ETIndonesia – Virus Komunis Tiongkok atau yang dikenal coronavirus telah menjadi pandemi, hingga membuat seluruh dunia dalam waktu singkat terjerumus dalam kepanikan dan tidak menemukan cara mengatasinya. Sesungguhnya, Tuhan telah menjelaskan kepada kita seperti yang dimaknai oleh selebriti media Amerika, Kourtney Kardashian. Kardashian menemukan sepatah kata dari Alkitab yang menjelaskan masalah pandemi dan cara mengatasinya. Itu membuatnya memahami alasan virus Komunis Tiongkok dan tahu bagaimana cara menghindarinya.
Seperti dilansir dari Mirror, Kardashian percaya bahwa pandemi adalah cara Tuhan menghukum manusia. Manusia sedang membayar atas kejahatan yang telah mereka lakukan.
Pandangan Kardashian jelas, bukan tidak berdasar. Kardashian memiliki dasar yang kuat. Dia melingkari sepotong kata dalam Alkitab dengan spidol merah dan menandai untuk dirinya sendiri: “Anak-anak harus memperhatikan.”
Ayat dalam Alkitab tersebut berbunyi:
“Setiap kali Aku mencurahkan hujan atau mengirim belalang untuk memakan tanaman atau mengirim wabah pada umatKu, jika mereka berdoa kepadaKu dan bertobat dan berbalik dari kejahatan yang telah mereka lakukan, maka Aku akan mendengar mereka di surga, ampunilah dosa-dosa mereka, dan jadikan tanah mereka makmur lagi.”
Tuhan menghukum kejahatan dengan bencana, dan dalam bentuk itu mengingatkan manusia agar manusia bisa berubah. Apa yang harus kita lakukan ketika menghadapi bencana? Tuhan yang penuh belas kasih juga memberikan jawabannya. Kita dapat dengan tulus berdoa dan bertobat, membantu orang yang tidak bersalah dan tidak peduli, sambil mengingatkan para pelaku kejahatan untuk memperhatikan hukuman Tuhan dan kuasa yang tidak terbatas.
Kardashian melakukan meditasi bersama 3 anaknya, Mason yang berumur 10 tahun, Penelope berumur 7 tahun dan Reign 5 tahun. Itu dilakukan Kardashian, agar anak-anaknya dalam kepanikan tetap mempertahankan semangat yang segar.
Dalam video itu, gadis kecil tersebut duduk bersila, mengambil napas dalam-dalam, dan kemudian berkata, “Damai dimulai dari saya.”
Selama itu, mereka terus sibuk dengan hal-hal penting, seperti meditasi, membaca, menonton film, membuat kue, menari, bermain di dapur, berdandan, dan sekarang langkah yang paling utama adalah memperlambat langkah dan menghabiskan waktu bersama.
Tidak dapat dipungkiri bahwa ada alasan sakral di balik musibah ini, kita juga harus menggenggam waktu dalam situasi berbahaya ini dan menyayangi kesempatan berharga yang telah diberikan Tuhan kepada kita semua.
Keluarga Kardashian mengirim pesan yang sangat penting kepada orang-orang. Kardashian berharap semua menjaga diri dengan baik, mematuhi kehendak Tuhan, berdoa dengan tulus, bertobat, berubah, hingga dapat berhasil lolos dari bencana, dan menyambut hari esok yang lebih baik.
hui/ rp