Turis Tiongkok Mengenakan Pakaian Seberat 2 Kg untuk Menghindari Biaya Tambahan Bagasi

EtIndonesia. Saat berada di bandara, seorang pelancong asal Tiongkok menyadari bahwa barang bawaannya melebihi batas berat yang ditentukan sebanyak 2kg.

Tak mau membayar ekstra untuk bagasi terdaftar, wanita cerdik bermarga Ren ini memutuskan untuk mengenakan pakaian sebanyak-banyaknya – yang ternyata berjumlah 20 potong.

Untuk membayar bagasi terdaftar seberat 20 kg di konter bandara, dia harus mengeluarkan biaya sekitar 770 yuan (sekitar Rp 1,7 juta), menurut situs web AirAsia.

Wanita tersebut terbang dengan maskapai tersebut dari Xi’an, Tiongkok, ke Kuala Lumpur pada Jumat lalu (20 Juni) dan maskapai tersebut memiliki jatah bagasi jinjing sebesar 7kg, lapor outlet media Tiongkok.

Sebuah video viral tentang usahanya di Bandara Internasional Xi’an Xianyang yang diunggah ke platform media sosial Tiongkok, Douyin menunjukkan dia mengenakan dua kemeja dan celana tambahan pada pakaiannya.

Ren kemudian terlihat memasukkan pakaian kecil ke dalam saku celana lapis pertama dan ketiganya.

Setelah kehabisan ruang saku, dia memasukkan lebih banyak barang ke bagian depan celananya yang menggembung dan menyelesaikan penampilannya dengan ikat pinggang yang melilit kemejanya.

Pelancong tersebut mengatakan dia dihentikan saat menjalani pemeriksaan keamanan dan harus melepas lapisan tambahan.

Setelah itu, dia dilaporkan harus memasukkan kembali pakaiannya ke dalam kopernya. Dia kemudian berhasil melewati imigrasi tanpa masalah dan berhasil naik ke pesawat.

Netizen merasa geli dan memuji strategi Ren yang “efektif”, dan beberapa orang bertanya-tanya apakah adegan yang sama akan terjadi lagi sebelum dia kembali ke penerbangan.(yn)

Sumber: asiaone