Home Blog Page 471

Perusahaan Tiongkok Menunggak Tagihan Pajak Besar-besaran Di Tengah Krisis Pendanaan Setempat

0

Pinnacle View Team

Pihak berwenang Tiongkok sudah mulai memungut pajak backdate (tanggal mundur) dari perusahaan setempat yang masih memiliki tunggakan tagihan pajak dari beberapa dekade terakhir. Hal ini menyebabkan denda yang besar, dan beberapa perusahaan terpaksa berhenti produksi.

Langkah ini dipandang sebagai taktik baru Komunis Tiongkok untuk meningkatkan pendapatan Partai Komunis Tiongkok karena pihak berwenang berupaya mengatasi defisit fiskal setempat di tengah kesengsaraan ekonomi Tiongkok, seperti yang dikatakan para analis kepada “Pinnacle View,” sebuah program komentar TV New Tang Dynasty yang berfokus pada masalah terkini Tiongkok.

Sistem perpajakan Tiongkok menyebabkan perusahaan kecil dan perusahaan menengah di Tiongkok jatuh ke dalam krisis eksistensial, kata para ahli.

Pada awal  Juni, beberapa media Tiongkok melaporkan serangkaian kasus di mana perusahaan yang berbasis di Tiongkok dikenakan sanksi pajak  berat, yang memicu kepanikan di kalangan pemilik bisnis Tiongkok.

Produser TV independen Li Jun mencatat bahwa perusahaan ini menghadapi tunggakan tanggal mundur sejak tahun 1990-an, mencakup berbagai bisnis mulai dari perusahaan milik negara hingga perusahaan milik swasta, perusahaan yang terdaftar dan perusahaan yang tidak terdaftar.

Misalnya, menurut laporan media Tiongkok, anak perusahaan pengendali dari VV Food & Beverage (600300.SH) didenda 85 juta yuan karena tidak membayar pajak (U$D 11,7 juta) sejak 30 tahun yang lalu dari tahun 1994 hingga 2009; perusahaan pengembang sebuah real estat di Yueyang, Provinsi Hunan,  didenda 900 juta yuan (U$D 123,8 juta) untuk pajak yang belum dibayar antara tahun 2003 hingga 2020; Zangge Mining (000408.SZ) dikirimi tagihan sebesar 188 juta yuan (U$D 25,8 juta) untuk denda pajak selama 20 tahun; Grup Huizhou Taiji harus membayar 53 juta yuan (U$D 7,3 juta) karena tuduhan penghindaran pajak dari tahun 2000 hingga 2008; dan pihak-pihak berwenang pajak mendapatkan total 361 juta yuan (U$D 49,67 juta) dari Hangzhou Yishang Clothing dari pajak-pajak ditambah denda dari tahun 2014 hingga 2021.

Li Jun yakin kasus-kasus ini hanya mewakili sebagian kecil perusahaan-perusahaan Tiongkok yang terkena denda.

Ia membantah pernyataan resmi Badan Pajak Negara pada  18 Juni, yang menyatakan bahwa pihaknya belum “meluncurkan kampanye pemeriksaan pajak di seluruh Tiongkok atau seluruh industri.” Badan Pajak Negara juga mengatakan pihaknya tidak berniat “meneliti penghindaran pajak perusahaan sejak dua atau tiga dekade yang lalu.”

Menurut komentator tersebut, meskipun ada penolakan dari pihak berwenang pajak pusat, beberapa operasi telah terkena dampak pembebanan yang tinggi terhadap pajak-pajak yang belum dibayar.

Li Jun mengatakan NingBo BoHui Chemical Technology (300839. SZ) adalah contoh yang nyata. NingBo BoHui Chemical Technology harus melikuidasi dua set peralatan produksinya yang berbobot 400.000 ton pada 12 Juni karena menghadapi kesulitan keuangan setelah diminta untuk segera membayar tunggakan pajak sebesar hampir 500 juta yuan (sekitar U$D 70 juta). 

“Setengah miliar yuan ini merupakan pukulan fatal bagi sebuah perusahaan skala menengah,” kata Li Jun.

Hu Liren, mantan pengusaha Shanghai yang tinggal di Amerika Serikat, berbagi kepada “Pinnacle View” bahwa pihak-pihak berwenang berusaha menemukan perusahaan-perusahaan setempat dan mengambil uang dari perusahaan itu, atas nama pembayaran pajak, mengetahui bahwa defisit-defisit fiskal setempat semakin buruk karena penurunan ekonomi Tiongkok secara keseluruhan.

Sistem Pajak Partai Komunis Tiongkok

Guo Jun, pemimpin redaksi The Epoch Times Hong Kong, mengatakan jika kita melihat ke beberapa dekade yang lalu, awal tahun 1990-an merupakan titik balik dalam sistem perpajakan Tiongkok.

Sebelum tahun 1994, pemerintah daerah dijamin akan menyerahkan sejumlah pendapatan tertentu kepada pemerintah pusat, dan sisanya dapat disimpan oleh pemerintah daerah itu. Hasilnya adalah pemerintah daerah kaya raya, sedangkan pemerintah pusat relatif kekurangan uang tunai, kata Guo Jun.

Pada tahun 1994, kediktatoran komunis melakukan reformasi sistem keuangan dan perpajakan, di mana Administrasi Perpajakan Negara dan seluruh tingkat unit perpajakan setempat dibentuk secara terpisah, bersama dengan rasio yang disepakati sebesar distribusi bunga.

“Sejak saat itu, sistem ‘pembagian barang rampasan’ di dalam Partai Komunis Tiongkok memungkinkan  pemerintah pusat mendapatkan lebih banyak uang dan pemerintah daerah mendapat lebih sedikit uang,” kata Guo Jun.

Pengumpulan setempat tidak cukup untuk mencakup semua bidang pertanggungjawaban, seperti mata pencaharian masyarakat, pendidikan, pemeliharaan stabilitas sosial, perawatan medis, perlindungan pensiun dan pengangguran, dan banyak lagi. 

Pada tahun 2016, hanya Guangdong, Shanghai, Beijing, Zhejiang, Jiangsu, Shenzhen, dan Fujian yang mampu menutupi pengeluarannya, sementara lebih dari 30  provinsi dan wilayah lainnya berada di zona merah dan membutuhkan dukungan keuangan terpusat.

Pendapatan daerah juga terkena dampak negatif akibat resesi ekonomi, wabah penyakit pernapasan yang sedang berlangsung, dan penurunan pasar real estate selama beberapa tahun terakhir, kata Guo Jun.

“Pendapatan daerah sebelumnya sangat bergantung pada penjualan tanah. Namun, kehancuran real estate dan krisis keuangan yang lebih luas telah menunjukkan adanya permasalahan struktural di dalam Partai Komunis Tiongkok,” katanya. “Lingkaran setan ini akan terus berlanjut selama beberapa waktu.”

Oleh karena itu, dalam pandangan Guo Jun, pemerintah pusat tidak mempunyai dana untuk memberikan subsidi kepada pemerintah-pemerintah daerah, namun pemerintah pusat harus memastikan bahwa pemerintah daerah tidak lumpuh. Satu-satunya solusi yang layak adalah mengizinkan pemerintah daerah untuk  menghasilkan pendapatan dari perusahaan kecil dan perusahaan menengah.

Namun, beban pajak yang berat terhadap dunia usaha ini mempercepat perburukan perekonomian, kata Guo Jun. Perusahaan-perusahaan tidak dapat terus-menerus beroperasi jika beban pajak perusahaan-perusahaan tersebut terlalu berat sehingga perusahaan-perusahaan tersebut harus ditutup.

“Ini akan berdampak buruk pada situasi keuangan daerah dan bahkan seluruh status ekonomi Tiongkok,” kata Guo Jun.

‘Kampanye Tiga-Anti dan Lima-Anti’

Perpajakan yang ketat terhadap perusahaan-perusahaan mengingatkan kampanye-kampanye komunis-komunis “Tiga-Anti dan Lima-Anti” melawan kapitalis-kapitalis pada tahun 1950-an, kata Hu Liren, yang kakeknya adalah salah satu pemimpin sektor industri dan komersial Shanghai pada saat itu.

“Kakek saya terpaksa menyerahkan harta benda dan hak usahanya. Dan ia melakukannya karena jika ia tidak menyerahkan harta benda dan hak usahanya, ia bisa ditangkap atau dibunuh,” kata Hu Liren.

Kampanye Tiga-Anti dan Kampanye Lima-Anti adalah gerakan yang diluncurkan oleh pemimpin Partai Komunis Tiongkok saat itu yaitu Mao Zedong pada tahun 1950 sampai 1951 yang menargetkan para pebisnis di seluruh Tiongkok untuk mendistribusikan kembali kekayaannya.

“Saat itu, ribuan pebisnis di Shanghai ditangkap, dan banyak pebisnis yang memilih bunuh diri dengan cara melompat dari gedung,” kata Hu Liren.

“Ketika pengusaha tidak punya pilihan lain, pada tahun 1956, Partai Komunis Tiongkok memprakarsai gerakan kemitraan publik-swasta. Ini melibatkan Partai Komunis Tiongkok bergabung dengan perusahaan swasta atas nama negara. Setelah menerapkan kebijakan perpajakan dan redistribusi kesehatan, Partai Komunis Tiongkok memperoleh kendali atas aset swasta dan operasi bisnis.”

“Kampanye Tiga-Anti dan Kampanye Lima-Anti adalah perampokan total terhadap kapitalis-kapitalis,” kata Hu Liren.

Sejarah yang sama terulang kembali, kata Hu Liren, “di mana pedang Partai Komunis Tiongkok siap memenggal kepala-kepala para pengusaha, dan saya khawatir dalam dua atau tiga tahun ke depan, Tiongkok akan menerima perubahan politik yang besar.” (Viv)

Jet Tempur Filipina Terbang ke Luar Negeri untuk Pertama Kalinya dalam 60 Tahun,  Tiba di Australia Mengikuti Latihan Militer Gabungan 20 Negara

Zhao Fenghua dan Rong Yu – NTD

Pada Rabu (10 Juli), Angkatan Udara Filipina tiba di Australia utara dan mengikuti latihan tempur gabungan dengan angkatan perang 20 negara termasuk Amerika Serikat dan Australia. Filipina mengirimkan empat jet tempur dan sekitar 162 personel. Ini menandai penempatan Angkatan Udara Filipina di luar negeri yang pertama dalam enam puluh tahun.

Latihan tempur gabungan  dengan nama sandi “Pitch Black”, melibatkan 20 negara untuk berlatih operasi terkoordinasi dan meningkatkan kemampuan operasi militer gabungan di kawasan Indo-Pasifik. Akan ada 140 pesawat dan sekitar 4.435 personel militer yang berpartisipasi.

Blogger militer Zhou Ziding berkata: “Pada tahun 2016, ketika Amerika Serikat mengadakan latihan militer Lingkar Pasifik, Tiongkok masih menjadi mitra. Dalam latihan militer Lingkar Pasifik tahun ini, PKT jelas menjadi sasaran latihan oleh Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya. Kini, Filipina telah berpartisipasi dalam latihan terkait di Australia, dan Amerika Serikat, Jepang, Australia, dan Filipina, termasuk beberapa negara tetangga di Asia-Pasifik, perlahan-lahan membentuk aliansi melawan PKT. ”

Latihan militer ini terjadi pada saat Tiongkok dan Filipina saling berhadapan di Laut Tiongkok Selatan yang disengketakan.  Konfrontasi  kedua  pihak menjadi semakin sengit. 

Blogger militer Zhou Ziding menganalisis bahwa latihan militer ini menunjukkan bahwa dunia bebas semakin mengepung dan membendung poros kejahatan seperti PKT. Sebaliknya, Tiongkok sangat terbatas dalam menemukan sekutu. Secara umum, kita dapat melihat bahwa Tiongkok, Korea Utara, Rusia, Belarus, dan Iran membentuk apa yang disebut sebagai poros negara. Dalam sepuluh tahun terakhir, dua kubu besar, yaitu kubu liberal dan kubu otoriter, semakin terlihat jelas.”

Ini adalah latihan militer terbesar dalam 43 tahun terakhir, yang akan dimulai pada 12 Juli dan berlangsung hingga 2 Agustus. (Hui)

Perbankan di Tiongkok  Menghadapi Masa Sulit, 11 Bank yang Terdaftar di Bursa Saham Meminta “Gaji Kembali”

0

NTD

Kemerosotan ekonomi Tiongkok yang berkelanjutan telah berdampak terhadap sektor keuangan.  Berita tentang pembatasan gaji, pengurangan gaji dan penghentian gaji terus beredar. Menurut statistik, sejauh ini, 11 bank yang terdaftar di Tiongkok menuntut “pengembalian gaji ” dari karyawan mereka. Jumlah  yang diperoleh hampir RMB, 100 juta .

Menurut laporan “Yicai” dari media daratan Tiongkok, pengembalian gaji yang dilakukan oleh bank-bank di Tiongkok saat ini ditujukan kepada karyawan yang  melakukan pelanggaran hukum, peraturan atau menyebabkan kerugian risiko dalam lingkup tugas mereka. Bank-bank ini meminta para karyawan mengembalikan bonus kinerja yang  diberikan sebelumnya. Saat ini, lebih dari 95% institusi perbankan di Tiongkok telah menetapkan dan menerapkan sistem “pengembalian gaji”.

Selain itu, upaya bank untuk menagih pengembalian gaji semakin intensif. Menurut statistik yang tidak lengkap, hanya pada tahun 2023, Bank of China, China Merchants Bank, Bohai Bank, Harbin Bank, dan Tianjin Bank, serta 11 bank yang terdaftar di bursa, secara rinci mengumumkan jumlah pengembalian gaji dalam laporan tahunan mereka. Bank yang menagih jumlah tertinggi adalah China Merchants Bank, yang berhasil menagih kembali 43,29 juta yuan dari 4.415 karyawan.

Sistem pengembalian gaji, yang dikenal sebagai “penarikan kompensasi kinerja”, mengharuskan bank untuk menyelidiki kompensasi karyawan selama beberapa tahun terakhir. Jika karyawan ditemukan melanggar hukum atau peraturan, atau menyebabkan kerugian risiko dalam lingkup tugas mereka, bank akan menarik kembali kompensasi kinerja yang telah dibayarkan dan menghentikan pencairan kompensasi yang belum dibayarkan.

Praktik pengembalian gaji di industri perbankan Tiongkok telah menarik perhatian publik. Beberapa netizen daratan Tiongkok berkomentar, “Bukan hanya bank, pekerjaan di berbagai industri juga tidak berjalan dengan baik, dan gaji di sektor lain juga menurun. Saya hanya ingin tahu mengapa gaji menurun sementara harga barang meningkat, siapa sebenarnya yang mendapatkan uang?”

Beberapa netizen mengatakan, “Sebenarnya sudah dimulai silih berganti sejak tahun lalu. Jatuhnya bisnis tahun ini bukan tanpa alasan. Daya beli masyarakat kelas menengah memang turun drastis.”

Di Tiongkok, bank selalu dianggap sebagai industri dengan tunjangan dan upah yang tinggi. Namun, baru-baru ini terdapat laporan berulang kali mengenai pembatasan gaji, pengurangan gaji, dan penghentian gaji. Banka juga terpaksa melakukan merger dan reorganisasi.

Menurut laporan “Dahe Finance Cube” Harian Henan pada  5 Juli, pada paruh pertama tahun ini, lebih dari 80 bank kecil dan menengah di Tiongkok telah melakukan merger dan reorganisasi bank-bank berukuran besar menerima persetujuan untuk merger dan reorganisasi.

Para ahli percaya bahwa permintaan upah terbalik dari Bank Sentral Tiongkok menunjukkan bahwa ketika perekonomian Tiongkok terus memburuk, keberlangsung di sektor perbankan juga  sulit.

Kolumnis Epoch Times, Wang He, sebelumnya mengatakan kepada NTDTV, “Dulu, sektor perbankan memiliki masa yang baik, bisa mendapatkan uang dengan mudah. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, ekonomi memburuk, sehingga bank juga menghadapi masa sulit. Pinjaman bank memiliki risiko yang sangat tinggi. Oleh karena itu, penarikan kompensasi kinerja sebagai bagian dari sistem pengendalian internal bank, sebagai salah satu langkah pencegahan risiko, akan diterapkan secara luas di semua bank.”

Pakar keuangan Taiwan, Huang Shicong, menyatakan bahwa di bawah pengawasan Partai Komunis Tiongkok, kemungkinan lebih banyak lembaga keuangan, termasuk bank, akan melakukan tindakan penarikan kompensasi kinerja, yang juga menyoroti kurangnya jaminan atas properti pribadi di Tiongkok. (Hui)

Bendera Setengah Tiang Dikibarkan di Seluruh Ukraina untuk Mengenang Para Korban Serangan Udara Rusia 

Pada  Selasa (9 Juli), bendera setengah tiang dikibarkan di seluruh Ukraina untuk berduka atas para korban serangan udara sehari sebelumnya. Pada saat yang sama, Perdana Menteri India Narendra Modi mengungkapkan harapannya agar perang Rusia-Ukraina akan segera berakhir ketika ia bertemu dengan Putin pada hari yang sama

Yu Liang – NTD

Pada  Selasa (9 Juli), seluruh Ukraina menurunkan bendera setengah tiang untuk berkabung atas para korban tewas dalam serangan udara Rusia sehari sebelumnya. Sementara itu, Perdana Menteri India, Narendra Modi, bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari yang sama dan menyatakan harapannya agar perang Rusia-Ukraina segera berakhir.

Pada  Senin (8 Juli), rekaman dashcam menunjukkan pecahan rudal Rusia menyebabkan ledakan di sebuah rumah sakit bersalin di Kyiv, menewaskan 7 orang. Pusat medis anak terbesar di Ukraina, Okhmatdyt, hancur dalam serangan tersebut. Saat serangan terjadi, terdapat sekitar 600 pasien dan ratusan staf di lokasi tersebut.

Pada  Selasa 9 Juli, operasi pencarian dan penyelamatan telah selesai. Pihak rumah sakit mengatakan bahwa kerugian personel dan peralatan sangat besar dan akan sulit  melanjutkan operasi normal dalam jangka pendek.

Direktur Rumah Sakit Anak Okhmatdyt, Volodymyr Zhovnir, mengatakan, “Pasien-pasien tersebut saat ini berada di Institut Penelitian Jantung Kyiv, Rumah Sakit Anak Pertama, Institut Penelitian Kanker dan rumah sakit anak lainnya.”

Pejabat Ukraina menyatakan, rudal yang ditembakkan Rusia menyerang Ukraina, menyebabkan setidaknya 41 orang tewas, termasuk 4 anak-anak, dan melukai hampir 200 orang.

Pada  Selasa, seluruh Ukraina menurunkan bendera setengah tiang untuk berkabung atas setidaknya 41 korban tewas di seluruh negeri.

Ketika Perdana Menteri India Narendra Modi bertemu dengan Putin pada hari itu.  Ia menyatakan harapan untuk mengakhiri perang sesegera mungkin untuk menghindari kematian warga sipil.

Narendra Modi: “Sungguh menyedihkan melihat anak-anak yang tidak bersalah meninggal. Rasa sakitnya sangat luar biasa. Saya telah mendiskusikan masalah ini dengan Anda secara mendetail.”

Badan keamanan Ukraina pada Selasa merilis foto-foto rudal jelajah Kh-101 Rusia yang menyerang rumah sakit anak-anak.

Namun, Duta Besar Rusia untuk PBB membantah tuduhan Ukraina, menyatakan bahwa Rusia tidak menargetkan rumah sakit, dan menyalahkan rudal Ukraina sendiri yang menghantam rumah sakit itu. (Hui)

Anak Rusa yang Diselamatkan Tidak Bisa Berhenti Mencium Sahabat Barunya yang Tak Terduga

EtIndonesia. Semua orang tahu bahwa kucing suka merawat satu sama lain dan rusa suka menjilati garam. Tapi seekor rusa menjilati kucing? Itu adalah sesuatu yang jarang Anda lihat. Namun beberapa hari yang lalu, Carrie Long, seorang petugas rehabilitasi satwa liar berlisensi yang memiliki dan menjalankan Texas Fawn and Friends, menangkap beberapa rusa miliknya yang melakukan hal tersebut.

Salah satu teman Long baru-baru ini memberinya seekor kucing calico yang diberi nama Callie oleh Long. Sayangnya Callie tidak akur dengan kucing Long lainnya. Jadi dia menghabiskan banyak waktu di tempat yang disebut Long sebagai “ruang anak rusa”, tempat anak rusa suka menghabiskan banyak waktu mereka.

“[Callie] bergaul dengan mereka, dia tidur dengan mereka, dia tinggal bersama mereka,” kata Long kepada The Dodo.

Suatu hari, Long memergoki beberapa anak rusa melakukan hal yang paling tidak terduga kepada Callie — mereka menjilati bulunya, dua anak sekaligus.

Long memiliki teori bahwa anak rusa menggunakan Callie sebagai semacam jilatan garam.

“Kucing memiliki sedikit rasa asin, itulah yang diberitahukan kepada saya,” kata Long. “Anak rusa pada [usia itu] sangat ingin tahu dan suka menjilat. Mereka selalu berusaha mendapatkan garam.”

Callie tidak hanya mengizinkan mereka menjilat bulunya, tapi dia juga tampak benar-benar menikmatinya.

“Dia menyukainya. Dia tipikal kucing [yang suka] dijilat di sekitar telinga dan wajahnya,” kata Long.

Long menyebutkan bahwa ini bukan pertama kalinya beberapa anak rusa yang dia selamatkan melakukan hal semacam ini. Long memiliki “kucing tua yang sangat pemarah” yang juga suka dijilat oleh rusa — dan dia menikmatinya sama seperti Callie.

Anak rusa yang diselamatkan Long sebenarnya cukup ramah terhadap semua jenis makhluk yang berbeda. Beberapa tahun yang lalu, seekor anak rusa dan seekor rakun yang direhabilitasi Long membentuk ikatan yang tidak dapat dipisahkan.

Long berpikir manusia bisa belajar satu atau dua hal dengan mengamati bagaimana berbagai spesies hewan bekerja sama. Terlepas dari perbedaan fisik mereka, anak rusa dan kucingnya rukun.

“Mereka menikmati satu sama lain,” kata Long. “Ini sangat bermanfaat bagi mereka berdua.” (yn)

Sumber: the dodo

18 Orang Tewas, 19 Lainnya Terluka Saat  Sleeper Bus Menabrak Truk di India

NTD

Sebuah bus sleeper tingkat bertabrakan dengan truk pada Rabu (10 Juli) di Unnao, Uttar Pradesh, India.  Beberapa penumpang terlempar keluar dari bus dan tergeletak di jalan, menyebabkan kekacauan di tempat kejadian. Setidaknya 18 orang tewas dan 19 orang terluka.

Kantor Berita CNA melaporkan bahwa sebuah bus sleeper yang melakukan perjalanan dari Bihar di India timur ke Delhi mencoba menyalip di jalan raya sekitar pukul 05:15 pagi. Akibatnya, bus tersebut menabrak truk susu dari belakang dan terbalik.

Menurut video yang diunggah warga di platform sosial, tempat kejadian penuh dengan puing-puing logam, barang-barang pribadi yang berserakan, serta penumpang yang terlempar keluar dan tergeletak di jalan. Setelah bus diangkat, terlihat bahwa bodi bus hampir hancur total, hanya menyisakan kerangka saja.

Pejabat setempat mengatakan dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi bahwa insiden tersebut merenggut nyawa sedikitnya 18 orang dan melukai 19 lainnya. Investigasi awal mengungkapkan bahwa bus sleeper itu menunjukkan tanda-tanda melaju kencang.

Di sisi lain, Ketua Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath memposting pesan di platform sosial.

Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan besar di India dilaporkan terjadi dari waktu ke waktu karena dugaan kecerobohan pengemudi, penyalahgunaan narkoba, atau perawatan kendaraan yang tidak tepat.

Seorang ahli desain kendaraan India memperingatkan pada Juli tahun lalu bahwa ruang sempit dalam bus sleeper menyulitkan penumpang untuk bergerak, ditambah lagi dengan pusat gravitasi bus yang lebih tinggi, yang bisa menyebabkan kecelakaan lebih parah. (Hui)

Wanita Cantik di Tiongkok Setinggi 2,26 Meter Ini Mengaku Susah Cari Pacar

EtIndonesia. Xiao Mai, seorang wanita cantik berusia 25 tahun dari Provinsi Heilongjiang, Tiongkok, mengalami kesulitan menemukan pacar yang cocok karena tingginya. Dia memiliki tinggi 2,26 meter.

Beberapa bulan lalu, Xiao Mai memperkenalkan dirinya kepada dunia dalam sebuah klip pendek yang dengan cepat menjadi viral di media sosial, terutama karena tinggi badannya yang mengesankan. Dengan tinggi 2,26 meter, wanita berusia 25 tahun ini tampak jauh lebih tinggi daripada kebanyakan pria, dan hal ini membuatnya terlihat sangat mengintimidasi bagi lawan jenis.

Mengunggah video pertamanya adalah ide dari ibunya. Sang ibu telah menonton klip seorang gadis dari Shanghai yang melamar pacarnya secara online dan terinspirasi untuk menggunakan teknik yang sama untuk menemukan pacar bagi putrinya.

Selain menampilkan fitur fisik Xiao Mai yang mengesankan, video itu juga menunjukkan momen-momen dari kehidupan sehari-harinya serta permohonan dari ibunya kepada semua yang menonton untuk menyarankan pacar yang cocok untuknya.

Video itu menjadi viral dan tak lama kemudian, orang asing mulai muncul di depan pintu keluarga di Heilongjiang meminta untuk bertemu dengan gadis tersebut.

Kisah Xiao Mai pertama kali menjadi berita utama di Tiongkok pada bulan April, ketika video pertamanya menjadi viral. Gadis muda itu tampak canggung di depan kamera, tetapi sejak itu dia dan ibunya terus mengunggah foto dan video, dan tampaknya dia menjadi lebih nyaman.

Keluarga ini telah menerima kunjungan dari orang asing dari seluruh negeri, dan meskipun mereka tidak semuanya dari calon pelamar tetapi juga orang-orang acak yang ingin mengenal gadis setinggi 2,26 meter itu dan berfoto dengannya, Xiao Mai dan keluarganya tidak pernah menolak mereka.

“Pada awalnya saya bingung ketika orang asing datang ke rumah saya, tetapi lama-kelamaan saya menemukan bahwa mereka sangat antusias membantu saya menemukan pria baik dari mana saja,” kata gadis berusia 25 tahun itu kepada Toutiao, menambahkan bahwa merasakan kebaikan orang-orang terhadapnya telah membantunya menjadi lebih percaya diri tentang tingginya.

Selama tumbuh dewasa, Xiao Mai juga secara signifikan lebih tinggi daripada kebanyakan anak seusianya, dan ketika dia duduk di kelas 7, dia sudah memiliki tinggi 1,80 meter. Dia menjadi bintang tim bola basket putri sekolahnya dan membantu tim tersebut memenangkan beberapa turnamen regional. Dia didekati oleh klub bola basket profesional di negara itu, tetapi dia menolak bergabung dengan mereka untuk fokus pada studinya. Sayangnya, dia harus berhenti bermain bola basket di kelas 8 karena cedera serius.

Mai terus tumbuh dengan kecepatan sekitar 10 cm per tahun, dan tingginya menyebabkan berbagai masalah. Di kelas, dia tidak pernah benar-benar memiliki cukup ruang untuk kakinya di bawah meja, tempat tidurnya tidak cukup panjang, dan dia jarang menemukan pakaian siap pakai yang cocok untuknya. Saat naik bus, dia selalu pergi ke belakang, di mana dia merasa lebih mudah menghindari tatapan orang. Semua masalah ini membuatnya sangat sadar diri tentang tingginya dan menyebabkan dia menutup diri, berinteraksi dengan sesedikit mungkin orang.

Ibu Xiao Mai mengatakan bahwa, selain membantu menemukan pacar dan calon suami, alasan utama dia mendorong putrinya untuk mempromosikan dirinya secara online adalah untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Ternyata, hal itu berhasil, karena gadis berusia 25 tahun itu kini tidak lagi gugup berinteraksi dengan orang asing dan menunjukkan tubuhnya yang mengesankan secara online. (yn)

Sumber: odditycentral

Makan 30% Lebih Sedikit dari Satu Jenis Daging Dapat Mencegah Diabetes Tipe 2 di Masa Depan

EtIndonesia. Hotdog adalah elemen ikonik dari budaya makanan Amerika, dan meskipun membawa kebahagiaan bagi banyak orang, bukti yang muncul menunjukkan bahwa daging olahan juga terkait dengan beberapa penyakit utama di negara tersebut.

Menurut perkiraan terbaru, rata-rata orang Amerika harus berhati-hati untuk membatasi asupan daging olahan, seperti bacon, sosis, atau salami.

Saran ini mungkin sulit diterima oleh sebagian orang, tetapi jika pengorbanan ini bisa diterima, keuntungan besar dapat dicapai.

Selama dekade berikutnya, data kesehatan masyarakat menunjukkan bahwa pengurangan 30 persen dalam konsumsi daging olahan – mengurangi sekitar 61 gram (2,1 ons) per minggu – dapat mencegah 352.900 kasus diabetes tipe 2, 92.500 kasus penyakit kardiovaskular, 53.300 kasus kanker kolorektal, dan 16.700 kematian dari penyebab apa pun.

Bahkan jika, pada tingkat dasar nasional, asupan daging olahan dikurangi hanya 5 persen, model menunjukkan masih akan ada manfaat bagi kesehatan masyarakat, meskipun dalam tingkat yang lebih rendah.

Lebih banyak penelitian diperlukan untuk memperkuat hasil ini, tetapi para ilmuwan dari University of Edinburgh di Inggris dan University of North Carolina, Chapel Hill, berpendapat bahwa mengingat tingginya kandungan sodium dan lemak jenuh dalam daging olahan, “sebagian besar asupan daging dan unggas sebaiknya berasal dari bentuk segar, beku, atau kalengan dibandingkan dengan daging olahan.”

Dibandingkan dengan daging merah yang tidak diolah, seperti daging sapi giling atau sirloin, daging olahan lebih jelas terkait dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, diabetes tipe 2, dan beberapa jenis kanker, seperti kanker kolorektal.

Namun meskipun ada kekurangan studi yang konklusif tentang daging merah yang tidak diolah, penulis studi saat ini menemukan tanda-tanda tentatif bahwa makan daging olahan atau daging merah yang tidak diolah dapat menyebabkan hasil kesehatan yang negatif dalam jangka panjang.

Menggunakan data kesehatan masyarakat dan nutrisi dari 8.665 individu, tim peneliti internasional menciptakan ‘mikrosimulasi’ dari lebih dari 242 juta orang dewasa di AS.

Pada kondisi dasar, peneliti menemukan konsumsi daging olahan di AS sekitar 29 gram per hari, sedangkan daging merah yang tidak diolah dikonsumsi sekitar 46,7 gram per hari.

Model menunjukkan bahwa pengurangan 30 persen pada kedua jenis yang diukur (total 8,7 gram daging olahan dan 14 gram daging merah yang tidak diolah per hari) dapat mengurangi lebih dari satu juta kasus diabetes tipe 2, 382.400 kasus penyakit kardiovaskular, 84.400 kejadian kanker kolorektal, dan 62.200 kematian dari semua penyebab selama periode 10 tahun.

Model mikrosimulasi terkadang dianggap “secara teoritis setara dengan uji coba terkontrol secara acak”, tetapi kohort terbaru cukup beragam dalam konsumsi daging merah yang tidak diolah yang membatasi sensitivitas analisis.

Hasil untuk daging olahan lebih meyakinkan.

Pada tahun 2015, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) secara resmi mengklasifikasikan daging olahan sebagai “karsinogenik”. Sebuah meta-analisis tahun 2021 menemukan bahwa makan 50 gram daging olahan setiap hari meningkatkan risiko kanker kolorektal sebesar 18 persen.

Asosiasi Jantung Amerika merekomendasikan membatasi daging olahan hingga sekitar 100 gram per minggu, atau sekitar 14 gram per hari.

Menurut mikrosimulasi terbaru, rekomendasi tersebut bisa lebih ketat lagi.

Meskipun semakin banyak temuan yang menghubungkan konsumsi daging olahan dengan efek kesehatan kronis, asupan daging olahan nasional di AS tidak menurun dalam dua dekade terakhir.

Mengingat bahwa diabetes mempengaruhi hampir 12 persen dari populasi Amerika Serikat saat ini, dan hampir 30 persen dari mereka yang berusia di atas 65 tahun, perubahan diet ini dapat membantu jutaan orang hidup lebih sehat.

Panduan Diet untuk Orang Amerika, yang akan diperbarui pada tahun 2025, adalah dasar bagi kebijakan makanan federal AS, yang menetapkan program bantuan makanan, makan siang sekolah, dan pendidikan gizi utama.

Memberikan rekomendasi spesifik untuk mengurangi asupan daging olahan, oleh karena itu, “dapat memiliki implikasi luas, terutama bagi anak-anak dan remaja di AS,” simpul penulis studi.

Studi ini diterbitkan di The Lancet Planetary Health. (yn)

Sumber: sciencealert

Premiere Movie : SEKALI DALAM SERIBU TAHUN {Minggu 14 Juli 2024, Jam 20:00 WIB}

0

Efisiensi produksi di Pabrik Mesin Hongfa telah stagnan, dan ada beberapa pembuat onar yang menyebabkan masalah di pabrik. Saat pabrik sedang menghadapi penutupan, manajer dan para pekerja mengalami serangkaian pertemuan ajaib yang menghidupkan kembali keberuntungan pabrik dari ambang kematian. Film ini mencerminkan situasi nyata di daratan Tiongkok sebelum tahun 1999, memungkinkan kita untuk menghidupkan kembali waktu yang ajaib dan indah itu bersama dengan film “Sekali dalam Seribu Tahun.”

Ukraina Diterima NATO Semakin Nyata, Internasional Bekerja Sama Melawan Aliansi Jahat Tiongkok – Rusia

Pada Rabu (10 Juli), KTT Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO) di Washington memasuki hari kedua. Hari itu, KTT selain membahas agenda mendukung Ukraina untuk bergabung dengan NATO, juga membahas masalah kerja sama dalam menghadapi ancaman Partai Komunis Tiongkok

 oleh Zhao Fenghua dan Rong Yu

Pada Rabu, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan bahwa Finlandia dan Swedia menjadi lebih kuat dan aman setelah bergabung dengan NATO.

Sekretaris Jenderal NATO Stoltenberg mengatakan : “Apa yang bisa saya katakan adalah bahwa kita bergerak maju bersama Ukraina dan jarak untuk bergabung dengan NATO sudah semakin dekat.”

Pada saat yang sama, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken juga menyebutkan dalam pidatonya di KTT tersebut bahwa Amerika Serikat akan memastikan bahwa Ukraina dapat bergabung dengan aliansi militer Barat, tetapi hanya jika perang dengan Rusia berakhir.

Menteri Luar Negeri AS Blinken mengatakan : “Kami memiliki paket yang luar biasa dan kuat yang akan diungkapkan pada KTT NATO dalam beberapa hari mendatang yang membangun jembatan yang sangat jelas, kuat, kokoh, dan cemerlang bagi Ukraina untuk bergabung dengan NATO.”

Zelensky menanggapi dalam pidatonya hari itu bahwa dunia tidak bisa menunggu hingga pemilihan presiden AS pada November sebelum mengambil tindakan untuk mengusir Rusia.

Presiden Ukraina Zelensky mengatakan : “Berapa lama Putin bisa bertahan ? Jawabannya ada pada Washington. Pemimpin Kalian, tindakan Kalian, pilihan Kalian, ambillah tindakan dari sekarang.”

Anggota Kongres dari Partai Republik Michael McCaul, Ketua Komite Urusan Luar Negeri DPR, mengatakan kepada media pada Selasa (9 Juli) bahwa menghadapi aliansi jahat yang terdiri dari PKT, Rusia, Iran dan Korea Utara adalah tugas utama NATO saat ini.

Michael McCaul mengatakan : “Saya pikir awalnya fokus dia (NATO) terutama pada Uni Soviet atau Rusia sekarang, tetapi sekarang kita tahu bahwa pemimpin Partai Komunis Tiongkok bersekutu dengan Putin, dan apa yang dilakukan Rusia di Ukraina, juga menjadi ancaman bagi  (keamanan) kawasan Pasifik”.

Di saat NATO mengadakan KTT, tentara sekutu Rusia yakni Belarusia bersama militer PKT melakukan latihan taktis bersama di Kota Brest dekat perbatasan Polandia pada Rabu (10 Juli).

Dunia luar berpendapat bahwa waktu dan lokasi latihan militer ini mencerminkan poros kejahatan yang dipimpin oleh PKT sedang mengintensifkan konfrontasi dengan Barat. (sin)

Wanita Dewasa yang Beratnya Hanya 25 Kilogram Masih Ingin Kurus Lagi

EtIndonesia. Seorang wanita muda Tiongkok yang beratnya hanya 25 kilogram telah mendapatkan banyak perhatian setelah memamerkan tubuhnya yang sangat kurus secara online dan mengklaim bahwa dia ingin menjadi lebih kurus.

Wanita muda yang dipanggil ‘Baby Tingzi’ (婷子宝宝) ini memiliki tinggi 160 cm namun beratnya hanya sekitar 25 kg dan tampaknya ingin menurunkan berat badan lebih banyak lagi.

Dia memiliki lebih dari 42.000 penggemar di Douyin, TikTok versi Tiongkok, yang sebagian besar terus-menerus mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kesehatannya.

Baby Tingzi selalu menepis kekhawatiran tersebut, mengklaim bahwa dia lebih suka menjadi super kurus dan menambahkan bahwa siluetnya yang seperti kerangka tidak berdampak negatif pada hidupnya.

Influencer media sosial yang sedang naik daun, yang dilaporkan berasal dari Guangzhou, Provinsi Guangdong, Tiongkok, terus-menerus memposting klip dirinya dalam pakaian minim untuk memamerkan fisik rampingnya dan tampaknya tidak peduli dengan kritik.

Di sebagian besar videonya, Baby Tinzi menari di depan kamera dan berpose dengan pakaian terbuka, memamerkan kaki dan lengannya yang kurus, tetapi dia juga menimbang berat badannya secara teratur untuk memberi tahu penggemarnya tentang penurunan berat badannya.

Setelah Baby Tinzi menjadi viral di media sosial Tiongkok, banyak yang berkomentar bahwa dia kemungkinan besar menderita anoreksia dan membutuhkan bantuan medis segera, dan beberapa bahkan menjulukinya sebagai kerangka yang bisa berjalan atau menari.

“Sulit membayangkan orang dewasa dengan berat 25 kilogram,” tulis seseorang.

“Saya tidak berani bergerak terlalu banyak karena takut tulang saya patah,” tambah orang lain.

“Ya Tuhan, aku sangat takut kamu akan mati saat aku melihat ponselku,” komentar orang lain. (yn)

Sumber: odditycentral

Alasan Aneh Mengapa Pasangan Pengantin Baru Pulang ke Rumah Menemukan Rumahnya Dibarikade oleh Peti Bir

EtIndonesia. Anda mungkin muak melihat peti bekas minuman keras setelah semua alkohol yang Anda konsumsi saat merayakan pernikahan – jadi bayangkan pulang dari bulan madu dan mendapati rumah Anda dibarikade oleh ribuan peti bir.

Saya dapat membayangkan pengantin baru Jérémy Desmet dan Maïté Beernaert mengira mereka masih mengenakan kacamata ketika mereka kembali ke rumah mereka di Desa Zandvoorde di Provinsi West Flanders, Belgia dan melihat pemandangan itu.

Pertama-tama, siapa yang punya peti bir sebanyak ini? Dan kedua, siapa dalang di balik lelucon aneh tersebut dan apa motivasi mereka?

Ternyata Desmert, 29 tahun, dan teman-teman Beernaert-lah yang memutuskan untuk mengerjai pengantin pria yang membawa istri barunya melewati ambang pintu dengan memblokir pintu depan dengan 2.000 peti bir.

Aksi tersebut adalah bagian dari tradisi di Belgia di mana teman-teman pengantin baru memberi mereka hadiah ‘kejutan’ – dan dapat dikatakan bahwa kelompok pertemanan mereka mendapat bagian kejutan dari tugas tersebut.

Teman-teman mereka mengambil inspirasi dari barikade peti bir lain yang pernah mereka lihat, namun ingin menjadi lebih besar dan lebih baik.

Misalnya saja, pada bulan Juni lalu, sepasang suami istri yang tinggal di kota Ypres kembali ke rumah mereka dan menemukan bahwa rumah mereka telah didinding dengan 480 peti, sebelum kemudian dikalahkan oleh pasangan lain yang dikurung dalam 700 peti.

Jadi, dalang di balik lelucon pasangan itu, Clément Mahieu, tahu bahwa dia harus menambahkan beberapa angka nol di akhir jumlah peti yang dibutuhkan untuk membawanya ke level berikutnya.

Tertawa tentang keberhasilan 2.000 petinya dalam mencegah mereka masuk, dia menjelaskan: “Seluruh rumah Jérémy dan Maité dikelilingi tembok, mereka tidak bisa masuk ke mana pun.

“Saat mereka sampai di rumah, mereka harus membuat rencana sendiri,” candanya. “Mungkin mereka bisa mendirikan tenda di taman.”

Mahieu mengungkapkan bahwa dia adalah bagian dari tempat pembuatan bir keluarga Vanuxeem yang terletak di Ploegsteert, jadi dia adalah pembuat ribuan peti bir.

Meski mayoritas berwarna biru, ada juga yang berwarna merah muda yang berbentuk hati.

Mahieue melanjutkan: “Rencana pertama adalah sebuah truk berisi 860 peti, namun saat kami mengisi truk tersebut, kami berubah pikiran.

“Salah satu teman kami adalah seorang arsitek dan dia yang menggambar denahnya. Ada sekitar 10 orang yang mengerjakan konstruksi tersebut dan saya ingin menyebutkan semuanya: Louis, Jean, David, Micka, Poupou, Antoine, Ari, Cedric, Wouter dan saya .”

Membangun barikade peti bir bukanlah hal yang mudah, lho.

Meskipun banyak orang ingin meledak dalam kemarahan yang membara setelah kembali ke rumah di tengah blokade peti bir, kabar baiknya adalah, peti itu berisi minuman favorit mempelai pria.

Selain itu, ketika Desmert dan Beernaert berhasil melewati semua botol, mereka bisa mengembalikan peti tersebut dan mendapat kembali uang jaminan sebesar €4,200 (sekitar Rp 73 juta….) yang diberikan teman-temannya untuk mereka. (yn)

Sumber: ladbible

Pria Secara Ajaib Lolos dari Maut Setelah Sempat Ditelan Paus Bungkuk

EtIndonesia. Penyelam lobster komersial Michael Packard beruntung masih hidup dan dia juga punya banyak cerita untuk diceritakan.

Entah menjadi manusia paling beruntung atau paling sial di dunia, 11 Juni 2021 akan menjadi hari naas baginya.

Seekor paus bungkuk di dekat Provincetown, Massachusetts menangkap Packard dengan mulutnya saat dia sedang menyelam.

Dia mengakui bahwa dia ‘merasakan benjolan besar ini dan segalanya menjadi gelap’.

Untungnya, dia dimuntahkan beberapa detik kemudian. Sepertinya rasanya tidak enak.

Jika itu tidak cukup ajaib, dia tidak hanya selamat tetapi dia juga tanpa cedera jangka panjang. Lumayan kalau ditelan binatang besar ya.

Meskipun masih hidup tanpa cedera besar, dia tidak dapat sepenuhnya bebas dari goresan, dia menderita beberapa memar parah dan lutut terkilir, sehingga hanya dirawat di rumah sakit untuk waktu yang singkat.

“Saya sedang menyelam lobster dan seekor paus bungkuk mencoba memakan saya. Saya berada di mulutnya yang tertutup selama sekitar 30 hingga 40 detik sebelum dia naik ke permukaan dan memuntahkan saya. Saya sangat memar tetapi tidak ada patah tulang,” kata Packard kepada media.

Berbicara kepada wartawan di luar rumahnya, dia mengaku ada saat-saat di mana dia mengira ini akan menjadi akhir hidupnya, wajar saja.

“Beginilah caramu mati. Di mulut ikan paus,” kenangnya.

“Saya sedang berjuang tetapi saya tahu ini adalah makhluk besar, tidak mungkin saya bisa keluar dari sana.”

Ketika Packard dimuntahkan, kegelapan berubah menjadi terang dan dia menyadari apa yang baru saja terjadi.

“Saya baru saja berbaring di permukaan mengambang dan melihat ekornya dan dia kembali turun, dan saya seperti, ‘Ya Tuhan, saya berhasil keluar dari situ, saya selamat,” tambahnya.

Ibunya, yang hadir saat wawancara, bercanda bahwa ini adalah cara yang tepat untuk menjadi seorang selebriti.

Setelah kisahnya baru-baru ini muncul kembali secara online, pengguna media sosial mau tidak mau melontarkan beberapa kata-kata dan lelucon tentang nasib baik Packard.

“’Itu sangat buruk. Makanan terburuk yang pernah saya coba makan’, jelas paus itu,” canda salah satu pengguna.

“Perjalanan yang gila! Paus bungkuk pasti seperti: ‘Kamu paus, datanglah!’ setelah dia meludahkannya,” sergah yang lain.

“Bro hampir kena krill,” imbuh yang lain.

“Wah, itu salah satu cara untuk lebih dekat dan pribadi dengan biota laut! Tidak bisa membayangkan cerita yang harus dia ceritakan setelah perjalanan liar itu,” komentar orang lain.

Memang benar, Packard akan memiliki banyak cerita untuk diceritakan kepada siapa pun yang mau mendengarkan kisahnya. (yn)

Sumber: unilad

Mayat Pendaki yang Hilang 22 Tahun Lalu Ditemukan Membeku di Lereng Gunung

EtIndonesia. Seorang pria yang hilang 22 tahun lalu saat dia sedang mendaki gunung ditemukan telah membeku.

Mayat pendaki Amerika, William Stampfl ditemukan di sisi gunung Huascaran di Peru tempat dia hilang.

Pria berusia 59 tahun ini pertama kali dilaporkan hilang pada bulan Juni 2002 menyusul longsoran salju dan upaya pencarian dan penyelamatan pada saat itu tidak dapat menemukannya.

Tubuh William terawetkan dengan baik berkat es dan ditemukan karena kenaikan suhu di belahan dunia ini.

Pakaian, tali pengaman, sepatu bot, dan paspornya juga ditemukan di barang miliknya.

Hal-hal penting ini memungkinkan polisi untuk mengidentifikasi dia setelah sekian lama.

William melakukan pendakian bersama dua orang lainnya – Steve Erskine dan Matthew Richardson.

Jenazah Steve sebelumnya ditemukan namun jenazah Matthew sejauh ini belum pernah ditemukan.

Itu adalah bagian dari perjalanan pulang pergi selama 19 hari dari California ke puncak tertinggi di Peru.

William kini menjadi orang ketiga yang ditemukan tewas di pegunungan tersebut pada tahun ini.

Korban lainnya termasuk seorang pria Israel yang jasadnya ditemukan pada bulan Mei, sebulan setelah dia menghilang, dan jasad seorang pendaki asal Italia yang ditemukan pada bulan Juni.

Gunung Huascaran berdiri setinggi 22.000 kaki dan berjarak sekitar 270 mil di utara ibu kota negara, Lima.

Ini adalah magnet bagi pendaki gunung di seluruh dunia karena pendakiannya yang menakjubkan dan puncaknya yang bersalju.

Namun krisis iklim berdampak pada pegunungan di negara-negara seperti Peru dan selama enam dekade terakhir negara tersebut telah kehilangan lebih dari separuh gletsernya.

Antara tahun 2016 dan 2020 saja, sebanyak 175 gletser telah hilang dari negara tersebut, demikian temuan para ilmuwan.

Dekade sebelumnya juga merupakan dekade terpanas yang pernah tercatat di planet ini, menurut Organisasi Meteorologi Dunia. (yn)

Sumber: metro