Lebih dari 100 Lumba-lumba Terdampar Diselamatkan di Lepas Pantai Massachusetts

EtIndonesia. International Fund for Animal Welfare (IFAW) baru-baru ini menanggapi peristiwa terdamparnya hewan secara massal terbesar dalam 26 tahun terakhir di Cape Cod.

Pada Jumat (28/6) pagi, IFAW menerima laporan tentang 10 lumba-lumba sisi putih Atlantik yang terdampar di dataran lumpur dangkal di Wellfleet. Namun, saat tiba di lokasi, responden menemukan 125 lumba-lumba yang dalam keadaan tertekan, menandai peristiwa terdampar massal terbesar yang pernah dihadapi IFAW dalam beberapa dekade.

Tim IFAW, yang terdiri dari 25 anggota staf, 100 relawan terlatih, dan dukungan tambahan dari AmeriCorps Cape Cod, Whale and Dolphin Conservation, New England Aquarium, Center for Coastal Studies, dan Wellfleet Harbormaster, meluncurkan misi penyelamatan besar-besaran.

“Kami tiba di lokasi dan melihat sekitar 80 hingga 100 lumba-lumba di dataran lumpur dangkal,” kata Misty Niemeyer, koordinator penyelamatan IFAW. “Kami mampu memberikan perawatan pendukung, membantu mereka yang kesulitan, dan membuat mereka tetap nyaman dan siap menghadapi air pasang yang masuk.”

Upaya penyelamatan berlangsung selama 12 jam di bawah terik matahari.

IFAW menyatakan bahwa saat matahari terbenam pada hari Jumat, sebagian besar lumba-lumba telah kembali ke perairan yang lebih dalam. Pada hari Sabtu, 29 Juni, hanya 10 lumba-lumba yang tersisa di perairan dangkal, dan mereka keluar dari area tersebut pada hari yang sama.

“Itu adalah respon yang melelahkan selama 12 jam di bawah matahari yang menyengat, tetapi tim berhasil mengatasi berbagai tantangan dan memberikan lumba-lumba kesempatan terbaik untuk bertahan hidup,” kata Niemeyer dalam sebuah pernyataan. (yn)

Sumber: sunnyskyz