Anak Perempuan di Thailand Bakar Hidup-hidup Ayahnya Setelah Menolak Meminjaminya Uang

EtIndonesia. Seorang perempuan berusia 26 tahun di Thailand mengaku telah membunuh ayahnya yang berusia 73 tahun dengan membakarnya hidup-hidup setelah terjadi pertengkaran sengit soal uang.

Pengakuannya ini menyusul interogasi yang melelahkan selama 31 jam oleh polisi.

Menurut Thairath, insiden mengerikan itu terjadi pada malam tanggal 31 Januari, ketika perempuan itu, yang dilaporkan mabuk, membakar ayahnya dan rumah mereka setelah ayahnya menolak permintaan pinjamannya.

Polisi menemukan sisa-sisa jasad lelaki tua yang hangus terbakar di rumahnya yang terbakar keesokan harinya.

Setelah penyelidikan lebih lanjut, pihak berwenang menemukan tanda-tanda bahwa lelaki itu telah diikat yang mendorong mereka untuk mempertimbangkan adanya tindak kejahatan dan menyelidiki masalah itu lebih saksama.

Perempuan itu, yang tinggal bersama ayahnya, diperiksa oleh polisi, tetapi awalnya membantah terlibat.

Namun, setelah berjam-jam diinterogasi dan ditemukannya DNA-nya di bawah kuku jari sang ayah, dia akhirnya mengakui kejahatan brutal itu.

Menurut wanita itu, dia telah meminta ayahnya untuk meminta uang dari saudara tirinya, tetapi dia menolak.

Perselisihan itu meningkat, dan dalam keadaan mabuk, dia mendorongnya ke tanah sebelum mengikatnya dengan kabel dari peralatan listrik. Dia kemudian membakar pakaiannya, yang dengan cepat menyebar ke seluruh rumah.

Setelah itu, wanita itu menarik 60.000 bath () dari rekening tabungan ayahnya dan dilaporkan menggunakan dana itu untuk dirinya sendiri.

Kakak perempuan wanita itu mengungkapkan bahwa wanita itu sering meminta uang dari ayah mereka, meskipun pendapatannya terbatas, yang semata-mata berasal dari kesejahteraan negara untuk orang tua. (yn)

Sumber: asiaone

FOKUS DUNIA

NEWS