EpochTimesId – Seekor harimau kabur dari sebuah tempat sirkus di Paris. Dia berkeliaran di jalanan sekitar sebelah selatan Menara Eiffel. Naasnya, harimau itu harus ditembak mati oleh pekerja sirkus, seperti dikutip The Epoch Times dari BBC, Sabtu (25/11/2017).
Polisi Paris men-tweet bahwa seekor harimau telah melarikan diri sekitar pukul 18:00 waktu setempat di Distrik 15. Namun, ditambahkan bahwa, ‘bahaya telah dieliminasi’.
Voilà la photo du tigre prise par Ralph d’une fenêtre de FranceTv pic.twitter.com/vsqcFSxc1P
— Margaux Duguet (@MargauxDuguet) November 24, 2017
Tiger shot dead after roaming streets of Paris for 'some time' after circus escapehttps://t.co/FCDMXqotrG pic.twitter.com/aZMt2hGdL9
— ITV News (@itvnews) November 24, 2017
Sementara itu, dikutip dari Daily Mail, para saksi diberitahu oleh seorang petugas melalui pengeras suara di dalam sebuah stasiun kereta api, “seekor harimau lepas, tolong kosongkan stasiunnya”.
“Ada orang yang berlari dan menjerit. Hewan itu sangat besar dan garang,” kata seorang saksi.
“Dia telah memasuki stasiun kereta api, yang menyebabkan penutupan stasiunnya,” seorang saksi lain menambahkan. “Ada kekhawatiran bahwa harimau itu akan melukai penumpang kereta api di sekitar Jembatan Garigliano. Di situlah dia terpojok dan kemudian ditembak mati.”
Tidak ada korban luka yang dilaporkan akibat hewan seberat sekitar 200 kilogram itu.
#UPDATE @AFP Tiger that escaped from a circus in Paris was shot dead by the owner say police https://t.co/EbNqxY8JLk pic.twitter.com/xEIvtFPesn
— John Zuchelli (@tvzuke) November 24, 2017
“Itu adalah harimau yang sangat besar,” kata seorang saksi bernama Ralph, seperti dikutip oleh BBC. “Kami mendengar dua atau tiga suara tembakan dan melihat polisi turun ke jalur kereta.”
Seorang juru bicara pemadam kebakaran mengkonfirmasi bahwa hewan tersebut terbunuh di sebuah gang. Pemilik harimau turun dengan senapan, dan kemudian menembak mati sang Harimau.
Kini, penyelidikan tentang kaburnya harimau dan tembakan yang membunuh sang Raja Sirkus telah dilakukan oleh polisi setempat. (waa)