mendiskusikan kemungkinan donasi sebesar 100 juta dolar dari Musk untuk mendukung agenda partai. Namun, Musk menyatakan bahwa dia belum membuat donasi dan sedang memeriksa apakah tindakan tersebut legal.

Reaksi Pemimpin Inggris dan Jerman terhadap Musk

Para pemimpin Inggris dan Jerman dengan cepat merespons kritik Musk. Mereka mengecam pandangan Musk sebagai berbahaya dan tidak berdasar, menyebut bahwa tindakannya memperburuk polarisasi politik dan menyebarkan informasi palsu.

Musk Melanjutkan Pengaruh Politik Global

Dengan lonjakan kekayaan dan pengaruhnya, Musk kini menjadi tokoh sentral dalam politik global, memengaruhi dinamika di negara-negara besar. Langkah-langkahnya untuk mendukung pemimpin sayap kanan dan menyebarkan narasi kontroversial telah mengubah dirinya menjadi tokoh yang semakin berpengaruh di panggung internasional. Namun, aksinya juga menuai kritik dari berbagai pihak yang khawatir terhadap dampak polarisasi yang ia dorong di dunia politik. (jhn/yn)

“Dia” Sudah Berada di Sana Jauh Lebih Awal dari Leluhurnya, Misteri Bus Sekolah di Hutan


EtIndonesia. Hutan sering menjadi tempat rekreasi bagi masyarakat modern. Namun, banyak bagian dari hutan merupakan wilayah yang tidak terjamah manusia dan bahkan tidak baik untuk didekati. Di tempat-tempat seperti itu, sering kali muncul hal-hal aneh dan tak terduga.

Taman Bermain yang Terbengkalai di Tengah Hutan

Seorang pengguna internet berbagi cerita misteriusnya. Dia bukan seorang penjaga hutan, melainkan seorang konservasionis tanah dari Departemen Pertanian Amerika Serikat. Sebagian besar waktunya dihabiskan untuk mengamati lahan pertanian dan memantau pemulihan padang rumput dalam program konservasi cadangan.

Pada suatu waktu, dia pergi ke wilayah terpencil untuk melakukan pengamatan lapangan terhadap area yang termasuk dalam program tersebut. Dia keluar dari jalan utama dan memasuki jalur kecil di dalam hutan. Setelah berkendara sejauh setengah mil, dia menemukan sebidang tanah kecil terbuka. Di sana, tampak seperti taman bermain yang telah lama ditinggalkan, lengkap dengan sebuah bus sekolah di sisinya.

Di taman bermain tersebut, dia melihat sebuah komidi putar pelangi besar yang sudah berkarat, serta ayunan yang juga rusak dan tertutup karat. Dia merasa suasana tempat itu sangat menyeramkan. Tiba-tiba, komidi putar itu mulai berputar dengan kecepatan tinggi, meskipun tidak ada orang di sana dan tidak ada angin yang berembus. Hal ini membuatnya tertegun.

Dia berpikir mungkin ada seseorang atau sesuatu yang membuat komidi putar itu bergerak, sehingga dia berteriak untuk memastikan apakah ada orang lain di sana. Namun, tidak ada jawaban sama sekali. Merasa ketakutan, dia memutuskan untuk segera pergi dari tempat itu.

Setelah kejadian tersebut, dia menduga tempat itu dulunya mungkin adalah lokasi sebuah sekolah tua. Dia mencoba mencari informasi melalui peta kuno dan meminta bantuan seorang arkeolog yang dikenalnya untuk menyelidiki. Namun, tidak ditemukan informasi apa pun. Pengalaman ini seakan terukir dalam benaknya, tetapi dia tidak pernah kembali ke tempat itu, meskipun dia mengaku bukan orang yang mudah percaya pada hal-hal gaib. Pengalaman tersebut tetap membuat bulu kuduknya merinding.

Bus Sekolah Misterius di Tengah Hutan

Pengguna internet lain juga membagikan pengalaman aneh di hutan. Dia menceritakan bahwa kakeknya memiliki sebidang tanah luas di bagian tenggara Missouri. Keluarganya telah tinggal di area tersebut sejak tahun 1960-an. Di sana, selain membangun lintasan untuk balap motor, mereka tidak banyak mengembangkan area tersebut.

Setelah kakeknya meninggal, tanah itu dibagi rata antara dirinya, saudara-saudaranya, serta para paman dan bibinya. Saat mereka mengeksplorasi hutan tersebut, mereka menemukan sebuah bus sekolah tua yang sudah sangat berkarat. Namun, yang menarik perhatian adalah jendela bus itu masih tertutup tirai, sehingga tidak ada yang bisa melihat ke dalamnya.

Menurut pamannya, bus tersebut sudah ada di sana jauh sebelum dirinya lahir, bahkan lebih lama daripada saat kakeknya membeli tanah itu. Hal paling aneh adalah lokasi bus tersebut berada di wilayah yang belum pernah dikembangkan sama sekali, dengan medan yang sulit diakses dan jaraknya beberapa mil dari jalan berbatu terdekat.

Saat mereka membuka jalur untuk lintasan balap motor dulu, mereka menggunakan alat berat seperti traktor. Oleh karena itu, sangat sulit membayangkan bagaimana bus tersebut bisa berada di tempat itu. Sekitar 6m dari bus, terdapat toilet luar ruangan yang sudah sangat tua, yang menurutnya telah ada selama lebih dari 30 tahun. Toilet itu kini penuh dengan ular, dan tidak ada yang tahu apakah bus tersebut pernah digunakan sebagai tempat tinggal atau ada sesuatu di dalamnya. Hingga kini, bus sekolah tua itu tetap menjadi misteri yang tak terpecahkan di tengah hutan. (jhn/yn)

Teori Konspirasi Viral yang Menyebut Kabut Sebagai Senjata Kimia

EtIndonesia. Fogvid-24 adalah teori konspirasi baru yang beredar di internet, dan ini sungguh luar biasa! Orang-orang mengklaim bahwa kabut tebal yang menyelimuti sebagian wilayah AS saat ini adalah senjata kimia buatan manusia.

Pada hari-hari pertama tahun 2025, sebagian besar wilayah Amerika Serikat diselimuti oleh sesuatu yang “misterius” yang membuat sebagian orang mengalami bau aneh, masalah pernapasan, dan kelelahan yang tidak dapat dijelaskan.

Video viral orang-orang yang menyorotkan senter mereka ke kabut pada malam hari untuk menunjukkan “partikel yang luar biasa besar” telah dibagikan ribuan kali di platform media sosial seperti X dan TikTok, yang memicu kekhawatiran bahwa ini bukanlah kabut biasa, melainkan senjata biologis yang mengandung bahan kimia.

Beberapa ahli teori konspirasi telah menghubungkan kabut dengan penampakan pesawat nirawak misterius di seluruh negeri, sementara yang lain melaporkan banyaknya chemtrail di langit sebelum kabut muncul.

“Digambarkan sebagai selimut tebal yang bertahan lama, kabut telah membuat orang sakit—banyak yang mengalami gejala flu atau pilek tiba-tiba setelah terpapar sebentar saja,” tulis seseorang di X. “Dijuluki ‘Fogvid-24,’ beberapa korban juga melaporkan kehilangan energi yang tidak dapat dijelaskan.”

“Dalam waktu sekitar satu jam, saya terus bersin berulang-ulang selama sekitar tiga jam, dan mata saya benar-benar bengkak,” kata seorang penduduk Florida kepada Daily Mail. “Saya menjadi sangat panas dan merasa seperti demam, dan perut saya kram.”

Menurut salah satu posting X, bau aneh seperti belerang dan sensasi terbakar di hidung Anda hanya dapat dijelaskan oleh Pemerintah yang membuang “sekelompok mikroba ke negara ini minggu ini, dalam bentuk kabut.”

Untungnya, ada penjelasan ilmiah untuk sebagian besar, jika tidak semua teori konspirasi ini. Kabut adalah awan tetesan air atau kristal es kecil yang terbentuk di dekat permukaan Bumi saat mencapai titik embun (saturasi air maksimum). Itulah sebabnya partikel-partikel ini terlihat saat seberkas cahaya kuat menyinarinya, terutama di malam hari.

Mengenai bau kimia yang aneh, sudah menjadi fakta umum bahwa partikel air dalam kabut cenderung menyerap polutan dan partikel lain di udara, jadi tidak jarang kabut mengandung bahan kimia buatan manusia, terutama di daerah yang tercemar. Terakhir, kabut diketahui dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan iritasi tenggorokan karena kelembapan yang tinggi dan kristal-kristal es kecil tersebut dapat membuat Anda sakit tenggorokan jika Anda bernapas melalui mulut, bukan hidung. (yn)

Sumber: odditycentral

Erick Thohir Pecat STY, Wawancarai Calon Pelatih Timnas di Eropa Sambil Buka Warung, Patrick Kluivert? 

0

ETIndonesia. Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir resmi memecat Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Tim Nasional Sepak Bola Indonesia. Erick mengaku telah mewawancarai sejumlah kandidat pengganti termasuk Patrick Kluivert.

“Untuk pelatih-pelatih yang diinterview, memang ada tiga nama di waktu itu dan berikut beberapa asisten untuk pendamping pelatih, karena kita yakini tidak ada pelatih yang sempurna karena masing-masing, pelatih punya kekurangan, memang salah satu kandidat yang disebutkan tadi (Patrick Kluivert),” katanya dalam konferensi pers di Jakarta pada Senin (6/1/2025) siang. 

Patrick Kluivert adalah mantan pemain tim nasional Belanda. Ia sebelumnya sempat melatih klub Turkey Adana Demirspor. Sebelumnya ia menduduki kursi asisten pelatih Timnas Kamerun. 

Meski demikian, Erick tak menyebut nama pelatih yang diwawancarainya secara gamblang. Ia hanya menyebutkan, pelatih pengganti Coach STY akan tiba di Indonesia pada Sabtu (11/1/2025). Selanjutnya akan digelar konfrensi pers pada Minggu (12/1/2025) dalam rangka pengenalan pelatih baru. 

“Daripada menebak-nebak tanggal 11 Januari sampai, tanggal 12 januari ada press conference jam 16.00, lebih baik media bisa bertanya langsung,” ujarnya.  

Di mana Menteri BUMN itu menggelar wawancara kandidat pelatih? Erick hanya menyebutkan dilakukan di salah satu negara di benua Eropa, tanpa menyebut secara rinci negara tersebut. Ia mengaku sudah mendapat izin dari Presiden Prabowo Subianto untuk berpergian ke luar negeri. 

Tak hanya itu, Erick juga menyebutkan dirinya juga membuka warung dalam rangka mewawancarai calon pelatih. Ia lebih memilih berjumpa secara langsung calon pelatih daripada dilakukan melalui Video Call.  

“Saya mendarat jam 6.00 pagi, jam 10.00 sudah buka warung istilahnya, dari tiga pelatih, ada satu yang datang, wah ini poin lebih, walaupun habis interview dia pulang lagi ke negaranya, biasanya sekitar 2 jam,” ceritanya. 

Mantan bos Inter Milan ini juga menepis pergantian pelatih saat laga pertandingan timnas akan berlangsung, nantinya akan berdampak permainan dan tim secara menyeluruh.  

“Saya rasa hal biasa banyak negara mengganti pelatih, tinggal dihitung resikonya,” ujarnya. 

“Kita berhitung-hitung jarak dengan pertandingan berikutnya terlalu singkat dan ini yang terbaik, karena kita punya waktu masih 2 setengah bulan, tentu resiko ada, lebih kita ambil resiko daripada menyesal di kemudian hari,” lanjutnya. (asr)

Desa di Wales yang Tenang Diteror oleh Pembeli yang Mencari Supermarket yang Hanya Ada di Google Maps

EtIndonesia. Desa Cyffylliog di Wales “diserbu” oleh pembeli yang mencari barang murah yang mencari supermarket Aldi yang tidak ada yang ditambahkan oleh troll internet ke Google Maps sebagai lelucon.

Fitur “tambahkan tempat yang hilang” di Google Maps dapat sangat berguna jika digunakan dengan benar, tetapi jika disalahgunakan oleh orang iseng, fitur ini dapat menyebabkan masalah bagi seluruh komunitas. Contohnya, Cyffylliog, sebuah desa di Wales yang tenang di Denbighshire yang penduduknya telah melihat banjir pembeli yang bingung mencari “supermarket Aldi hantu” yang hanya ada sebagai pin di Google Maps.

Diyakini telah ditambahkan oleh troll internet lokal, daftar tersebut sejauh ini telah membawa ribuan orang ke lapangan berumput, puluhan mil jauhnya dari jalur Aldri terdekat. Setelah truk susu terjebak di truk desa yang sempit saat mencoba mengirimkan muatannya ke Aldi yang tidak ada, penduduk setempat mengatakan bahwa mereka telah didatangi oleh mobil van yang mencoba mengirimkan bahan makanan dan roti ke supermarket yang tidak ada, serta pembeli yang bingung yang diarahkan ke sana oleh ponsel pintar mereka.

“Kami telah mendengar orang-orang mengetuk pintu dan bertanya di mana Aldi berada, mobil van pengiriman dengan bahan makanan mencoba menemukan dermaga pemuatan yang tidak ada, dan bahkan seorang pria dengan palet roti yang mengira dia telah disewa untuk mengisi rak!” kata seorang wanita setempat.

Aldi yang tidak ada di Cyffylliog telah menginspirasi lusinan meme lucu yang telah beredar di internet selama berminggu-minggu, termasuk foto-foto pengunjung yang memegang keranjang belanja sambil menatap kosong ke tanda yang bertuliskan: “Selamat datang di Cyffylliog. Tidak ada Aldi di sini. Cobalah Denbigh,” dan wisatawan yang menggali “harta karun Aldi”. Namun, penduduk setempat tidak terhibur.

“Sekarang kami dibanjiri wisatawan dan wisatawan yang datang dan tampak kebingungan,” kata seorang petani setempat kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa kekacauan mencapai puncaknya minggu lalu ketika truk tangki susu besar terjebak di jalan desa yang sempit saat mencoba menemukan Aldi yang misterius.

“Adalah satu hal ketika pengunjung datang mencari Aldi,” kata penduduk setempat Dafydd Hughes. “Namun, saat truk penuh susu menyumbat jalan, Anda mulai mempertanyakan apa yang terjadi di dunia.”

Penduduk setempat telah mencoba menghapus pin tersebut dari Google Maps selama beberapa waktu, tetapi keajaiban itu baru benar-benar terjadi setelah Aldi sendiri terlibat. Setelah berita tentang truk tangki susu yang terjebak di Cyffylliog menjadi viral, juru bicara Aldi mengonfirmasi bahwa perusahaan tersebut tidak berencana membuka toko di desa tersebut dan akan bekerja sama dengan Google untuk menghapus daftar tersebut dari Maps.

“Sejujurnya, jika kami mendapat satu pound untuk setiap mobil yang muncul, kami bisa membuka Aldi sendiri sekarang,” canda Hughes.

Google Maps terbukti berperan penting dalam memecahkan kasus pembunuhan yang rumit dan menangkap buronan berbahaya, tetapi platform tersebut juga terbukti mudah dimanipulasi dengan berbagai cara selama bertahun-tahun. (jhn/yn)

Sumber: odditycentral