oleh Lin Yi
Seiring dengan Senator Tim Scott dan Gubernur Florida DeSantis mengumumkan pencalonan mereka minggu ini, maka perlombaan untuk dinominasikan sebagai calon dari Partai Republik termasuk mantan Presiden Trump untuk diikutkan dalam pemilu tahun 2024 menjadi semakin seru.
Segera setelah Gubernur Florida DeSantis mengumumkan pencalonannya pada 24 Mei, dia telah menunjukkan kemampuannya untuk menarik perhatian publik. Tim kampanyenya mengatakan pada Kamis (25/5) bahwa mereka berhasil menghimpun dana kampanye sumbangan dari pendukung sebesar USD. 8,2 juta dalam waktu 24 jam, setelah DeSantis mengumumkan pencalonannya, bahkan dalam 1 jam pertama pun sudah mengumpulkan dana sebesar USD. 1 juta.
Will Weissert, reporter politik nasional untuk Associated Press mengatakan : “Kelompok luar yang mendukungnya memiliki anggaran yang sangat besar, dan mereka menghabiskan uang tidak hanya mendukung DeSantis lewat pasang iklan, tetapi juga membantunya untuk mengejar pesaing kuatnya seperti Trump.”
Menurut jajak pendapat terbaru, di antara kandidat Partai Republik, tingkat dukungan Trump masih jauh di depan. Pada hari Kamis, DeSantis, yang selama ini menjaga untuk tidak mengkritik Trump secara langsung, tetapi akhirnya juga terpaksa melakukannya meski pakai “jurus halus.”
DeSantis percaya bahwa pada awal epidemi 2020, Trump yang menyerahkan tugas pencegahan epidemi kepada Fauci, penasihat medis Gedung Putih akhirnya telah menghancurkan kehidupan jutaan orang. Dia juga mengatakan bahwa dalam beberapa hal Trump cenderung bergerak ke kiri, termasuk penentangan terhadap “RUU detak jantung” Florida yang melarang aborsi setelah kehamilan memasuki pekan keenam.
Adapun Trump juga tidak menunjukkan belas kasihan kepada gubernur yang pernah dia dukung dengan tegas. Pada Kamis, dalam sebuah video yang diposting di platform kebenaran sosial, Trump melancarkan serangan sengit terhadap DeSantis pada isu-isu seperti Disney dan peringkat persetujuan, sambil menekankan bahwa hanya dirinya yang dapat membuat Amerika Serikat hebat kembali.
Kandidat presiden dari Partai Republik, Mantan Presiden AS Trump mengatakan : “Kita perlu menjadikan ‘Amerika Serikat Hebat Kembali’. Dan itu yang kita butuhkan. Menjadikan Amerika Serikat Hebat Kembali, tidak ada pilihan lain. Ini adalah satu-satunya kesempatan. Jika tidak menang kali ini, akan menjadi masalah besar bagi negara kita.”
Senator Tim Scott, yang baru saja mengumumkan pencalonannya minggu ini, datang ke New Hampshire pada hari Kamis untuk berkampanye demi dirinya.
Tim Scott mengatakan : “Jika saya menjadi presiden Amerika Serikat, semoga dalam 2 tahun ini saya menjadi presiden Amerika Serikat, dan pada hari pertama pelantikan, saya akan menandatangani perintah untuk menyelesaikan pipa landasan yang ditangguhkan oleh Presiden Joe Biden.”
Selain mempromosikan kemandirian energi AS dan memulai kembali pembangunan pipa minyak “Keystone”, platform Tim Scott dalam pemerintahannya nanti juga meliputi : mengurangi pengeluaran pemerintah, memperkuat kontrol perbatasan, dan mereformasi lembaga kepolisian dan masalah perawatan kesehatan masyarakat. (sin)